Pangeran Harry dan Meghan Markle Jadi Target Ujaran Kebencian

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Selasa, 02 November 2021
Pangeran Harry dan Meghan Markle Jadi Target Ujaran Kebencian

Keduanya mengambil sikap tegas atas ujaran kebencian di media sosial. (Foto: Taylor Daily Press)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

PANGERAN Harry dan Meghan Markle mengambil sikap tegas dan menentang ujaran kebencian di media sosial, termasuk ujaran kebencian terhadap mereka sendiri. Kini pasangan itu mendapatkan bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa mereka adalah salah satu target utama ujaran kebencian.

Pada Selasa (26/10) waktu setempat, Bot Sentinel selaku platform yang melacak akun dan troll Twitter, mempublikasikan temuan penyelidikannya terhadap aktivitas negatif Twitter yang berfokus pada pasangan Duke dan Duchess of Sussex. Perusahaan itu meluncurkan penelitiannya pada Oktober dengan menganalisis 114.000 cuit yang terkait dengan pasangan tersebut.

"Kami menggunakan alat internal untuk mengkategorikan cuit berdasarkan sentimen dan pengulangan. Kami secara manual memeriksa cuit untuk foto yang diubah, video yang diedit secara menipu, dan konten lain yang tidak dapat dianalisis secara otomatis atau akurat oleh alat internal kami," kata pihak Bot Sentinel mengutip laman E!News.

Perusahaan mendapatkan 83 akun yang didukung oleh 187.631 pengikut dan bertanggung jawab atas sekitar 70 persen dari konten kebencian asli.

Baca juga:

4 Alasan Pangeran Harry dan Meghan Markle Meninggalkan Kerajaan Inggris

Pangeran Harry dan Meghan Markle Jadi Target Ujaran Kebencian
Bot Sentinel selaku platform yang melacak akun dan troll Twitter. (Foto: GCA Cybersecurity Toolkit)


"Menggunakan alat analitik internal dan pihak ketiga, kami memperkirakan potensi jangkauan unik gabungan dari 17.000.000 pengguna," tulis laporan Bot Sentinel.

Dengan melacak elemen lain seperti retweet dan mention, Bot Sentinel juga mengatakan ada hubungan antar akun.

"Penelitian kami mengungkapkan akun-akun ini dengan berani berkoordinasi di platform dan setidaknya satu akun secara terbuka merekrut orang untuk bergabung dengan insiatif kebencian mereka di Twitter," lanjutnya.

Sementara itu, pihak Twitter juga telah menangguhkan 40 peren dari 55 akun dengan unggahan berisi ujaran kebencian. Menurut Bot Sentinel, akun tersebut menggunakan metode seperti memasukkan 'parodi' di bio profil mmereka atau menggunakan bahasa kode rasis untuk menghindari hukuman.

Baca juga:

Pangeran Harry dan Meghan Markle Tulis Surat Harapan untuk 2021

Pangeran Harry dan Meghan Markle Jadi Target Ujaran Kebencian
Akun-akun tersebut secara inisiatif mengajak masyarakat membenci Harry dan Meghan. (Foto: Us Weekly)

Dalam proses penyelidikan, Bot Sentinel menggunakan akun Twitter tanpa teman atau pengikut, tetapi itu tidak menghentijkan algoritma platform untuk memperhatikan kebiasaan Twitter mereka.

"Setelah melihat dua akun kebencian, algoritma Twitter mulai menyarankan banyak akun kebencian. Pada beberapa kesempatan, Twitter merekomendasikan agar kami mengikuti akun kebencian ini."

Laporan itu merangkum bahwa para peneliti menemukan bahwa sejumlah akun anti Meghan dan Harry hanya memiliki tujuan untuk membuat dan menyebarkan sebagian besar konten kebencian di Twitter. (and)

Baca juga:

