Pansus PBNU Undang Gus Choi untuk Dalami Riwayat Pengambilalihan PKB dari Gus Dur
Ilustrasi PBNU. (MP/Didik Setiawan)
MerahPutih.com - Tim bentukan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) atau Panitia Khusus (Pansus) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan mengundang Effendy Choirie atau Gus Choi.
Eks politikus PKB ini akan diminta datang ke PBNU guna menjelaskan detail sejarah bagaimana Muhaimin Iskandar atau Cak Imin akhirnya menjadi Ketua Umum PKB.
Gus Choi dinilai mengetahui secara rinci dinamika yang terjadi saat Cak Imin bisa menguasai PKB mengalahkan kubu KH Abdurahman Wahid atau Gus Dur.
“Undangan hari ini sudah kami kirimkan ke beliau (Effendy Choirie). Semoga beliau berkenan hadir sehingga bisa memberikan tambahan data kepada kami,” kata Wakil Sekjen PBNU Faisal Saimima, di Jakarta, Selasa (6/8).
Undangan kepada Gus Choi sendiri ditandatangani oleh anggota tim asistensi bentukan PBNU yang juga sekaligus Wakil Ketua Umum PBNU KH Amin Said Husni dan Faisal Saimima sebagai Wakil Sekjen.
Baca juga:
Dalam undangan bernomor surat 2105/PB.03/B.I.01.08/99/08/2024 itu, Effendy diharapkan bisa datang ke Ruang Rapat Lantai 5 Gedung PBNU pada Rabu (7/8) pukul 12.30 WIB.
Sementara itu, saat ini setidaknya sudah ada dua tokoh yang diundang PBNU terkait hal ini; yakni mantan Sekjen PKB, Muhammad Lukman Edy serta Sekjen PKB Hasanuddin Wahid. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Soal Usulan Soeharto Jadi Pahlawan, Putri Gus Dur: Ada Jejak Panjang Pelanggaran HAM hingga Korupsi
Pelarangan Produk Impor untuk MBG, Komisi VII : bakal Untungkan Produsen Lokal
Dukung Gagasan Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto, PBNU Soroti Jasa Besar dalam Pembangunan Ekonomi
Cak Imin Dorong BGN Prioritaskan Produk Lokal untuk Program Makan Bergizi Gratis
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Presiden Setujui Program Latihan Kerja Kepala Keluarga Ekstrem Miskin, 4 Bulan Langsung Jadi Satpam
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Cak Imin Tegaskan Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan, Tapi yang Mampu Wajib Bayar
Bela Pesantren dari Serangan Video AI, Cak Imin Tegaskan Fitnah Digital tak akan Mempan
Hari Santri 2025: Cak Imin Ajak Santri Menerobos Belenggu Keterbatasan