Naturalisasi 5 Pemain untuk Timnas Putra dan Putri Disetujui, Erick Thohir Apresiasi Pimpinan DPR


Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersama Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Taufik Hidayat saat menghadiri rapat kerja di DPR-RI, Jakarta, Selasa (26/8). (Dok. PSSI)
MerahPutih.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengapresiasi pimpinan DPR-RI yang telah menerima dan menyetujui naturalisasi lima pesepak bola, yang dipersiapkan untuk membela Timnas putra dan putri Indonesia.
Mereka adalah Miliano Jonathans (21 tahun/penyerang sayap) dan Mauro Nils Zijlstra 20 tahun/penyerang tengah) untuk Timnas Indonesia. Serta tiga pesepak bola putri: Isabel Corian Kopp (23/bek kanan), Pauline Jeannette van de Pol (22/bek kiri), dan Isabelle Nottet (22/penyerang sayap).
Mauro dan Miliano akan jadi kekuatan tambahan Timnas Indonesia menghadapi persaingan di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Oktober 2025.
Setelah persetujuan dalam Rapat Paripurna DPR-RI yang berlangsung di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Selasa (26/8), proses selanjutnya akan diteruskan ke Sekretariat Negara untuk memperoleh Surat Keputusan Presiden (Keppres) sebagai syarat pengambilan sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
"Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Ketua DPR RI, Ibu Puan Maharani, Wakil Ketua DPR RI, Bapak Sufmi Dasco Ahmad, serta seluruh pimpinan dan anggota Komisi X dan Komisi XIII yang telah menunjukkan dukungan nyata terhadap kemajuan sepak bola nasional," kata Erick Thohir.
Baca juga:
Profil Mauro Zijlstra, Bomber Baru Timnas Indonesia yang Pernah Tolak Bermain untuk Belanda
Erick menjelaskan bahwa dukungan dari DPR-RI sangat penting bagi PSSI dalam upaya membangun kekuatan Timnas Indonesia.
Menurutnya, sinergi yang baik diperlukan untuk membuat sepak bola Indonesia ke depan menjadi semakin baik.
"Langkah ini bukan hanya soal memperkuat tim nasional, tetapi juga mencerminkan sinergi antara dunia olahraga dan lembaga legislatif dalam membangun prestasi dan kebanggaan bangsa," ujar Erick Thohir.
"Kami di PSSI percaya bahwa dengan dukungan seperti ini, sepak bola Indonesia akan semakin kompetitif di kancah internasional," tutur Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut. (*)
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
DPR Sebut Tayangan Xpose Trans7 Dekonstruksi Nilai Pesantren, Menistakan Jati Diri Bangsa

Erick Thohir Minta Maaf Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Prabowo Berat Hati Terima Kenyataan

Buntut Tayangan Diduga Penghakiman Sepihak Pesantren, DPR-KPI Kompak Mau 'Coret' Program Pembawa Gaduh

[HOAKS atau FAKTA]: Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026, Presiden Prabowo Pecat Erick Thohir dan Patrick Kluivert
![[HOAKS atau FAKTA]: Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026, Presiden Prabowo Pecat Erick Thohir dan Patrick Kluivert](https://img.merahputih.com/media/96/55/a4/9655a4c65bafafdb611ca5328ee095d3_182x135.png)
PKB Desak Trans7 Sowan Langsung ke Lirboyo, Bagaimana Nasib Alumni Santri yang Sudah Sambangi Kantor Redaksi?

DPR Kembali Utak-Atik Anggaran, Lupa Peristiwa 27-30 Agustus?

Konten Lecehkan Kiai, DPR Desak KPI Audit dan Setop Siaran Xpose Trans7

DPR Desak Trans7 Akui Dosa Tayangan Xpose Buntut Kharisma Kiai Jadi Guyonan

Telisik Dugaan Kasus Korupsi Antam, KPK Jadwalkan Periksa Ayah Eks Menpora Dito Ariotedjo

Langkah KTT Perdamaian Gaza Berpotensi Tak Berjalan Mulus, BKSAP DPR: Israel Selalu Melanggar Perjanjian
