Museum Ferrari Hadirkan Pameran Mesin dan Mobil F1
Museum Ferrari (Foto: Ferrari)
Museum Ferrari yang berlokasi di Maranello, Italia, mengadakan pameran yang dimulai pada dua hari lalu, Kamis (25/5). Dua pameran diadakan sekaligus, dengan tema "Under the Skin" dan "Infinite Red", yang masih merupakan bagian dari rangkaian perayaan ulang tahun Ferrari ke-70.
Under the Skin
Dari tema ini, sudah terbayang bahwa pameran ini akan menampilkan sesuatu di balik "kulit" Ferrari. Bekerja sama dengan Museum Desain London, pameran ini memperlihatkan teknologi mesin pada mobil Ferrari dari tahun ke tahun. Teknologi pada mobil Ferrari jenis pertama, 125 S juga diperlihatkan. Tak hanya itu, pameran ini juga akan menunjukkan bagaimana cara mesin-mesin ferrari tersebut bekerja di balik keindahan mobil Ferrari. Di sini Anda akan mengetahui bagaimana Ferrari dapat menjadi brand mobil ternama yang mendunia melalui cara keja mesin mobil-mobil Ferrari.
Infinite Red
Pameran ini berbeda dengan "Under the Skin". Pada pameran ini, diperlihatkan model-model mobil Ferari yang identik dengan warna merah. Mobil Ferrari yang diperlombakan pada kompetisi F1 juga dapat dilihat di sini, seperti tipe 500 F2 yang digunakan oleh Alberto Ascari, yang menjadi pemenang kompetisi F1 pertama tahun 1952. Kemudian, akan ada juga mobil Ferrari F 2008. Para tamu bisa menikmati model-model lainnya seperti 250 GT Berlinetta dan Ferrari 250 GTO.
Pada 2016 lalu, pengunjung Museum Ferrari mencapai 478.000 orang. Semakin padatnya pengunjung membuat museum ini diperluas hingga 600 meter persegi. Dengan demikian, sekarang museum ini memiliki luas 4.100 meter persegi. Lahan kosong seluas 300 meter persegi juga dibuat untuk menampung 250 orang untuk sebuah event. Area bersantai dan toko-toko yang ada di Museum Ferrari tak luput untuk diperbarui.
Pameran "Under the Skin" akan diadakan hingga November 2017. Setelah itu, pameran ini akan pindah ke Museum Desain London. Sementara pameran "Infinite Red" akan dibuka hingga akhir tahun. Museum Ferrari buka setiap hari dari pukul 09.30 hingga 19.00 waktu setempat. Namun, dari November hingga Maret, museum ini tutup pukul 6 malam waktu setempat.
Baca juga artikel Ferrari World, Tempat Uji Adrenalin Bagi Pecinta Ferrari.
Bagikan
Berita Terkait
Mengunjungi Mini Museum JALITA KRL Seri 8500 di Stasiun Jakarta Kota
Lando Norris Menangi F1 GP Brasil 2025, Makin Kokoh di Puncak Klasemen
Jadwal, Link Streaming, hingga Prediksi F1 GP Brazil 2025: Piastri, Norris, dan Verstappen Berebut Gelar Juara
Ferrari SC40: Supercar One-Off Penerus Roh F40 dengan Teknologi Hybrid 296 GTB
Jadwal Lengkap Siaran F1 GP Amerika Serikat 2025 di COTA, Sprint Weekend Race Jadi Kesempatan Tambah Poin
Starting Grid F1 GP Azerbaijan 2025: Max Verstappen Kembali Raih Pole Position
FIA Resmi Rilis Kalender Balap F1 untuk Musim 2026, GP Australia Masih Jadi Seri Pembuka
Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
Ketua DKJ Tegaskan Perusakan Benda dan Bangunan Bersejarah Adalah Kejahatan Serius yang Melampaui Batas Kemanusiaan
Kerusakan Museum dan Cagar Budaya di Tiga Kota Jadi Kerugian Besar Bagi Bangsa, Fadli Zon Minta Pelaku Kembalikan Koleksi yang Dijarah