Minta PSBB Jangan Kendor, Anies: Tak Disiplin Makin Lama Selesainya
Petugas memberikan hukuman kepada warga yang tidak memakai masker saat razia PSBB di Kawasan Jalan Fatmawati, Jakarta, Selasa (28/4/2020). ANTARA FOTO/Reno Esnir/foc. (ANTARA/RENO ESNIR)
MerahPutih.com - Gubernur DKI Anies Baswedan menilai, jumlah kasus corona di DKI Jakarta yang menurun beberapa hari ini bukan berarti Jakarta sudah merdeka dari COVID-19. Peristiwa penurunan beberapa hari ini tidak boleh diartikan selesai.
"Jakarta masih belum merdeka dari COVID-19. Kita masih arus bertempur melawan COVID-19," ujar Anies dalam konferensi pers di Balai Kota Jakarta, Jumat (1/5).
Baca Juga:
Modus Pemudik Kelabui Petugas, Bersembunyi di Kontainer hingga Truk Barang
Anies meminta penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) terkait corona tidak boleh kendor. Justru, lanjut dia, penerapan PSBB harus diperketat.
"Kita harus lebih disiplin lebih ketat karena masih ditemukan kasus-kasus positif di masyarakat," kata Anies.
Anies berharap, warga Jakarta berkegiatan dari rumah. Baik itu kegiatan sosial, ekonomi, budaya, agama, dari rumah.
"Makin tidak disiplin, makin lama selesainya," kata Anies.
Selain itu, Anies tetap mewajibkan seluruh warga DKI Jakarta untuk menggunakan masker. Saat ini, pemerintah provinsi DKI Jakarta dalam proses mendistribusikan sebanyak 20 juta masker kepada seluruh penduduk DKI Jakarta.
"Tiap orang mendapatkan dua potong masker dan wajib dipergunakan karena efektif untuk mencegah penularan baik pembawa virus tanpa sadar (orang tanpa gejala/OTG). Masyarakat yang tidak terkena juga harus pakai masker agar risiko tertular kecil," ungkap dia.
Baca Juga:
DPR Sebut Kartu Pra Kerja Tak Relevan Diterapkan Saat Corona
Dalam tiga pekan terakhir terlihat adanya perkembangan yang menggembirakan dalam penanganan virus corona di wilayah DKI Jakarta.
Dibandingkan jumlah kasus baru dalam tiga pekan terakhir, secara mingguan terlihat adanya tren penurunan jumlah kasus warga yang positif terinfeksi virus corona.
Hal ini terlihat dari tren jumlah kasus baru warga terinfeksi virus corona dalam hitungan mingguan terus mengalami penurunan.
Berdasarkan laporan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, pada pekan pertama penerapan PSBB yakni Jumat 10/4 sampai dengan Jumat (17/4) ada sebanyak 1.009 kasus baru di Provinsi DKI Jakarta. (Knu)
Baca Juga:
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Anies Baswedan Doakan Prabowo di Usia ke-74: Semoga Diberi Petunjuk dan Ketetapan Hati dalam Memimpin Bangsa
Jam Kerja Dipangkas Imbas Kelangkaan BBM, Pegawai SPBU Shell Ngeluh di Depan Anies Baswedan
Ultah ke-62 Iriana, Anies Kirim Kado Anggrek ke Rumah Jokowi
Prabowo: Terus Terang Aja Loh, Saya Tuh Nggak Dendam Sama Anies
[HOAKS atau FAKTA]: Negara dalam Keadaan Darurat, Anies Siap Gantikan Prabowo Jadi Presiden RI
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
Anies Minta Jangan Dulu Undang Tom Lembong ke Berbagai Acara, Biarkan Nikmati Bersama Keluarga