Max Verstappen Alami Kesulitan Baru karena Pengembangan Red Bull F1 'Mandek'

Merahputih.com - Red Bull mengalami hari yang mengecewakan selama latihan pembukaan di F1 GP Singapura 2024.

Sergio Perez finis di posisi kedelapan, sementara Max Verstappen terpuruk di urutan ke-15, tertinggal lebih dari 1,2 detik dari Lando Norris, sang pemimpin sesi.

Masalah utama tim adalah kurangnya cengkeraman, terutama karena kesulitan dalam memanaskan ban pada suhu optimal, ungkap Motorsport, Jumat (20/9).

Baca juga:

McLaren Bakal Gunakan Livery Khusus di F1 GP Singapura

Verstappen menyatakan masalah yang dihadapi berbeda dengan tahun lalu, saat kesulitan lebih terfokus pada pengaturan mobil terkait gundukan dan trotoar (kerb).

"Kami tidak memiliki cengkeraman yang diinginkan pada ban, sehingga kami lebih sering tergelincir," kata Verstappen. Hal ini memengaruhi performa mobil di sesi FP2, membuatnya tidak positif bagi tim.

Baca juga:

FIA Tambahkan Zona DRS di F1 Singapura, Total Jadi 4

Helmut Marko, penasihat balap Red Bull, mengakui mobil Verstappen bermasalah dengan baik ban lunak maupun keras.

"Tidak ada yang berfungsi pada mobil Max," katanya. Perez juga merasa terkejut dengan performa buruk tersebut, menyebut tim perlu bekerja keras semalaman untuk menemukan solusinya.

Baca juga:

Mercedes F1 Pamer Livery Khusus untuk GP Singapura

Red Bull berharap simulator mereka di Milton Keynes dapat memberikan jawaban atas masalah ini. Marko menegaskan bahwa tim harus segera mencoba langkah drastis untuk kembali kompetitif. "Kami tidak bisa menerima ini," ujarnya. (waf)