Martin Garrix Kibarkan Merah Putih di Invasion 2017

DJ Nomor Satu Dunia versi DJ Mag, Martin Garrix, tampil menghibur partygoers Tanah Air di pagelaran musik akbar "Invasion 2017" yang digelar Jumat (22/9) malam.

Disc Jockey asal Belanda tersebut tampil pukul 00.55 WIB di panggung utama "Euphoric Ground" usai Droeloe, Alan Walker dan San Holo. Setelah San Holo tampil, para kru terlihat membongkar layar di depan meja DJ. Ruangan itu rupanya dikhususkan untuk Martin Garrix. Alhasil, di depan meja DJ terlihat kosong tanpa layar. Layar kini berada di sisi kiri dan kanan meja.

Meski lampu latar panggung masih terlihat gelap, partygoers telah memadati sekitar panggung. Mereka tampak tak sabar menanti pertunjukan dari Martin Garrix. Teriakan memanggil nama Martin Garrix pun mulai berkumandang.

"Martin," teriak sejumlah partygoers. Seolah tak mau kalah, partygoers lain juga meneriakkan nama "Garrix". Sekitar dua menit kemudian, DJ bernama lengkap Martin Gerard Garritsen itu akhirnya muncul di atas panggung.

Teriakan histeris penonton pun tak terbendung kala Martin mulai menghentak panggung lewat lagu berjudul "Byte". Setelah itu disusul dengan lagu -lagu terbaik Garrix, yaitu "Virus", "Helicopter", "Don't Look Down", "Scared to be Lonely", dan "There for You".

Tak berhenti sampai di situ, Garrix kembali membakar semangat partygoers lewat salah satu lagu andalannya, "Animal". Penonton pun makin bersemangat untuk berdansa saat lagu Animal dibunyikan. Namun, di pertengahan lagu ada kejadian tak terduga. Martin Garrix mengibarkan bendera merah putih di Invasion 2017.

Melihat hal itu penonton langsung berteriak dan tepuk tangan pun langsung bergemuruh di seantero venue Invasion 2017. Garrix pun melanjutkan sekaligus menutup penampilannya lewat lagu "In the Name of Love". Di tengah-tengah lagu, ia kembali memberi kejutan. Garrix mencoba kembali berinteraksi pada para penonton dengan cara berteriak "Put the hands up in the air". Namun ia meminta penonton tidak melakukannya dengan tangan kosong, tetapi sembari menyalakan lampu ponsel.

Alhasil lautan penonton pun seperti menjadi lautan bintang di tengah kegelapan malam. Di akhir pertunjukan, Martin tak lupa berterima kasih kepada para fannya. "Thank you so much Jakarta. I love you all." (Ryn)

Baca juga berita lain mengenai kemeriahan Invasion 2017 pada artikel Alan Walker Buat Pengunjung Invasion 2017 Berdansa.