New Normal, Okupansi KA Prameks Solo-Yogyakarta Capai 100 Persen

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 30 Juni 2020
New Normal, Okupansi KA Prameks Solo-Yogyakarta Capai 100 Persen

KA Prameks berhenti di Stasiun Solo Balapan, Jawa Tengah. (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) Daop 6 Yogyakarta mendata selama new normal okupansi KA Prameks relasi Solo-Yogyakarta telah menembus angka 100 Persen. Peningkatan penumpang terjadi setiap akhir pekan.

Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta Eko Budiyanto, mengatakan KA Prameks mulai diberlakukan new normal pada tanggal 12 Juni lalu. Perjalanan yang sebelumnya hanya Yogyakarta dan Solo diperpanjang sampai Kutoarjo, Jawa Tengah.

Baca Juga

KAI Daops 6 Aktifkan KA Reguler Jarak Jauh dan KA Lokal Prameks Solo-Yogyakarta

"Pada akhir pekan tingkat keterisian KA Prameks mencapai 100 persen. Sedangkan pada hari biasanya penuh pada jam berangkat dan pulang kerja," ujar Eko pada MerahPutih.com, Selasa (30/6).

Sedangkan pada jam lainnya, lanjut dia, tingkat keterisian hanya 50-60 persen. Saat ini kapasitas KA Prameks sesuai kebijakan Gugus Tugas Penanganan COVID-19 hanya dibatasi sampai 70 persen dari kapasitas tersedia 150 persen.

"Melihat tingkat okupansi ini menunjukkan KA Prameks sudah dinantikan oleh masyarakat Yogyakarta, Solo dan sekitarnya," kata dia.

Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Eko Budiyanto. (MP/Ismail)
Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Eko Budiyanto. (MP/Ismail)

Ia menjeskan gerbong KA Prameks kapasitas penuh berbeda-beda. Dimana ada yang 380, 400 atau 500 penumpang. KAI Daops 6 Yogyakarta mengoperasikan 10 trip perjalanan KA Prameks dari Solo, Yogyakarta dan Kutoarjo setiap hari.

Sementara itu, untuk okupansi KA jarak jauh di Daops 6 Yogyakarta hanya 10 persen dari kuota tersedia 50 persen.

Eko menjeskan KA jarak jauh yang melintas dan berangkat di Daop 6 Yogyakarta di era new normal di antaranya KA Sri Tanjung dari Lempuyangan ke Banyuwangi. Sedangkan yang melintas di Daop 6 di antaranya ada KA Kahuripan dari Blitar ke Kiara Condong, Bandung dan KA Ranggajati dari Cirebon ke Jember. Untuk yang berangkat dari Daop 6 selain Sri Tanjung ada juga KA Bengawan kelas ekonomi PSO dari Stasiun Purwosari ke Pasar Senen.

Baca Juga

Menhub Cek Kesiapan KRL Solo-Yogyakarta Pengganti KA Prameks

"Faktor rendahnya akupansi KA jarak jauh karena biaya rapid test COVID-19 tarifnya sekitar Rp300.000-Rp400.000, dibandingkan dengan harga tiket KA PSO lebih mahal biaya rapid test," tutup Eko. (Ismail/Jawa Tengah)

