Menangislah Agar Hormon Racun dalam Tubuh Terbuang


Menangis membuang hormon ACTH yang berbahaya bagi tubuh. (Foto: Pixabay)
SUDAH lumrah bila seseorang menangis di saat sedih. Tangisan juga terkadang terjadi jika seseorang mendapatkan kebahagiaan yang tidak disangka.
Orang yang sering menangis, kerap terlihat sebagai sosok yang lemah di mata orang lain. Mereka juga dinilai terlalu emosional.
Namun, tidak perlu malu jika Anda sering menangis. Dibalik sebuah tangisan menyimpan beberapa manfaat yang tak pernah Anda duga.
Para ahli bersikeras bahwa ada beberapa manfaat kesehatan bagi orang yang sering menangis, demikian mengutip dari Dailymail. Penasaran? Simak selengkapnya dari manfaat menangis berikut.
1. Nyaman
Sebuah studi dari University of South Florida mempelajari bagaimana perasaan seseorang setelah menangis. Menangis mengaktifkan sistem saraf parasimpatis di dalam tubuh untuk memberi isyarat ke kelenjar di mata untuk melepaskan air mata.
Setelah selesai menangis, tubuh mampu mengatur pernapasan dan detak jantung pada kecepatan yang lebih terkontrol. Proses ini memberikan pelepasan positif ke seluruh tubuh dan melepaskan rasa lega pada orang yang menangis tersebut.
2. Hormon racun terbuang
Air mata manusia mengandung hormon stres bernama hormon adrenocorticotropic (ACTH). Orang yang memiliki hormon ini memiliki resiko terkena penyakit Addison, yang membuat keleleha, darah rendah, dan depresi.Saat seseorang menangis, hormon ACTH akan keluar dari tubuh dan tentunya membuat seseorang merasa lebih tenang.
3. Kesadaran diri meningkat
Hewan menangis untuk membersihkan mata dari debu. Berbeda dengan manusia yang menangis karena murni dari perasaan mereka.
Tangisan akan membuat seseorang merasakan emosi. Dengan membiarkan tubuh menyerap emosi kesedihan dari menangis, seseorang juga bisa menjadi lebih sadar akan perasaan lain seperti kebahagiaan, kelegaan dan rasa syukur.
4. Stres hilang
Bisa saja orang menangis karena terlalu stres menghadapi berbagai masalah hidup. Justru tangisan tersebut juga akan membantu menghilangkan rasa stres itu. Menangis dapat melepaskan ketegangan dalam tubuh.
Psikolog eksperimental Alex Goetz, pendiri perusahaan manajemen risiko kesehatan terkemuka 'General Health Inc', menyebutkan air mata emosional yang ditumpahkan saat perasaan yang kuat akan membuang hormon stres.
"Bahkan jika menangis mempermalukan Anda, itu menandakan bahwa Anda telah mencapai tingkat stres yang merugikan kesehatan Anda," pungkas Alex.
Baca juga artikel Sulit Bergaul? Berarti Anda Kurang Tidur.