Mabes Polri Pantau Langsung Penanganan Kericuhan di Kanjuruhan
Pendukung Arema FC sedang menolong rekannya yang pingsan akibat kericuhan usai laga kontra Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10), (BolaSkor.com/Bimaswara Dumugi)
MerahPutih.com - Ratusan orang dilaporkan meninggal dunia dalam kericuhan atau tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya.
Kepala Divisi Humas (Kadivhumas) Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo mengatakan, tim dari kepolisian, TNI, dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur sedang bekerja mengusut tragedi kericuhan di Stadion Kanjuruhan.
Baca Juga:
Buntut Kericuhan, PSSI Larang Arema FC Tuan Rumah sampai Selesai Musim
Dedi mengatakan Mabes Polri memantau langsung penanganan tragedi tersebut dan memastikan tim bekerja menuntaskan.
Terkait aturan penggunaan gas air mata saat tragedi terjadi, Dedi menyampaikan hal itu menunggu perkembangan dari Polda Jawa Timur.
"Menunggu informasi lanjut dari Polda Jatim," katanya.
Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menegaskan, harus ada pihak bertanggung jawab atas tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, yang menewaskan 127 orang.
"Ini bukan lagi musibah, tapi tragedi. Harus ada yang bertanggung jawab," kata Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi Pasaribu di Jakarta, Minggu.
Edwin mengatakan ratusan korban jiwa yang meninggal dunia usai pertandingan Arema FC berhadapan dengan Persebaya Surabaya tersebut bukan perkara statistik melainkan soal nyawa manusia.
"Korban itu bukan statistik tapi tubuh bernyawa seperti kita," tambahnhya.
Sementara ini, sebanyak 127 orang dilaporkan meninggal dunia. Dua dari 127 orang yang meninggal tersebut merupakan anggota Polri.
Tercatat, sebanyak 34 orang dilaporkan meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan, sementara sisanya meninggal dunia saat mendapatkan pertolongan di sejumlah rumah sakit setempat.
Hingga Minggu pagi, sedikitnya 180 orang masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit di Malang. Selain korban meninggal dunia, tercatat sebanyak 13 unit kendaraan mengalami kerusakan, yang 10 di antaranya merupakan kendaraan Polri. (Knu)
Baca Juga:
Kericuhan Suporter Usai Arema Vs Persebaya, PSSI Bentuk Tim Investigasi
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Berada di Zona Degradasi, Persis Solo Bertekad Cukur PSM Makassar
Kick-of Sebentar Lagi, Ini Link Siaran Langsung Derby Panas Persebaya Vs Arema!
Jadwal, Siaran Langsung, dan Live Streaming Laga Super League Sabtu Ini: Derbi Jatim Persebaya Vs Arema FC, Pemuncak Borneo FC Ditantang Madura United
Pemain Persebaya Sadar Betul Keharusan untuk Kalahkan Arema FC, Menurut Bruno Moreira
Pelatih Persebaya Eduardo Perez Komentari Skuad Arema FC Jelang Pertemuan di Derbi Jatim
Arema FC Tidak dalam Kondisi Ideal Menghadapi Persebaya di Derbi Jatim, Pelatih Wanti-wanti Pemain Jaga Emosi
Jadwal Lengkap Super League 2025/2026 Pekan 13: Dimulai 20 November Setelah Jeda Internasional, Hadirkan Derbi Jatim Persebaya Vs Arema FC
Marcos Santos Tidak Ingin Arema FC Loyo Hadapi Persebaya, Fisik Terus Digenjot Jelang Pertemuan di Derbi Jatim
Link Live Streaming Arema FC vs Persija, 8 November 2025
Mauricio Souza Tanggapi Duel Aroma Brasil Antara Persija dengan Arema FC