Mengenal Kumbang Terkuat di Bumi, Enggak Mempan Dilindas Mobil


Seorang ilmwuan menemukan kumbang dengan kekuatan super (Foto: flickr/vahe martyrosian)
KUMBANG Diabolical Ironclad salah satu makhluk paling kuat di planet ini. Cangkang pelindungnya dapat menahan kekuatan berkali lipat tubuhnya.
Seperti dilansir Odditycentral, pada tahun 2015, Jesus Rivera seorang ahli entomologi memberitahu kumbang ditemukan di Pantai Barat Amerika Utara memiliki 'kekuatan super', memungkinkannya bertahan hidup usai dilindas mobil, namun banyak orang tak mempercayainya.
Baca Juga:
Kucing Ajaib Viral Ini Dijual Rp1,8 Miliar, Intip Kelebihannya
Karena itu, Jesus Rivera melakukan eksperimen, dengan meletakkan kumbang hitam tidak mencolok itu di atas sebuah tanah di tempat parkir, dan meminta seorang teman melindasnya dengan Toyota Camry sebanyak dua kali.
Usai dilindas, serangga itu berpura-pura mati, tapi ketika Rivera menusuknya, serangga itu ternyata masih hidup.

Ilmuwan tersebut yakin kumbang tersebut bisa dengan mudah bertahan ditabrak mobil sehingga Rivera akhirnya menghabiskan karir doktoralnya mempelajari kekuatan super kumbang, untuk mencari tahu apa yang membuatnya begitu kuat.
Kumbang bernama The Diabolical Ironclad itu tidak lebih besar dari sebutir beras, tetapi exoskeleton pelindungnya memungkinkan menahan gaya 39.000 kali berat tubuhnya. Ilmuwan menjelaskan kekuatannya setara dengan orang seberat 150 pon yang bertahan dibawah berat sekitar 25 ikan paus. Itu mungkin tidak hanya akan membunuh, tetapi juga akan membuat gepeng hampir semua makhluk lain.
Selama proses pengujian, para ilmuwan menyebutkan bahwa Kumbang tersebut memiliki suatu hal spesial. Berbeda dengan gastropoda kaki bersisik yang cangkangnya mengandung zat besi dan mineral keras lainnya, cangkang pelindung kumbang Diabolical Ironclad hanya mengandung komponen organik.
Kumbang tersebut dikabarkan seperti mengenakan 'baju besi alami'. Para ilmuwan mendapati cangkangnya dikemas dengan protein yang bisa meningkatkan daya tahan, serta dirancang dengan sangat cerdik.
Baca Juga:
Peneliti Temukan Spesimen Burung Langka, Setengah Jantan Setengah Betina
Eksoskeleton kumbang itu tampaknya telah berevolusi dari sepasang sayap depan yang sekarang sudah tidak berfungsi. Di mana membentang di punggung serangga dan menempel pada struktur terpisah yang melindungi perutnya.
Di bawah bagian luar yang keras itu, terdapat penyangga yang lapang, yang menginspirasi para peneliti untuk membandingkan kumbang dengan telur yang sangat tahan lama.
Analisis tentang 'baju besi' kumbang tersebut juga mengungkapkan, meski beberapa lapisan akhirnya pecah di bawah tekanan tingkat tertentu, kumbang itu tidak mengalami kerusakan yang berarti.
Hingga saat ini, tidak ada bahan yang bisa meniru pelindung kumbang 'berbaju besi' tersebut. Namun, data yang baru-baru ini diterbitkan pada studi baru, diharapkan bisa menginspirasi bahan baru dan inovatif ynag meniru struktur serta desain alam yang dibuat. (Ryn)
Baca Juga:
Mirip 'Permata Hidup', Hewan Ini Jadi Sorotan di Media Sosial
Bagikan
Berita Terkait
Cara Ubah Foto Jadi Action Figure Keren dengan Google Gemini, Lengkap dengan Tips dan Contoh Prompt!

Rilis Terbatas Oktober, Samsung Galaxy Z Trifold Jadi Ponsel Lipat Terunik Berkat G Dual-infold

Viral Temuan Lukisan Berlambang PKI di Universitas Mulawarman Samarinda, Ini Penjelasan Pihak Rektorat

Jerome Polin Bongkar Praktik Buzzer Berbayar Fantastis dan Misi Rahasia untuk Redam Demo Tunjangan DPR 2025

ACAB 1312 Viral usai Tragedi Ojol Tewas Dilindas Mobil Brimob, ini Arti dan Asal-usulnya

Teaser Samsung Galaxy S25 FE Sudah Dirilis, Resmi Meluncur 4 September 2025

Apple Bakal Rombak Desain hingga 2027, iPhone 17 Jadi Seri Pertama yang Berevolusi

Bocoran Baru Samsung Galaxy S25 FE, Dipastikan Pakai Chipset Exynos 2400 dan Baterai 4.900mAh

Bocoran Terbaru Samsung Galaxy S26 Ultra: Bawa Kapasitas Baterai 5.000mAh dan Fast Charging 60W

iPhone 17 Resmi Meluncur 9 September 2025, Harganya Dibanderol Mulai Rp 13 Jutaan
