PBNU Otomatis Nonaktif Pengurus yang Maju atau Masuk Timses Pilkada 2024


Ilustrasi PBNU. (MP/Didik Setiawan)
MerahPutih.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menonaktifkan status pengurus mereka yang tengah berkontestasi di Pilkada 2024.
Mereka yang dinonaktifkan itu seluruh pengurus NU di semua tingkatan yang maju menjadi calon tetap kepala daerah atau mereka yang masuk timses pemenangan pilkada.
"Bahwa seluruh pengurus Nahdlatul Ulama di semua tingkatan kepengurusan yang masuk dalam Daftar Calon Tetap kepala daerah dan tim pemenangan calon kepala daerah secara otomatis nonaktif dari kepengurusan NU," ujar Wakil Sekjen PBNU, Faisal Saimima, di Jakarta, Sabtu (12/10).
Baca juga:
Menurut Faisal, langkah penonaktifan otomasi ini dilakukan untuk memberikan pedoman kepada warga Nahdlatul Ulama dalam menggunakan hak-hak politiknya agar ikut mengembangkan budaya politik yang sehat dan bertanggung jawab.
“Termasuk dalam rangka menjaga jati diri Nahdlatul Ulama sebagai Jam’iyah Diniyah Ijtima’iyah di tengah dinamika politik jelang Pilkada,” tandas petinggi PBNU itu. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
PBNU Sebut Insiden Al-Khoziny Sidoarjo 'Puncak Gunung Es' Masalah Infrastruktur Pesantren

KPK Dinilai Terlalu Tendensius ke Salah Satu Ormas Dalam Mengusut Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji

KPK Buka Peluang Panggil Ketum PBNU Terkait Korupsi Kuota Haji

PBNU Desak KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Kuota Haji Biar tidak Jadi Bola Liar

KPK Telusuri Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji, Termasuk ke PBNU

Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan

PBNU Instruksikan Jaga Stabilitas Nasional, Tidak Terprovokasi Isu Memecah Belah

KPU RI Pantau Langsung TPS di Pilkada Ulang Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka

PBNU Bangun 1.000 Titik SPPG, 10 Dapur Diklaim Siap Beroperasi

Gubernur Pramono Bantah Orang NU Dipermudah Masuk Kerja di BUMD
