Pelatih Persis Solo Akui Berada di Grup Berat

MerahPutih.com - PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengumumkan empat venue stadion yang akan menjadi tuan rumah Liga 2 Musim 2021/2022. Liga 2 rencananya akan dimulai pada 26 September sampai 18 Desember.

Keempat stadion tersebut, adalah Stadion Manahan Solo (Persis Solo); Stadion Jakabaring Palembang (Sriwijaya FC); Stadion Madya Senayan Jakarta (Dewa United); dan Stadion Tuah Pahoe Palangkaraya (Kalteng Putra).

Persis Solo berada di Grup C bersama PSCS Cilacap, Persijap, PSIM Yogyakarta, Hizbul Wathan FC, dan Putra Safin Group (AHH PS Pati)

Baca Juga:

Persis Solo Tuan Rumah Liga 2, Gibran: Selamat

Pelatih kepala Persis Solo Eko Purdjianto mengatakan di grup C terdapat banyak klub sudah memperkuat diri sejak lama. Bahkan, secara materi tim dari grup ini juga merata diperkuat pemain berpengalaman.

"Semua kontestan Liga 2 itu berat. Makanya harus selalu siap bertemu dengan tim mana pun," ujar Eko, Kamis (16/9).

Meskipun berada di grup berat, ia tetap optimistis promosi Liga 1. Ia pun selalu menekankan pada pemain untuk memenangkan semua pertandingan.

"Itu yang saya tekankan kepada pemain untuk bisa memenangkan pertandingan, kita harus kerja keras dan menjaga teamwork," tegas dia.

Diakuinya, keenam klub di Grup C punya peluang sama lolos di babak selanjutnya. Untuk bisa memenangkan pertandingan, pihaknya butuh kerja keras di lapangan.

"Yang jelas kami harus punya motivasi tinggi untuk memenangkan setiap laga.” pungkasnya,"

Baca Juga:

Persis Solo Tunggak Gaji 7 Pemain, Gibran Salahkan Manajemen Lama

Manajer Persis Solo Erwin Widianto menambahkan, Laskar Sambernyawa sudah menjalani program latihan intensif selama hampir enam bulan, baik dalam bentuk latihan fisik maupun taktikal.

Mental dan kedalaman skuad juga sudah terukur lewat beberapa laga uji tanding yang sudah dilakoni.

“Kami yakin dapat memetik poin maksimal sesuai dengan ekspektasi pecinta Persis Solo di mana pun berada,” tutup Erwin. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Persis Solo Minta Vijaya Fitriyasa Bayarkan Tunggakan Gaji 7 Pemain Senilai Rp 2,3 Miliar