Museum MACAN Hadirkan Ronde Kedua Arisan Karya


Arisan Karya Museum Macan diadakan untuk kedua kalinya (Foto: Istimewa)
MUSEUM MACAN enggak cengeng. Di tengah pandemi museum yang berlokasi di Jakarta Barat ini justru mengumpulkan dana untuk membantu pekerja seni. Museum MACAN akan kembali menggelar gerakan daring Arisan Karya untuk memotivasi komunitas seni Indonesia ini pada 25 Juni–1 Juli 2020 untuk kedua kalinya.
Arisan Karya merupakan sebuah usaha untuk menggugah semangat jejaring dan komunitas yang berkaitan dengan museum pada masa krisis ini. Arisan Karya akan mengumpulkan dana untuk perupa Indonesia dari berbagai latar belakang.
Baca juga:
Inisiatif ini juga bertujuan memberi suntikan semangat di tengah periode yang penuh ketidakpastian, dan berfungsi sebagai sebuah gerakan untuk mengapresiasi peran seni di tengah masyarakat. Perupa yang berpartisipasi akan membuat materi online berupa tips berkarya dan tutorial dan berbagai info kreatif untuk publik.

Arisan Karya dirancang untuk menjadi gerakan yang diharapkan dapat memotivasi gerakan lain yang bertujuan menggalang dana bagi komunitas seni. Panggilan terbuka untuk perupa dari berbagai disiplin dibuka mulai 11–17 Juni 2020 di www.museummacan.org.
Perupa terpilih akan diumumkan pada 20 Juni 2020. Mereka akan mengikutsertakan karya masing-masing. Karya bisa berupa berupa lukisan, patung, karya cetak, foto, keramik, atau media baru. Kamu dapat menunjukkan dukungan dengan membeli kupon bernomor seharga Rp1 juta.
Baca juga:
Kupon bernomor ini kemudian akan dicocokkan dengan nomor karya seni dalam Hari Arisan di Instagram Live @museummacan dan @shopatmacan_id pada 2 Juli 2020. Pendukung akan mendapatkan satu karya untuk tiap kupon yang dibeli sebagai apresiasi atas dukungan yang telah diberikan.
"COVID-19 berdampak sungguh besar terhadap perupa dan budaya kita. Kami harap Arisan Karya dapat menjadi titik awal yang mendorong lebih banyak aksi positif," ujar Direktur Museum MACAN, Aaron Seeto, dalam keterangan tertulisnya.
Dari seluruh dana yang terkumpul, 70% akan disalurkan pada perupa atau organisasi sosial pilihan mereka. Dana yang tersisa akan digunakan untuk memfasilitasi komponen lain dari program ini. Termasuk kompensasi bagi enam manajer seni terpilih dari beberapa kota di Indonesia.
Dalam edisi pertama Arisan Karya, 103 kupon bernomor yang melambangkan dukungan dari pecinta seni habis dibeli. Seluruh kupon ludes dalam waktu satu jam setelah arisan daring di www.shop.museummacan.org dibuka untuk publik. (ikh)
Baca juga:
Yuk Berkunjung Ke Museum Dunia Tanpa Takut Virus Corona Secara Daring
Bagikan
Berita Terkait
Resmi Ditutup, ini 5 Galeri di Art Jakarta 2025 yang Menarik Perhatian Pengunjung

Buka Art Jakarta 2025, Menbud Fadli Zon Janji Kirim Perupa Indonesia Ikut Pameran Internasional

Art Jakarta 2025 Tampilkan 75 Galeri dari 16 Negara, Kembali Bawa Segmen Unggulan

Mengubah Lelah Jadi Perayaan: Instalasi Seni Heineken Hadirkan Pengalaman Afterwork

Ketua DKJ Tegaskan Perusakan Benda dan Bangunan Bersejarah Adalah Kejahatan Serius yang Melampaui Batas Kemanusiaan

Kerusakan Museum dan Cagar Budaya di Tiga Kota Jadi Kerugian Besar Bagi Bangsa, Fadli Zon Minta Pelaku Kembalikan Koleksi yang Dijarah

Kisruh Royalti Lagu, Pelaku Usaha dan Seniman Desak DPRD Solo Bubarkan LMKN

Ruang Seni Portabel Pertama Hadir di Sudirman, Buka dengan Pameran ‘Dentuman Alam’
Gamelan Ethnic Music Festival 2025 Siap Digelar, Seniman dari 7 Daerah Bakal Ikut Meramaikan

Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
