Merawat Ingat

Monas Butuh 14 Tahun untuk Berdiri

P Suryo RP Suryo R - Selasa, 12 Juli 2022
Monas Butuh 14 Tahun untuk Berdiri

Sebagai bangunan bersejarah Monas melambangkan semangat para pejuang yang merebut kemerdekaan dari tangan Belanda. (Foto: MP/Suryo)

Ukuran:
14
Audio:

MONAS atau Monumen Nasional merupakan tugu bersejarah kebanggaan bangsa Indonesia yang menjadi ciri khas Jakarta sebagai ibu kota negara.

Mulai dibangun pada Agustus 1959, monumen ini dirancang oleh arsitek anak bangsa, RM Soedarsono dan Frederich Silaban. Meskipun telah diresmikan oleh Presiden Soekarno pada 17 Agustus 1961, Monas baru mulai dibuka untuk umum pada 12 Juli 1975, tepat 47 tahun lalu. Dengan berbagai permasalahan dan protes yang menyertainya, dibutuhkan waktu selama 14 tahun untuk mendirikan tugu setinggi 132 meter itu.

Sebagai bangunan bersejarah, Monas melambangkan semangat para pejuang yang merebut kemerdekaan dari tangan Belanda. Bentuk yang paling menonjol adalah tugu yang menjulang tinggi dan pelataran cawan yang luas mendatar. Di atas tugu terdapat api menyala seakan tak kunjung padam yang bahannya menggunakan emas dan menjadi ciri khas utama tugu monas ini, yang melambangkan semangat bangsa Indonesia yang tidak pernah surut berjuang sepanjang masa dari dahulu sampai yang akan datang.

Baca Juga:

Kijang, Asal Mula Mobil Paling Populer di Indonesia

monas
Monas menjadi monumen perjuangan bangsa Indonesia. (Foto: MP/Suryo)

Presiden Pertama Soekarno menginginkan adanya sebuah monumen lambang perjuangan di suatu tempat yang heroik. Dia membayangkan sebuah tugu perjuangan di lokasi yang bersejarah dan membuka sayembara rancangan tugu dengan lima kriteria yang harus menggambarkan dinamika, kepribadian, dan cita-cita bangsa Indonesia. Kemudian tugu juga harus menggambarkan sesuatu yang bergerak meski tersusun dari benda mati dan dapat bertahan berabad-abad.

Sayangnya, tidak mudah untuk menemukan karya yang sesuai dengan keinginan Soekarno sebagai ketua juri. Karena dinilai tidak ada yang sesuai, Soekarno pun menunjuk langsung dua arsitek ternama Indonesia untuk membuat rancangan tugu.

Selesai dengan urusan rancangan tugu, pemerintah pun mengumumkan pembangunan Monumen Nasional akan segera dilaksanakan di Lapangan Merdeka pada Agustus 1961. Oleh karena itu, Lapangan Merdeka pun harus segera dibersihkan dari berbagai bangunan yang ada di sana. Bangunan-bangunan yang terkena dampaknya akan dipindahkan ke tempat lain.

Untuk urusan dana pemindahan bangunan dan pembangunan tugu, berasal dari sumbangan masyarakat, pengusaha, ekspor kopra, dan karcis bioskop.

Era Soekarno pun runtuh, dan diganti dengan penguasa selanjutnya. Namun, berakhirnya kekuasaan Soekarno bukan berarti pembangunan juga berakhir. Monumen Nasional tersebut terus dikerjakan hingga akhirnya selesai dan resmi dibuka untuk umum pada 12 Juli 1975. Sayangnya, pembukaan Monas tidak bisa disaksikan oleh Soekarno, yang wafat lima tahun sebelumnya. (aru)

Baca Juga:

