Marquez Siap Tinggalkan Honda Bila Tak Diberi Motor Juara

Andrew FrancoisAndrew Francois - Jumat, 30 Desember 2022
Marquez Siap Tinggalkan Honda Bila Tak Diberi Motor Juara

Marquez akan lakukan apapun untuk raih gelar juara dunia lagi. (Foto: MotoGP)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

JUARA dunia MotoGP enam kali Marc Marquez telah menjadi pembalap Honda sepanjang kariernya di kelas premier. Ia berdebut dengan tim asal Jepang itu pada 2013, dan langsung meraih titel pertamanya pada musim yang sama. Ia kemudian meraih titel kembali pada musim 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2019.

Kerja sama Marquez dan Honda telah menghasilkan enam gelar kelas premier, 59 kemenangan balapan, dan total 100 podium serta 63 pole position. Berkat prestasi gemilangnya itu, Marquez menandatangani kontrak empat tahun dengan Honda pada 2020 dengan gaji fantastis senilai 25 juta euro (Rp 417 miliar) per musim.

Sayangnya, sejak 2020 itu hingga musim 2022 yang baru saja usai, ia diganggu oleh cedera, mulai dari patah tulang humerus kanan akibat kecelakaan di Jerez pada 2020 dan diplopia atau masalah penglihatan ganda. Prestasinya mendadak anjlok, ia bahkan hanya memenangi beberapa balapan pada 2021 dan tidak ada sama sekali pada 2022.

Baca juga:

'ALL IN', Film Dokumenter tentang Perjuangan Marc Marquez Lepas dari Cedera

Marquez raih gelar juara dunia MotoGP perdananya pada 2013. (Foto: MotoGP)

Namun, kini Marquez mulai berangsur pulih dan siap kembali bersaing ke level tertinggi pada musim 2023. Kondisi lengan kanannya sudah dalam situasi yang lebih baik ketimbang musim lalu. Marquez menegaskan ia masih bergairah untuk meraih gelar juara dunia lagi.

Sayang, semangatnya itu seolah tak didukung oleh Honda yang belum berhasil menghadirkan motor balap kompetitif, terutama untuk bersaing dengan motor Ducati yang kian kencang di berbagai sektor. Meski Marquez memiliki rasa hormat yang tinggi pada Honda, tapi hasratnya meraih gelar juara dunia lebih tinggi dari apapun.

"Saya merasa sangat hormat kepada Honda, karena cara mereka merawat saya selama dua tahun cedera, cara kami berbicara, cara mereka memperlakukan saya sangat istimewa. Tapi saya harus kembali ke puncak, dan jika saya tidak punya alatnya, maka saya akan mencoba cara lain yang terbaik untuk saya," ungkap Marquez, seperti dikutip laman Motorsport.

Baca juga:

Mantan Manajer Ungkap Peluang Marc Marquez Cabut dari Honda

Marquez masih berambisi raih gelar juara dunia. (Foto: MotoGP)

Pembalap Spanyol itu juga mengatakan bahwa ia sudah menyampaikan niatnya itu kepada Honda. Selama bertahun-tahun, Marquez selalu menjadikan Honda sebagai opsi pertama, dan tidak pernah berdiskusi dengan pabrikan lain manapun. Karena itu, level hormat antara keduanya sangat tinggi.

"Jadi, ya, untuk masa depan kita lihat saja nanti. Anda tidak pernah tahu. Seperti yang saya katakan, Honda adalah Honda, itu adalah mimpi saya untuk tetap di Honda. Tapi mimpi terbesar saya adalah memenangkan kejuaraan," tandas Marquez. (waf)

Baca juga:

