Mengintip Cara Ruben Onsu Beroleh Cuan Perluas Bisnis Frozen Food

MAKANAN beku atau frozen food menjadi makanan populer di masa pandemi karena praktis dan tahan lama. Terlebih di masa awal pandemi mobilitas orang terbatas. Mereka harus berlama-lama di rumah sebagai langkah bijak dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Maka, banyak orang memilih menyimpan makanan dengan umur simpan panjang, praktis, dan ekonomi. Makanan beku lantas jadi pilihan.

Baca Juga:

Tips Berbisnis Produk Kecantikan dengan Menjadi Reseller

Melihat peluang itu, artis sekaligus pengusaha Ruben Onsu dan Jordi Onsu, mengembangkan bisnis kulinernya, dengan mengakuisisi perusahaan di bidang makanan beku bernama PT. Nutrindo Rana Sejahtera.

Ruben dan Jordi menjelaskan keputusan tersebut tak sekadar mengikuti tren, tapi didasarkan hasil riset makanan beku cukup diminat masyarakat, khususnya di saat pandemi COVID-19.

"Menurut saya saat ini makanan frozen cukup diperlukan karena sangat praktis, karena usahanya masih makanan jadi masih terus saya kembangkan," jelas Ruben, seperti dikutip dari laman Antara.

Proses persiapan Ruben dan Jordi hingga resmi membeli berjalan selama enam bulan terakhir. Setelah membeli pabrik makanan beku tersebut, kakak-beradik itu merilis produk mereka sendiri seperti Ayoma, Bensu Nugget, dan Chicko, akan bernaung dengan nama Bensu Nutrindo.

Baca Juga:

YouTuber Clarin Hayes Bisnis Produk Perawatan Wajah

Jenis makanan beku milik Ruben tersebut berupa perkedel, rolade, sayap ayam, kornet, otak-otak, daging burger, sosis, dan sebagainya. Ruben dan Jordi memastikan bahan bakunya higienis dan bersertifikat BPOM serta Halal.

"Ini jadi langkah awal kami di awal tahun 2022 ini. Mudah-mudahan di tahun ini juga ada pabrik atau perusahaan bisa kami akuisisi lagi," ujar jelas Jordi.

Selain membuka pabrik makanan beku, Ruben dan Jordi coba menggeluti pertanian lokal. Mereka coba mengembangkan bahan pangan, seperti cabai akan ditanam dan dikelola sendiri oleh perusahaan mereka.

"Kami juga udah mulai menanam cabai sendiri. Gunanya untuk ketahanan pangan, karena kan bukan cuma kualitas tapi harga juga akan terpengaruh," ucap Jordi. (Ryn)

Baca Juga:

Maudy Koesnaedi Berbagi Tips Berbisnis Tanaman Hias