Kontroversi di Balik Nama Anak Kedua Pangeran Harry dan Meghan

#Selebriti
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Olah TKP Penginapan Tempat Gustiwi Meninggal, Tidak Temukan Indikasi Kekerasan
Gustiwi ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri usai jatuh di kamar mandi penginapan yang berlokasi di Jalan Maribaya, Lembang.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Polisi Olah TKP Penginapan Tempat Gustiwi Meninggal, Tidak Temukan Indikasi Kekerasan
ShowBiz
Duel ‘King Of the Ring’: Jefri Nichol Rela Berhenti Merokok, El Rumi Yakin Menang Mudah
Jefri Nichol kalah angka saat pertemuan pertama melawan El Rumi
Wisnu Cipto - Kamis, 12 Juni 2025
Duel ‘King Of the Ring’: Jefri Nichol Rela Berhenti Merokok, El Rumi Yakin Menang Mudah
Fun
Katy Perry Balik ke Bumi setelah Petualangan Antariksa yang Singkat, Langsung Cium Tanah dan Bersyukur
Katy Perry dan kru perempuan jelajah singkat ke luar angkasa bersama Blue Origin. Temukan bagaimana pengalaman ini menginspirasi dan membangkitkan semangat!
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 15 April 2025
Katy Perry Balik ke Bumi setelah Petualangan Antariksa yang Singkat, Langsung Cium Tanah dan Bersyukur
Fun
Samuel L. Jackson Kenang Nasihat dari Bruce Willis, Cari Peran Awet Kalau Main Film
Bruce Willis sarankan agar Samuel L. Jackson bisa pilih peran dengan baik saat main film.
Ikhsan Aryo Digdo - Jumat, 21 Maret 2025
Samuel L. Jackson Kenang Nasihat dari Bruce Willis, Cari Peran Awet Kalau Main Film
ShowBiz
Polisi Minta Izin Otopsi Jenazah Wheesung, Mau Cari Sebab Kematiannya
Misteri di balik kepergian Wheesung, polisi selidiki kemungkinan overdosis.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 11 Maret 2025
Polisi Minta Izin Otopsi Jenazah Wheesung, Mau Cari Sebab Kematiannya
Lifestyle
Michelle Trachtenberg Berjuang Melawan Penyakit, Kata Seorang Sumber Ungkap Kondisi si Pemeran Georgina Sparks Sebelum Meninggal
Michelle Trachtenberg dilaporkan mengalami masa sulit sebelum kematiannya yang mendadak.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 27 Februari 2025
Michelle Trachtenberg Berjuang Melawan Penyakit, Kata Seorang Sumber Ungkap Kondisi si Pemeran Georgina Sparks Sebelum Meninggal
ShowBiz
Banjir Ucapan Bela Sungkawa untuk Kim Sae-Ron di Media Sosial, Dari Rekan Sekerja sampai Kru Film
Tribut dan kenangan manis untuk Kim Sae-Ron mengalir deras dari rekan sekerja dan kru film
Hendaru Tri Hanggoro - Senin, 17 Februari 2025
Banjir Ucapan Bela Sungkawa untuk Kim Sae-Ron di Media Sosial, Dari Rekan Sekerja sampai Kru Film
ShowBiz
Kematian Kim Sae-ron Munculkan Perdebatan tentang Standar Ganda di Korea terkait Cancel Culture
Kematian Kim Sae-Ron memicu diskusi tentang standar ganda di industri hiburan Korea terkait cancel culture.
Hendaru Tri Hanggoro - Senin, 17 Februari 2025
Kematian Kim Sae-ron Munculkan Perdebatan tentang Standar Ganda di Korea terkait Cancel Culture
Lifestyle
Cinta Mati, Pacar Liam Payne Bikin Tato Penuh Makna dan Menyentuh Hati
Pacar Liam Payne, Kate Cassidy, membuat tato penuh makna dan menyentuh hati. Tato itu merupakan bentuk penghormatan terhadap kematian sang pacar.
Soffi Amira - Selasa, 24 Desember 2024
Cinta Mati, Pacar Liam Payne Bikin Tato Penuh Makna dan Menyentuh Hati
Lifestyle
#Aliando Viral di X Perkara Pacaran dengan Anak di Bawah Umur, Begini Penjelasannya
Bagi perempuan di bawah umur, berpacaran membuat mereka rentan terhadap bebagai macam risiko kekerasan.
Dwi Astarini - Sabtu, 16 November 2024
#Aliando Viral di X Perkara Pacaran dengan Anak di Bawah Umur, Begini Penjelasannya
Bagikan