Menunjukkan Tanda Cinta di Tengah Isolasi dengan ‘Quarantine Cake'


Toko kue Butter& punya ide menarik menunjukkan tanda cinta di tengah isolasi corona (Foto: Instagram/@butter_and)
Sebuah toko kue di San Fransisco punya ide cemerlang di tengah mewabahnya pandemik corona. Toko yang bernama Butter& ini mulai menjual kue unik yang dinamakan sebagai quarantine cake. Wah kue apakah itu? Yuk simak info lengkapnya.
1. Quarantine cake dari Butter&

Siapa sih yang enggak suka kue? Apalagi di tengah-tengah self-quarantine, makanan mungkin jadi salah satu hal yang bisa menghiburmu. Daripada bermuram durja dan meratapi wabah corona ini, sebuah toko kue bernama Butter& menjual produk terbaru mereka bernama quarantine cake.
Baca juga:
Pandemi Corona, Mengapa 'Social Distancing' Perlu Dilakukan?
Tujuannya agar mereka tetap bisa beroperasi di tengah tutupnya berbagai tempat bisnis di Amerika. Selain itu, lewat akun Instagram @butter_and, Amanda Nguyen selaku pemilik Butter& ingin agar orang-orang tetap bisa mengirim tanda sayang mereka kepada orang lain walaupun saat ini harus melakukan social distancing.
Ia juga menambahkan bahwa dalam keadaan isolasi sosial dan ketakutan ini, yang membuat kita bisa melaluinya adalah dengan tetap berkomunikasi dengan orang lain, melakukan tindakan kasih, dan dengan makanan. Makanya mereka akhirnya mulai menjual kue karantina ini.
2. Bentuk quarantine cake
Kemudian apa sih yang membuat kue yang satu ini unik? Butter& yang berlokasi di San Fransisco Bay Area ini membuat kue yang di atasnya ada kata-kata ‘public service announcement’ untuk mengingatkan orang-orang untuk melakukannya. Seperti Wash Your Hand, Don’t Touch Your Face, Clean and Disinfect, Pretend You’re an Introvert dan beberapa kata-kata lainnya.
Selain itu, quarantine cake ini dibuat dengan ukuran yang lebih kecil dan pas untuk dimakan oleh 1-2 orang. Pasalnya biasanya toko kue yang berdiri sejak 2017 ini hanya membuat kue-kue pesanan ukuran besar untuk acara-acara seperti pernikahan dan ulang tahun.
Dengan mengeluarkan uang $50 atau setara dengan Rp 770 ribu, pembeli bisa memilih rasa kue ini. Mau halzenut+cokelat, salted caramel+cokelat, matcha+strawberry, maupun beberapa rasa lain.
Baca juga:
Setelah mengumumkan penjualan kue karantina ini pada hari pekan lalu, Butter& langsung mendapatkan banyak sekali pesanan. Bahkan dua hari belakangan ini merupakan hari-hari tersibuk dalam sejarah toko mereka.
3. Ide ini juga dipakai beberapa toko kue lain

Setelah mendapatkan banyak respon positif dari pembeli, Butter& juga menyemangati dan memperbolehkan sesama toko kue lain untuk ikut membuat quarantine cake versi mereka. Tujuannya agar bisnis tetap berjalan dan sekaligus memberikan pesan dan semangat baik kepada banyak orang.
Setelah itu, beberapa toko kue langsung mengikuti gerakan quarantine cake ini namun dibuat dalam versi biskuit, seperti toko Lady Bird Houston di Texas, Wildflour Bakeshop di San Fransisco, dan bahkan di Miss Noble Melbourne, Australia.
Quarantine cookies ini juga dihias dan ditulis dengan pesan-pesan iklan layanan masyarakat agar para pembeli tetap mengingat hal-hal yang perlu dilakukan sembari menikmati biskuit lezat. (Sam)
Baca juga:
Serial Televisi yang Bisa Menemani Kamu di Era 'Social Distancing'
Bagikan
Berita Terkait
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat

COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
