Orang Suka Melupakan Bagian Ini, Terkena Paparan Matahari

PAPARAN sinar matahari biasanya ditangkis dengan sunblock dengan SPF tertentu. Bagian-bagian yang dianggap terkena paparan matahari, seperti tangan, badan dan kaki biasanya dibaluri dengan krim anti sinar matahari.

Sayangnya ada beberapa bagian yang kerap terlupakan, bukan dianggap tidak penting, namun terlewat saja. HuffPost menuliskan pada lamannya, bagian yang kerap terlupakan adalah kepala dan leher.

Menurut Orit Markowitz, dermatologis dari Icahn School of Medicine, Mount Sinai, bagian kepala dan leher sering terpapar sinar matahari dan bagian inilah yang kemudian timbul kanker kulit.

Markowitz menambahkan bagian lainnya yang kerap terpapar matahari adalah garis rambut, bibir dan telinga. Bagian itu yang kerap terlupakan oleh orang.

Paparan sinar matahari yang menerpa kulit sering tak disengaja. Kalau di pantai kebanyakan orang pasti memakai sunscreen, namun dalam keseharian sangat jarang dilakukan. Padahal orang paling sering terpapar dalam kesehariannya.

Jennifer A. Stein dari the Ronald O. Perelman department of dermatology di NYU Langone, mengatakan juga pada laman HuffPost, orang melupakan bagian dada dan bahu. Dua bagian ini sering terpapar matahari.

Celakanya kulit pada dada memiliki kesamaan dengan kulit pada wajah. Jika sudah tua kulit bagian dada akan mengeriput karena dahulunya kerap terpapar sinar matahari.

Cara terbaik untuk menghindari paparan sinar matahari adalah memakai pakaian yang menutupi bagian dada dan bahu. Jadi tidak melulu berada di bawah bayangan.

Menurut Stein, pakaian masih lebih baik ketimbang memakai sunscreen. Terutama untuk melindungi tubuh bagian atas. Lagipula dengan tkaos basah di pantai akan membuat tubuh menjadi lebih dingin mampu melawan suhu panas. Juga pemakaian sunscreen menjadi lebih sedikit hanya pada bagian yang tertutupi pakaian saja.

Namun yang jelas Anda harus tetap waspada dengan paparan sinar matahari pada kulit. (psr)