Dua Kali, Marc Marquez Punya Keinginan Pensiun

#Otomotif
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Indonesia
Kendaraan Listrik Makin Marak di Indonesia, DPR Dorong Pemerintah Optimalkan Potensi Bisnis Pergantian Baterai
Penting agar Indonesia tidak hanya menjadi pasar mobil listrik, tetapi juga menjadi pelaku utama dalam rantai pasok industri baterai.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 02 Oktober 2025
Kendaraan Listrik Makin Marak di Indonesia, DPR Dorong Pemerintah Optimalkan Potensi Bisnis Pergantian Baterai
Lifestyle
BAIC BJ30 Unjuk Gigi di GIIAS Bandung 2025, Ada Harga Khusus Buat 500 Pembeli Pertama!
BAIC BJ30 tampil di GIIAS Bandung 2025. Kali ini, ada promo menarik bagi 500 pembeli pertama.
Soffi Amira - Rabu, 01 Oktober 2025
BAIC BJ30 Unjuk Gigi di GIIAS Bandung 2025, Ada Harga Khusus Buat 500 Pembeli Pertama!
Lifestyle
IMOS 2025 Ditutup, Sukses Catat Lebih daripada 103 Ribu Pengunjung
Kehadiran IMOS menjadi bentuk nyata komitmen AISI dalam memajukan dunia otomotif roda dua nasional.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
IMOS 2025 Ditutup, Sukses Catat Lebih daripada 103 Ribu Pengunjung
Lifestyle
JAECOO J8 ARDIS Guncang GIIAS Semarang, Hadir dengan Sederet Desain Premium Hingga Fitur Canggih
Pengalaman berkendara semakin istimewa berkat Power Panoramic Sunroof dan sistem audio 14 Sony speakers
Angga Yudha Pratama - Minggu, 28 September 2025
JAECOO J8 ARDIS Guncang GIIAS Semarang, Hadir dengan Sederet Desain Premium Hingga Fitur Canggih
Lifestyle
Panduan Lengkap Mengunjungi IMOS 2025: Tiket, Parkir, dan Fasilitas
Ajang yang diselenggarakan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) ini akan berlangsung selama lima hari, mulai 24 hingga 28 September 2025.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
Panduan Lengkap Mengunjungi IMOS 2025: Tiket, Parkir, dan Fasilitas
Fun
BAIC Meriahkan GIIAS Semarang 2025, Luncurkan BJ30 Hybrid
Selama gelaran GIIAS Semarang 2025, BAIC menawarkan sejumlah promo menarik.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 24 September 2025
BAIC Meriahkan GIIAS Semarang 2025, Luncurkan BJ30 Hybrid
Lifestyle
Sudah Dibuka, Kemenperin Harap IMOS 2025 Jadi Pendorong Inovasi bagi Industri Otomotif Nasional
Kemenperin berharap IMOS 2025 bisa jadi pendorong inovasi bagi industri otomotif nasional.
Soffi Amira - Rabu, 24 September 2025
Sudah Dibuka, Kemenperin Harap IMOS 2025 Jadi Pendorong Inovasi bagi Industri Otomotif Nasional
Fun
IMOS 2025 Resmi Dibuka: Pamerkan Motor Terbaru, Teknologi Canggih, hingga Inovasi Industri Roda Dua
IMOS 2025 dipastikan menjadi pusat perhatian bagi para pencinta sepeda motor.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 24 September 2025
IMOS 2025 Resmi Dibuka: Pamerkan Motor Terbaru, Teknologi Canggih, hingga Inovasi Industri Roda Dua
Lifestyle
Mosride dan Modifikasi Jadi Sorotan di Indonesia Motorcycle Show 2025
Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025, akan segera digelar pada 24–28 September 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Kabupaten Tangerang.
Dwi Astarini - Selasa, 23 September 2025
Mosride dan Modifikasi Jadi Sorotan di Indonesia Motorcycle Show 2025
Indonesia
IMOS 2025 Siap jadi Tempat Bertemunya Teknologi dan Seni, Hadirkan Motor Tercanggih dan Kompetisi Modifikasi Paling Kreatif
IMOS 2025 juga menjadi saksi lahirnya karya-karya terbaik melalui kompetisi modifikasi sepeda motor
Angga Yudha Pratama - Senin, 22 September 2025
IMOS 2025 Siap jadi Tempat Bertemunya Teknologi dan Seni, Hadirkan Motor Tercanggih dan Kompetisi Modifikasi Paling Kreatif
Bagikan