Mengapa Kulit Kepala Berketombe?

Asty TCAsty TC - Sabtu, 12 Agustus 2017
Mengapa Kulit Kepala Berketombe?

Pexels/Kat Jane

Ukuran:
14
Font:
Audio:

KETOMBE sebenarnya tergolong kelainan atau peradangan kulit kepala yang sangat ringan. Namun, berketombe cukup mengganggu aktivitas karena gatal dan juga mengurangi rasa percaya diri.

Secara periodik, kulit kepala memperbarui diri. Sel kulit kepala yang mati secara normal akan dikeluarkan atau didorong ke permukaan kulit, lalu lepas dengan sendirinya.

Dalam beberapa kondisi tertentu, pelepasan ini bisa tidak terjadi. Akibatnya, sel-sel mati pun menumpuk di permukaan kulit kepala dan terlihat sebagai ketombe. Hal ini diperparah dengan tumbuhnya mikroorganisme secara berlebihan di rambut.

Salah satu mikroorganisme tersebut adalah Ptyrosporum ovale, yang adalah flora normal di rambut namun menyebabkan masalah ketombe saat tumbuh berlebihan. Pertumbuhan jamur ini secara berlebih dapat dipicu oleh suhu, kelembapan, kadar minyak tinggi, dan penurunan imun tubuh.

Berikut ini 8 faktor penyebab ketombe, seperti yang dilansir dari BPOM RI.

1. Iklim dan cuaca yang merangsang kegiatan kelenjar kulit
2. Makanan berkadar lemak tinggi
3. Stres, yang menyebabkan meningkatnya aktivitas kelenjar palit (kelenjar pada lapisan luar kulit kepala penghasil sebum/minyak)
4. Genetik/keturunan tertentu yang memiliki lemak kulit berlebihan
5. Obat-obatan yang menstimulasi kelenjar minyak atau menurunkan daya tahan tubuh
6. Kulit kepala kurang higienis, menyebabkan peningkatan jumlah flora kulit
7. Usia tertentu, seperti usia remaja, di mana terjadi perubahan hormon yang akan menstimulasi kelenjar palit untuk menghasilkan sebum

Masyarakat Indonesia yang tinggal di daerah tropis dengan kelembapan tinggi akan selalu berkeringat dan berminyak pada kulit kepala. Mikroorganisme di rambut pun tumbuh secara berlebihan dan mengakibatkan iritasi kulit kepala. Selain itu, pengelupasan sel kulit juga akan meningkat, sehingga kulit kepala terasa semakin gatal.

Nah, jika Anda sering menggaruk kulit kepala, berhati-hatilah. Garukan pada kulit kepala menyebabkan pelepasan keratin epidermal, yang kemudian menempel pada batang rambut dan jatuh ke baju. Sering kali timbul pula luka di kulit kepala, yang dapat menyebabkan infeksi sekunder akibat adanya mikroba lainnya.

Tak hanya itu, garukan akibat rasa gatal di kulit kepala ini juga bisa menyebabkan kerontokan rambut. Untuk mencegah timbulnya ketombe, kesehatan dan kebersihan kulit kepala harus selalu dijaga. (*)

Anda dapat juga membaca artikel lainnya seputar rambut di sini: Atasi Masalah Rambut Anda Dengan Bawang Merah.

