Pakar Politik Tafsirkan Beda Pola Dukungan Jokowi ke Ganjar dan Prabowo


Presiden Jokowi didampingi Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat panen raya padi di Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (9/3/2023). (Foto: IG @prabowo)
MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) di mata Pengamat politik Ujang Komarudin dinilai sudah punya dua 'jagoan' di Pilpres 2024 mendatang. Keduanya adalah kader PDIP Ganjar Pranowo dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
Bahkan, Ujang coba memetakan Presiden Jokowi punya dua cara pandang berbeda dalam hubungan mendukung keduanya. Beda pola dukungan itu yakni, secara hubungan kedekatan untuk Prabowo dan psikologis ke Ganjar.
"Ya, kedekatan dan kelengketan Jokowi secara hati nurani dan secara pribadi itu mendukung Prabowo Subianto, saya melihat demikian," ucap Ujang kepada wartawan, Kamis (22/6).
Baca Juga
Selesai Temui Jokowi 1 Jam Lebih, Prabowo Tolak Tawaran Jadi Cawapres Ganjar
Lebih jauh, Ujang meyakini kedekatan Presiden Jokowi dan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo yang juga orang nomor satu di Gerindra itu bukan biasa saja.
"Kita tahu, Jokowi masih presiden. Ia masih punya kekuatan besar untuk bisa membantu pemenangan capres yang didukung," tutur dosen tetap di Universitas Al Azhar Indonesia itu.
Adapun, lanjut Ujang, secara psikologi, dukungan Jokowi sudah benar-benar mencerminkan ke arah Ganjar Pranowo yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah.
Ujang mencontohkan dukungan psikologis itu terlihat dalam pidato Jokowi di peringatan Bulan Bung Karno yang cenderung memuji Ganjar. Apalagi, lanjut dia, keduanya berada di satu partai yang sama, PDIP.
"Arah dukungan Pak Jokowi itu sangat clear kepada Pak Ganjar. Yang kedua secara ideologis, figur Bu Megawati (Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri) apalagi Pak Jokowi, Pak Ganjar ini kan tidak bisa ditafsirkan lagi bahwa dia ideologinya sangat clear mengikuti jejak langkah Bung Karno," papar pakar ilmu politik itu. (Knu)
Baca Juga
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Anies Punya Cucu Pertama, Ingin Dipanggil ‘Bang’ tapi Dilarang sang Istri

Surat Suara Bekas Pemilu 2024 Laku Dijual Rp 210 Juta dalam Lelang Daring

Sidang Promosi Doktor, Hasto Singgung Abuse Of Power yang Terjadi di Pilpres 2024
Bahagia Diundang PKB, Prabowo Singgung Dulu Pilpres Beda Sekarang 1 Barisan

DKPP akan Luncurkan IKEPP 24 Oktober 2024
Artis Jadi Ketua Tim Sukses Pilkada Hanya Buat Naikkan Popularitas

Suka Cita Rayakan Pelantikan Anggota DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029

Ganjar Terima Curhat Banyak Pemilih Pilpres 2024 Menyesal Terbuai Sembako

Puan Sebut Pemilu 2024 Harus Menjadi Koreksi

Puan Sesalkan Rakyat tidak Pernah Benar-Benar Berkuasa
