Manchester United Tumbang, Erik ten Hag Salahkan Wasit dan VAR
Erik ten Hag kalah dari West Ham. Foto: Manchester United
MerahPutih.com - Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, mengecam "proses" di balik keputusan kontroversial yang membuat Jarrod Bowen membawa West Ham menang 2-1, pada Minggu (27/10).
Manchester United berpikir, bahwa mereka sudah cukup mendapatkan satu poin di London Timur sebelum Asisten Video Wasit (VAR), Michael Oliver, merekomendasikan pemeriksaan di lapangan untuk mendapatkan penalti. Hal itu menyusul adanya insiden tabrakan antara Matthijs de Ligt dan Danny Ings di penghujung waktu normal.
Meski kontak antara keduanya tampak tipis, tetapi wasit David Coote setuju dengan rekomendasi VAR untuk memberikan penalti. Kemudian, gol penalti Bowen membuat Manchester United makin menderita.
“Jadi pertama-tama, dalam sepak bola tidak selalu tim terbaik yang menang, dan hari ini sudah jelas dan nyata bahwa bukan cara kerja VAR,” kata Ten Hag.
Baca juga:
"Bagaimana mereka bekerja, bagaimana mereka menjalankan prosesnya. Dan sebelum musim dimulai, mereka menjelaskan proses VAR dan hanya jika sudah jelas maka mereka harus ikut campur. Jadi apa yang tidak mereka lakukan saat melawan Spurs di mana mereka seharusnya melakukannya?"
Kekalahan ini membuat Manchester United merosot ke peringkat 14 klasemen Premier League, setelah mereka dikalahkan oleh West Ham. Tim asuhan Ten Hag hanya memenangkan tiga dari sembilan pertandingan pertama mereka di Premier League musim ini.
“Pada saat ini, tentu saja keberuntungan tidak berpihak pada saya, namun ini bukan tentang saya, ini tentang tim, dan bukan di pihak kami,” katanya.
Manchester United akan menjamu Leicester City di babak 16 besar Piala Carabao sebelum menghadapi Chelsea, yang sedang dalam performa terbaiknya di Old Trafford pada 3 November 2024. (sof)
Baca juga:
Bagikan
Soffi Amira
Berita Terkait
Pelatih Nova Minta Penggemar Bola Kelola Ekspektasi Saat Timnas Berlaga di Piala Dunia U17 2025
Indonesia Amankan 3 Emas di Para Badminton International 2025, Siap Buru Gelar Juara Umum
Allianz Arena Jadi Tuan Rumah Liga Champions 2028, Wembley dan Camp Nou Saling Sikut di 2029
Posisinya Terancam, Kobbie Mainoo dan Joshua Zirkzee Berpeluang Tinggalkan Manchester United
Pramono: Belum Lengkap Jadi Warga Jakarta Kalau Belum Coba Padel, Khususnya Orang Jaksel
Rodri Akhirnya Kembali Berlatih bersama Manchester City, Sudah Siap Main Lagi
Link Live Streaming Persija vs PSBS Biak, 31 Oktober 2025
Masuk Rangking 5 Besar, Indonesia jadi Poros Pengembangan Woodball Asia dan Dunia
Luciano Spalletti Diyakini Bisa Bikin Dusan Vlahovic Bertahan di Juventus, Siapkan Kontrak Baru
Alejandro Garnacho Terserang 'Penyakit Ronaldo' di Usia Muda, Diminta Hentikan Sikap Arogan dan Harus Ada yang Menariknya Kembali ke Dunia Nyata