Soeharto, Bapak Pembangunan Dilahirkan di Kemusuk

#Merawat Ingat #Monas #Sejarah Monas
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Tak Pandang Bulu, Pramono Tegaskan Monas Terbuka untuk Semua Acara Keagamaan
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menegaskan, bahwa Monas terbuka untuk menggelar semua acara keagamaan.
Soffi Amira - Minggu, 07 September 2025
Tak Pandang Bulu, Pramono Tegaskan Monas Terbuka untuk Semua Acara Keagamaan
Indonesia
Asik Nih, Warga Bisa Rayakan HUT RI di Istana dan Monas Dalam Kondisi Cuaca Cerah
Suhu udara pada pagi hari di wilayah DKI Jakarta rerata di angka 25 sampai dengan 29 derajat celcius.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 17 Agustus 2025
Asik Nih, Warga Bisa Rayakan HUT RI di Istana dan Monas Dalam Kondisi Cuaca Cerah
Indonesia
Polisi Arahkan Warga Ikut Perayaan HUT RI Masuk ke Kawasan Monumen Nasional Lewat Gerbang Selatan dan IRTI
Sejumlah warga turut meramaikan kawasan Patung Kuda sambil berjalan menuju Monumen Nasional (Monas).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 17 Agustus 2025
Polisi Arahkan Warga Ikut Perayaan HUT RI Masuk ke Kawasan Monumen Nasional Lewat Gerbang Selatan dan IRTI
Lifestyle
Perayaan HUT ke-80 RI di Monas dan Istana Merdeka: Ini Jadwal Lengkapnya
Perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia berlangsung di Monas dan Istana Merdeka ditetapkan sebagai pusat perayaan pesta rakyat 17 Agustus 2025.
ImanK - Sabtu, 16 Agustus 2025
Perayaan HUT ke-80 RI di Monas dan Istana Merdeka: Ini Jadwal Lengkapnya
Berita Foto
Kemegahan Panggung Pesta Rakyat Peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI di Monas
Suasana panggung utama pesta rakyat untuk memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Lapangan Monas, Jakarta, Sabtu (16/8/2025).
Didik Setiawan - Sabtu, 16 Agustus 2025
Kemegahan Panggung Pesta Rakyat Peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI di Monas
Berita Foto
Mengintip Pembuatan Dekorasi Mobil Karnaval Peringatan HUT ke-80 RI di Monas
Pekerja menyelesaikan pembuatan dekorasi mobil karnaval peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Lapangan Monas, Jakarta, Sabtu (16/8/2025).
Didik Setiawan - Sabtu, 16 Agustus 2025
Mengintip Pembuatan Dekorasi Mobil Karnaval Peringatan HUT ke-80 RI di Monas
Indonesia
Upacara dan Pesta Rakyat 17 Agustus di Monas, Rekayasa Lalu Lintas Bakal Diberlakukan
Selain rekayasa lalin, pihaknya juga menyediakan unit derek untuk menertibkan kendaraan yang parkir liar di sekitar area Istana Negara.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 05 Agustus 2025
Upacara dan Pesta Rakyat 17 Agustus di Monas, Rekayasa Lalu Lintas Bakal Diberlakukan
Indonesia
Ada Aksi Bela Palestina di Monas, 11 Kereta Bakal Berhenti di Stasiun Jatinegara
Aksi bela Palestina akan digelar di Monas. Nantinya, 11 kereta api keberangkatan dari Stasiun Gambir, akan berhenti di Stasiun Jatinegara.
Soffi Amira - Minggu, 03 Agustus 2025
Ada Aksi Bela Palestina di Monas, 11 Kereta Bakal Berhenti di Stasiun Jatinegara
Indonesia
Sambut SBY dan Pelukis Jerman, Pramono: Kolaborasi Melukis Ikon Jakarta
SBY turut mendampingi Christopher dan SBY Art Community melukis Monas dari lantai 23 Grha Ali Sadikin, Balai Kota Jakarta
Wisnu Cipto - Selasa, 29 Juli 2025
Sambut SBY dan Pelukis Jerman, Pramono: Kolaborasi Melukis Ikon Jakarta
Indonesia
SBY Datang ke Balai Kota DKI Melihat Seniman Jerman Lukis Monas
Agenda SBY ke kantor Pramono untuk menghadiri kegiatan melukis Monas bersama Christopher Lehmpfuhl (Pelukis Jerman), dan SBY Art Community.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 29 Juli 2025
 SBY Datang ke Balai Kota DKI Melihat Seniman Jerman Lukis Monas
Bagikan