#Tips #Informasi Kesehatan #Problem Rambut
Bagikan
Ditulis Oleh

Asty TC

orang Jawa bersuara alto

Berita Terkait

Lifestyle
Ramalan Zodiak Hari Ini 1 September 2025: Keuangan dan Asmara, Bikin Pusing!
Ramalan Zodiak Hari Ini 1 September 2025: Keuangan Aries terlalu cepat ambil keputusan, Asmara Gemini sedang bosan, selengkapnya
ImanK - Minggu, 31 Agustus 2025
Ramalan Zodiak Hari Ini 1 September 2025: Keuangan dan Asmara, Bikin Pusing!
Lifestyle
Apa itu Standing Flower Duka Cita? ini Jenis Bunga dan Cara Memilihnya sesuai Peristiwa
Apa itu standing flower duka cita? Berikut ini adalah jenis bunga dan cara memilihnya sesuai peristiwa.
Soffi Amira - Minggu, 03 Agustus 2025
Apa itu Standing Flower Duka Cita? ini Jenis Bunga dan Cara Memilihnya sesuai Peristiwa
Indonesia
Jangan Diabaikan! Kerusakan Pendengaran Akibat Suara Keras Sound Horeg Bisa Jadi Permanen, Begini Pencegahannya
Tanda-tanda jangka panjang paparan suara keras yang berkelanjutan meliputi telinga berdenging dalam waktu lama dan kesulitan memahami percakapan di lingkungan bising
Angga Yudha Pratama - Jumat, 25 Juli 2025
Jangan Diabaikan! Kerusakan Pendengaran Akibat Suara Keras Sound Horeg Bisa Jadi Permanen, Begini Pencegahannya
Lifestyle
5 Kesalahan Penggunaan Kartu Kredit yang Jarang Diperhatikan, Bisa Bikin Bangkrut!
Kesalahan penggunaan kartu kredit ini jarang diperhatikan. Padahal, hal tersebut bisa membuat kamu bangkrut. Berikut adalah hal-hal yang harus dihindari.
Soffi Amira - Selasa, 22 Juli 2025
5 Kesalahan Penggunaan Kartu Kredit yang Jarang Diperhatikan, Bisa Bikin Bangkrut!
Indonesia
Wajib Tahu! Kalau Mau Mendaki Gunung, Hindari Makanan Ini Biar Enggak Celaka
Selain itu, pola makan gizi seimbang dengan serat larut dan karbohidrat kompleks berpati sebagai sumber energi sangat penting
Angga Yudha Pratama - Selasa, 01 Juli 2025
Wajib Tahu! Kalau Mau Mendaki Gunung, Hindari Makanan Ini Biar Enggak Celaka
Lifestyle
Tips Ampuh Menjaga Performa Mobil agar Tetap Prima, Jangan Lupakan Hal ini!
Tips menjaga performa mobil agar tetap prima wajib dilakukan. Sebab, hal itu mempengaruhi usia pemakaian mobil dan menghindari masalah yang tidak diinginkan.
Soffi Amira - Rabu, 21 Mei 2025
Tips Ampuh Menjaga Performa Mobil agar Tetap Prima, Jangan Lupakan Hal ini!
Indonesia
Tips Agar Calon Jemaah Haji Tetap Optimal Saat Ibadah di Bawah Terik Matahari
Hindari konsumsi susu atau daging mentah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 06 Mei 2025
Tips Agar Calon Jemaah Haji Tetap Optimal Saat Ibadah di Bawah Terik Matahari
Fun
Delta Force Mobile Meluncur: Simak Panduan Sekaligus Trik untuk Pemain Baru
Delta Force meluncurkan musim terbaru, Eclipse Vigil, bersamaan dengan peluncuran global versi mobile-nya, pada 21 April 2025.
ImanK - Rabu, 23 April 2025
Delta Force Mobile Meluncur: Simak Panduan Sekaligus Trik untuk Pemain Baru
Lifestyle
Tips Tampil Lebih Modis dengan Gaya 'Versatile' di Momen Istimewa
Tips tampil lebih modis dengan gaya versatile di momen istimewa, bisa menjadi kelebihan tersendiri.
Soffi Amira - Rabu, 16 April 2025
Tips Tampil Lebih Modis dengan Gaya 'Versatile' di Momen Istimewa
Lifestyle
Cara Mendapatkan Kembali Akun Telegram Lama Tanpa Nomor Telepon
Jika Anda kehilangan akses ke nomor telepon yang terdaftar di akun Telegram, jangan khawatir. Ada beberapa cara yang dapat Anda coba untuk mendapatkan kembali akun Telegram lama Anda tanpa harus menggunakan nomor telepon atau kode verifikasi SMS.
ImanK - Rabu, 09 April 2025
Cara Mendapatkan Kembali Akun Telegram Lama Tanpa Nomor Telepon
Bagikan