Mengenal Pengaruh Musik dalam Menjaga Kesehatan Otak


Musik berpengaruh pada kesehatan otak (Foto: pixabay/bep)
PARA pencinta musik patut mengetahui sisi positif dari musik bagi kesehatan. Karena mendengarkan musik rupanya dapat meningkatkan aktivitas kognitif pada otak, yang pada bisa membantu otak agar tetap sehat.
Hal itu dipaparkan oleh dr. Rita Vivera Pane, dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitas dari Universitas Airlangga. Menurutnya pendekatan musik untuk kesehatan otak sangat signifikan.
Baca Juga:
"Suara yang membuat rileks yakni berasal dari alam seperti kicau burung, angin, gemercik air, dan suara manusia yang indah," ujar dr. Rita Vivera Panem seperti yang dikutip dari laman Antara.

Menurut dokter Rita, mendengar lagu atau lantunan ayat-ayat dalam Al Quran, pun bisa membuat seseorang termasuk penyintas COVID-19 merasa tenang dan lebih mudah pulih.
Hal tersebut bukan sekadar isapan jempol belaka, karena, sebuah penelitian yang dia lakukan dengan 20 orang partisipan, menunjukkan dampak yang positif dari ayat Al Quran.
Dalam penelitian tersebut, para penyintas yang mendengar dan melantunkan ayat Al Quran sebanyak satu juz per hari dan latihan pernapasan, lebih cepat puluh dibanding mereka yang hanya melakukan latihan pernapasan saja.
"Lagu atau bacaan Al Quran bisa membuat seseorang menjadi bahagia dan tenang, itulah yang lebih bermanfaat pada kesehatan otak kita, berpengaruh pada neurotransmitter di otak. Suara yang membuat kita jadi tenang, itulah yang membuat otak lebih sehat," tutur Rita.
Baca Juga:
Beberapa studi pun menunjukan, bahwa mendengarkan musik bisa mengurangi kecemasan, rasa sakit, tekanan darah, meningkatkan kualitas tidur, memperbaiki suasana hati, dan memperkuat ingatan.

Namun, cara menjaga kesehatan otak bukan hanya mendengarkan musik atau mendengar lantunan ayat Al Quran, tapi kamu juga perlu melakukan aktivitas fisik yang teratur, seperti halnya olahraga.
Dokter Rita menyarankan, olahraga dengan intensitas sedang yakni 5-6 kali dalam seminggu sangat bermanfaat. Kamu bisa olahraga aerobik, latihan kekuatan, latihan fleksibilitas, hingga latihan keseimbangan selama sekitar 30 menit per sesi.
Karena, olahraga dengan intensitas sedang akan menyehatkan otak. Kemudian aliran darah ke otak juga akan meningkat. Jangan lupa lakukan olahraga dengan bervariasi. (Ryn)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Lirik Lagu 'Man I Need' dari Olivia Dean

Lirik Lagu 'Judi', Sebuah Kritik Sosial Rhoma Irama lewat Musik Dangdut

Lirik Lagu “INSIDE OUT” dari DAY6, Kembali dengan Kisah Cinta Penuh Kerentanan

Lirik Lagu 'The 1' dari Taylor Swift, Bawa Kisah Nostalgia yang Menyentuh Hati

Lirik Lagu Ours to Keep dari Kendis, Ajak Pendengar Merasakan Sisi Rapuh Seseorang

Lirik Lengkap Lagu 'Toki Yo Tomare' dari ILLIT, Pertegas Eksistensinya di Kancah Musik Jepang

Luncurkan EP 'Midnight’s Promises', Gabriella Ekaputri Tuangkan Luka dan Kekuatan

The Kid LAROI Rilis “A COLD PLAY” Lagu Patah Hati dengan Refleksi Mendalam, Berikut Lirik Lengkapnya

Ruang Senja Angkat Filosofi Stoicism dalam Single Baru “Tak Semua Dalam Kendalimu”

Lagu Ikonik Naif 'Piknik 72' Dibawakan oleh Pee Wee Gaskins dan Jadi Bagian Mini Album, Simak Liriknya
