Menikmati Pizza Tabur Ganja, Bikin Happy Terus


Pizza Ganja sebuah menu spesial di negara Kamboja (Foto: Flickr)
Merahputih Kuliner - Walaupun ganja dilarang di negara Indonesia karena masuk dalam kategori psikotropika dimana penggunaannya diharamkan dalam berbagai jenis produk baik makanan maupun obat-obatan. Namun rupanya di negara tetangga Kamboja ganja merupakan salah satu jenis bahan yang digunakan sebagai menu utama dalam makanan Pizza.
Hal tersebut diketahui setelah tim merahputih.com yang berkunjung ke negara tersebut beberapa waktu lalu. Sebuah kedai mini bernama Happy Pizza yang terdapat di kota Pnom Penh menjual makanan berjenis Pizza yang bertabur dengan Ganja.
Atmosfir keceriaan serta gelak tawa dan tingkah polah jenaka dari para pengunjung menjadi pemandangan utama saat merahputih.com mengunjungi kedai Pizza Ganja di yang terletak di jantung kota Pnom penh.
Salah satu pengunjung kedai yang kebetulan berasal Indonesia, Luki, menuturkan bahwa dirinya kerap berkunjung ke kedai tersebut untuk melepaskan penat dari pekerjaan.
"Saya sering ke sini Mas abis tempatnya tenang, dan ga ada yang ribut-ribut dan pastinya Pizza Ganja itu loh mas rasanya nikmat banget," ujar Luki kepada merahputih.com.
Dipaparkan juga oleh Luki dirinya bersama dengan rekan-rekan kerjanya kerap menghabiskan waktu hingga larut malam di tempat tersebut hingga meludeskan sedikitya 3 loyang Pizza Ganja yang berukuran besar, dimana setiap loyangnya bernilai 30 ribu dolar AS atau sekitar Rp 400 ribu.
" Kita biasanya patungan Mas, Aku sama teman teman paling banyak ngabisin 3 loyang itu ramai sama teman, "Tutur Luki
Kepada merahputih.com Luki pun membuka rahasia kenikmatan yang ia rasakan setiap mencicipi Pizza Ganja tersebut.
Luki mengatakan ,"Jadi gini mas kalau anda baru nyoba satu aja enakny bukan main, seakan bisa masuk kedunia lain aku ga bohong."
Selain Pizza Ganja, pantauan merahputih juga mendapatkan bahwa minuman Jus yang di jajakan di kedai Happy tersebut pun rupanya hasil racik yang merupakan perpaduan antara Ganja dengan buah buahan seperti Nanas, Apel, Pisang ataupun Strawberry. Jus ganja dipatok dengan harga 8 dolar AS atau senilai 96 ribu rupiah.
Saat malam makin larut, pengunjung yang datang ke kedai Pizza Ganja Happy bukan malah surut tetapi makin ramai. Namun anehnya setiap pengunjung seakan bergantian untuk mendapat kan tempat tanpa perlu di suruh oleh para pelayan. Seperti dituturkan Luki mengatakan kepada merahputih.com "Biasanya kita para pengunjung gantian gitu Mas sama pengunjung yang mau masuk kedai, Yah Kita yang udah di dalam biasanya pindah ke pinggir Sungai Mekong. Sambil makan Pizza kita menikmati angin semilir dan riak aliran air sungai Mekong, "pungkas Luki.(man)
Baca Juga:
Kuliner Khas Indonesia Bikin Olivia Wongso Bangga
Kerak Telor Kalah Bersaing dengan Makanan Khas Bandung di Festival Palang Pintu
Ini Dia, Nama Unik Makanan Khas Indonesia
Bagikan
Berita Terkait
Pandangan Menteri HAM Pigai Soal Legalisasi Ganja dan Kratom
