Memilih Teh Untuk Kesehatan Tubuh

ADAKAH perbedaan dari beragamnya teh yang disajikan di pasaran. Berbeda pengolahannya, maka hasil didapatkan akan berbeda pula.

Teh hitam, hijau, oolong dan putih berasal dari tanaman yang sama yakni camellia sinensis. Teh hitam teroksidasi penuh, teh oolong sebagian teroksidasi, sedangkan teh hijau dan putih tidak teroksidasi.

Teh Hitam

Teh hitam baik untuk kesehatan jantung dan mengurangi kadar kolesterol. Bahkan mampu mendorong energi Anda. Teh hitam juga mengandung kafein yang kadarnya lebih tinggi ketimbang teh hijau. Kadar antioksidannya lebih rendah daripada teh hijau.

Teh Hijau

Teh hijau mengandung antioksidan yang tinggi. Kandungan polifenol yang ada pada teh ini mengurangi risiko sakit kardiovaskular dengan menurunkan tingkat kolesterol. Bahkan mampu menurunkan risiko terkena kanker payudara, demikian yang disampaikan oleh Sonia Oyola, MD, dari University of Chicago.

Teh Putih & Hijau

Cathechins, yakni kandungan kafein dan antioksidan, menolong untuk menurunkan berat badan. Teh putih mengandung polifenol yang tinggi yang dikenal sebagai zat antibakteri, antifungal dan antiviral.

Kombucha

Teh ini hasil fermentasi menggunakan gula dan menjadi tempat berkumpulnya bakteri baik dan yeast. Ini merupakan sumber bagus bagi probiotik. Tentunya mampu menyeimbangkan mikrobakteri usus dan menyehatkan sistem pencernaan. Karena adanya yeast teh ini mengandung alkohol.

Teh Detoks

Teh ini dianggap mampu menurunkan berat badan. Namun penurunannya adalah semu, sebab yang diabung adalah cairan bukan lemak. Teh ini juga mengandung pencahar alami yang efeknya membuat seseorang ke belakang. (psr)