Fashion

Manfaatkan Dedaunan,, Pengusaha Tekstil Bali Mengembangkan Pewarna Alami

Dwi AstariniDwi Astarini - Sabtu, 20 Maret 2021
Manfaatkan Dedaunan,, Pengusaha Tekstil Bali Mengembangkan Pewarna Alami

Pengusaha tekstil Bali kembangkan pewarna alami. (Foto: Instagram_pagimotley)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KESADARAN kembali ke alam juga merambah dunia fesyen. Tak hanya dalam hal membuat pakaian dari bahan berkelanjutan dan ramah lingkungan, tapi juga hingga teknik pewarnaan. Bahan pewarna alami kini mulai dilirik banyak perajin kain. Seperti halnya Andika Putra, pengusaha tekstil asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng, Bali. Ia berhasil mengembangkan pewarna kain dengan menggunakan bahan alami dari berbagai jenis dedaunan.

"Selain sangat ramah lingkungan, bahan baku sangat mudah didapat dan mempunyai nilai ekonomi yang sangat tinggi," ujar Andika.

BACA JUGA:

Bermodal Set Drum Alakadarnya, Deden Noy Tarik Perhatian Mike Portnoy

Dilansir Antara, Rabu (17/3), untuk mendapatkan bahan baku pewarna, ia memanfaatkan pohon mangga, kelapa, dan ketapang yang banyak tumbuh di sekitar tempat usahanya. Bebagai daun yang banyak terdapat di desa tempat usahanya diolah Andika menjadi bahan pewarna alami.

Andika memilih untuk mengolah dan memanfaatkan pewarna alami dari tanaman karena memiliki banyak keuntungan. Bahannya mudah didapat, pengolahan bahan pewarna berbahan dasar alami ramah lingkungan, dan mempunyai nilai ekonomi yang baik.

"Produk-produk tekstil dengan pewarna alami ini juga lebih diminati di Eropa, Amerika, Jepang dan Korea," ujar Andika yang merupakan pemilik usaha tekstil bernama Pagimotley itu.

Andika menceritakan, proses pengolahan bahan pewarna berbahandasar alami ini tergolong cukup mudah. "Daun-daun mangga yang telah dicacah, lalu direbus untuk dijadikan pewarna alami untuk tekstil," katanya.

Setelah direbus, daun mangga ini akan menghasilkan carian pewarna berwarna kuning. Bahan alami lainnya yang dapat digunakan untuk bahan pewarna kain ialah serabut kelapa. Serabut kelapa dapat menghasilkan pewarna cokelat. Lalu daun ketapang yang menghasilkan pewarna hitam, kayu secang untuk warna merah, dan untuk warga biru menggunakan pohon strobilanthes atau akrab dikenal dengan nama kecibeling.

pagimotley
Pewarnaan dengan bahan alami ini membutuhkan proses yang panjang. (Foto Instagram_pagimotley)

Dalam proses pembuatanya, menurut Andika, butuh waktu hingga satu minggu untuk menyelesaikan proses pewarnaan pada tekstil yang menggunakan bahan alami. "Proses pencelupan dilakukan berkali-kali hingga warna yang dihasilkan oleh tanaman dapat melekat pada serat tekstil," ujarnya.

Produk tekstil yang menggunakan pewarna alami dibanderol dengan harga Rp450 ribu hingga Rp2 juta untuk satu produk. Bahkan untuk produk premium harganya satu produknya bisa mencapai Rp10 juta.

Andika juga menerima konsumen yang ingin celana atau baju mereka sendiri dicelup dengan menggunakan pewarna alami di tempat usahanya. Jasa celup menggunakan pewarna berbahan dasar alami dibanderol mulai dari Rp75 ribu hingga Rp200 ribu. (kna)

#Fashion
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

ShowBiz
Lebih dari Sekadar Festival, JakCloth Kini Jadi Simbol Ekspresi Lokal
JakCloth telah bertransformasi jadi sebuah movement anak muda.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 01 Oktober 2025
Lebih dari Sekadar Festival, JakCloth Kini Jadi Simbol Ekspresi Lokal
Fashion
Energi Baru ESMOD Jakarta Meriahkan Senayan City Fashion Nation 2025
ESMOD Jakarta Runway Syndicate menjadi salah satu sorotan di panggung Senayan City Fashion Nation 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 24 September 2025
Energi Baru ESMOD Jakarta Meriahkan Senayan City Fashion Nation 2025
Fashion
UNIQLO x POP MART: Koleksi 'THE MONSTERS' Hadirkan Labubu Cs ke Dunia Fashion
Karakter-karakter ciptaan Kasing Lung seperti Labubu, Zimomo, Tycoco, dan Spooky tampil dalam desain penuh warna dan detail menarik.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
UNIQLO x POP MART: Koleksi 'THE MONSTERS' Hadirkan Labubu Cs ke Dunia Fashion
Fashion
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Koleksi yang dijadwalkan debut di musim 2026 ini akan menggabungkan teknologi mutakhir dengan desain kolaborasi dua ikon di dunia performa olahraga.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Fashion
Wondherland 2025: Fashion & Fragrance Festival dengan Pengalaman Belanja Paling Personal
Wondherland berkolaborasi dengan Scent of Indonesia (SOI), untuk membawa konsep 'anti blind buy experience' di edisi 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Wondherland 2025: Fashion & Fragrance Festival dengan Pengalaman Belanja Paling Personal
ShowBiz
Giorgio Armani Meninggal Dunia, Selebritas Kenang sang Ikon Fesyen sebagai Legenda
Armani ialah pria yang meninggalkan jejak yang diakui di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
Giorgio Armani Meninggal Dunia, Selebritas Kenang sang Ikon Fesyen sebagai Legenda
ShowBiz
Desainer Legendaris Italia Giorgio Armani Meninggal Dunia
Perusahaannya, Armani, berkembang dari mode menjadi sebuah imperium yang merambah kecantikan, wewangian, musik, olahraga hingga hotel mewah.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
 Desainer Legendaris Italia Giorgio Armani Meninggal Dunia
Fashion
Chloe Malle Resmi Diumumkan sebagai Pengganti Anna Wintour Pimpin Vogue
Pengumuman ini mengakhiri spekulasi selama berbulan-bulan setelah Wintour mengumumkan pengunduran dirinya, pada Juni lalu.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
 Chloe Malle Resmi Diumumkan sebagai Pengganti Anna Wintour Pimpin Vogue
Fashion
Moscow Fashion Week Perkuat Relasi dengan Indonesia
Moscow Fashion Week (MFW) digelar 28 Agustus hingga 2 September 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
Moscow Fashion Week Perkuat Relasi dengan Indonesia
Fashion
Sepatu Nyaman Jadi Tren, Bisa Dipakai di Segala Acara
Tak sekadar stylish, sepatu nyaman ternyata menjadi primadona pencinta fesyen.
Dwi Astarini - Kamis, 28 Agustus 2025
Sepatu Nyaman Jadi Tren, Bisa Dipakai di Segala Acara
Bagikan