#PT KAI #PT KAI Daop 6
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Angkutan Barang Alami Peningkatan, PT KAI Tegaskan Industri Butuh Transportasi Efisien
Sepanjang Januari–November 2025, batu bara menjadi komoditas terbesar yang diangkut KAI dengan volume 52.722.455 ton atau 82,84 persen dari total angkutan barang.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 Desember 2025
Angkutan Barang Alami Peningkatan, PT KAI Tegaskan Industri Butuh Transportasi Efisien
Indonesia
PT KAI Berikan Diskon 12.12, Tapi Ini Syaratnya
pelanggan dapat menikmati proses transaksi yang praktis, cepat, dan aman sebagai bagian dari transformasi digital berkelanjutan KAI.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 10 Desember 2025
PT KAI Berikan Diskon 12.12, Tapi Ini Syaratnya
Indonesia
Jalur KAI Sumatera Tuntas Diperbaiki, Jalur Duku-BIM Sumbar Hingga Perjalanan ke Bandara Lancar Jaya
Di Sumatera Barat, pemulihan operasional dilakukan secara menyeluruh
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 Desember 2025
Jalur KAI Sumatera Tuntas Diperbaiki, Jalur Duku-BIM Sumbar Hingga Perjalanan ke Bandara Lancar Jaya
Indonesia
Mudik Nataru 2026 Jadi Lebih Lancar, tak Ada Lagi Antrean saat Boarding Kereta Api!
Mudik Nataru 2026 kini jadi lebih lancar, karena tak ada antrean lagi saat boarding kereta api.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
Mudik Nataru 2026 Jadi Lebih Lancar, tak Ada Lagi Antrean saat Boarding Kereta Api!
Indonesia
Animo Mudik Nataru 2026 Tinggi, Surabaya-Malang-Yogyakarta Jadi Favorit Penumpang Kereta
KAI mencatat 1 juta lebih tiket terjual untuk Nataru 2026. Surabaya, Malang, dan Yogyakarta menjadi tujuan terfavorit penumpang kereta jarak jauh.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 08 Desember 2025
Animo Mudik Nataru 2026 Tinggi, Surabaya-Malang-Yogyakarta Jadi Favorit Penumpang Kereta
Indonesia
Angkutan Perkebunan KAI Tembus 521.698 Ton, Topang Kebutuhan Jelang Natal dan Tahun
Volume besar ini menjadi fondasi penting bagi tersedianya kebutuhan pangan dan produk turunan yang digunakan masyarakat pada puncak musim liburan.
Dwi Astarini - Sabtu, 06 Desember 2025
Angkutan Perkebunan KAI Tembus 521.698 Ton, Topang Kebutuhan Jelang Natal dan Tahun
Indonesia
Libur Nataru, Daop 6 Yogyakarta Tambah 6 KA dari Solo dan Sediakan 391 Ribu Kursi
Tambahan tersebut termasuk jumlah kursi yang tersedia 3,8 juta kursi yang bisa dimanfaatkan masyarakat.
Dwi Astarini - Jumat, 05 Desember 2025
Libur Nataru, Daop 6 Yogyakarta Tambah 6 KA dari Solo dan Sediakan 391 Ribu Kursi
Indonesia
Inspeksi Jalur Kereta Api di Pulau Jawa Jelang Nataru 2026, KAI dan KNKT Temukan Sejumlah Titik Rawan Longsor
PT KAI melakukan inspeksi jalur 2-4 Desember 2025 di lintas utara dan selatan Jawa. Memastikan kesiapan prasarana, sarana, dan layanan jelang Nataru 2025–2026.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 05 Desember 2025
Inspeksi Jalur Kereta Api di Pulau Jawa Jelang Nataru 2026, KAI dan KNKT Temukan Sejumlah Titik Rawan Longsor
Indonesia
Infrastruktur Mulai Pulih setelah Bencana Alam, Jalur Kereta Api Medan–Binjai Beroperasi Kembali
Memastikan mobilitas masyarakat tetap terjaga, distribusi logistik kembali lancar, dan aktivitas ekonomi tidak terhambat.
Dwi Astarini - Kamis, 04 Desember 2025
Infrastruktur Mulai Pulih setelah Bencana Alam, Jalur Kereta Api Medan–Binjai Beroperasi Kembali
Indonesia
Daop 6 Yogyakarta Buka Layanan Program Motor Gratis di Nataru
Merupakan program pemerintah melalui Kementerian Perhubungan untuk masyarakat beserta dengan motor yang diangkut menggunakan kereta api secara gratis.
Dwi Astarini - Kamis, 04 Desember 2025
Daop 6 Yogyakarta Buka Layanan Program Motor Gratis di Nataru
Bagikan