Masuki Dunia Surealisme ala Syakieb Sungkar lewat Pameran 'Dreams'


Pengunjung menikmati karya seni Syakieb Sungkar. (Foto: Merahputih.com/Febrian Adi)
SEBUAH ruangan berukuran kecil di dalam Cemara 6 Galeri – Toeti Heraty Museum mungkin membuat siapapun yang memasuki akan bertanya-tanya. Di sudut kecil sebelah kiri terlihat lukisan pada kanvas berukuran 150x150 cm memperlihatkan salah satu karakter pahlawan dari Marvel Cinematic Universe (MCU) Captain America menunggangi karakter robot Bumblebee dari film Transformers secara harfiah.
Sudut lain, kamu akan menemukan kapten bajak laut Monkey D. Luffy menaiki kapal Going Merry bersama dengan Naruto dan seekor Komodo. Sebuah pemandangan yang cukup surealisme tersebut merupakan hasil karya dari seniman Syakieb Sungkar yang baru saja membuka pameran terbarunya bertajuk ‘Dreams’ yang digelar sejak 3-17 Juni 2023 mendatang.
Baca juga:
Terkuak, Rahasia Lukisan Leonardo da Vinci

“Di pameran kai ini ia banyak ‘melamun’, karena diberi judul Dreams. Lamunannya didukung oleh corak surealistis, karenannya ia terlihat banyak mengambil dari Salvador Dali, Pablo Picasso, Marc Chagall, Paul Klee dan karya-karya komik serta wayang,” ucap Kuratorial Anna Sungkar dalam pembukaan pameran ‘Dreams’ di kawasan Jakarta Pusat pada Sabtu (3/6).
‘Dreams’ atau mimpi-mimpi bagi seorang Syakieb Sungkar memiliki banyak arti. Pertama adalah itu hanya sekadar mimpi yang muncul dari alam bawah sadar, sehingga semesta yang diciptakan pada lukisan jadi terlihat kacau, tidak logis, berantakan dan salah tempat.
Tetapi yang dirasakan oleh Syakieb adalah sedang membawa para penikmat seni ke negeri antah-berantah, di mana semua tokoh dalam lukisannya terlihat tidak memiliki motif yang jelas dalam melakukan tindakan.
Lebih lanjut, Syakieb menuturkan bahwa pameran bertajuk ‘Dreams’ akan lebih banyak mengeksplorasi bentuk, warna, dan gaya. Kondisi ini akan membuatnya berebda bila dibandingkan dengan pameran-pameran yang pernah diadakannya.
Baca juga:
Michelangelo Jadi 'Tuhan' dalam Lukisan 'The Creation of Adam'

Karya-karya dalam pameran ini akan lebih surealisme dan sedikit politis yang mendapatkan balutan metafora. Dengan menyajikan karya itu, dia berharap para khalayak yang melihat dapat mengapresiasinya.
Baginya, sang seniman melukis lebih banyak sebagai bentuk refleksi atas kehidupan. “Suatu koreksi, komentar, barangkali antithesis, atas apa yang terjadi di masyarakat,” ucap Syakieb Sungkar.
Pameran ini sudah dibuka pada Sabtu, 3 Juni 2023 pukul 16.00 WIB di Cemara 6 Galeri – Toeti Heraty Museum. Masyarakat dapat menyaksikan pameran ini dari 3 sampai 17 Juni 2023 mulai pukul 10.00 WIB sampai 18.00 WIB. Sebanyak 16 karya akan dapat dinikmati oleh para pencinta seni di dalam pameran tunggal itu. Hampir seluruhnya, karya-karya tersebut dibuat oleh sang seniman pada 2023. (far)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Dari Bali hingga Korea, Art Jakarta 2025 Hadirkan Arus Baru Seni Kontemporer

Kisruh Royalti Lagu, Pelaku Usaha dan Seniman Desak DPRD Solo Bubarkan LMKN

Ruang Seni Portabel Pertama Hadir di Sudirman, Buka dengan Pameran ‘Dentuman Alam’
Gamelan Ethnic Music Festival 2025 Siap Digelar, Seniman dari 7 Daerah Bakal Ikut Meramaikan

Seniman Tato Korea Selatan Perjuangan Revisi Tattooist Act, Janjikan Praktik Sesuai Standar Kesehatan dan Keamanan

ArtMoments Jakarta 2025 Tampilkan 600 Seniman dan 57 Galeri, Angkat Tema 'Restoration'

Menyembuhkan Luka Batin lewat Kuas dan Warna: Pelarian Artscape Hadirkan Ruang Aman untuk Gen Z Hadapi Stres

ARTSUBS 2025 Hadirkan Ragam Material dan Teknologi dalam Ruang Seni yang Lentur

Emte Rilis ‘Life As I Know It’, Rayakan Kesendirian lewat Pameran Tunggal
