Luciano Spalletti Setuju Jadi Pelatih Juventus, Bakal Dikontrak hingga 2026

MerahPutih.com - Mantan pelatih timnas Italia, Luciano Spalletti, kabarnya telah setuju untuk menukangi Juventus. Kini, tawaran tersebut sudah masuk tahap finalisasi.

Kabar tersebut pertama kali diungkapkan oleh pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano, melalui akun Instagramnya pada Rabu (29/10).

“Luciano Spalletti telah setuju menjadi pelatih baru Juventus, kesepakatan telah tercapai hingga Juni 2026 dengan opsi perpanjangan berdasarkan posisi Liga Champions musim ini,” tulis Romano.

“Langkah-langkah formal dan pemeriksaan kontrak sedang dilakukan oleh pengacara sebelum penandatanganan resmi.”

Baca juga:

5 Pemain yang Bisa Tinggalkan Juventus Musim Depan, Kenan Yildiz Ikut Pergi?

Luciano Spalletti Dikontrak Juventus hingga 2026

Juventus mengajukan tawaran kepada Spalletti, setelah memecat Igor Tudor, yang gagal membawa tim tampil konsisten di awal musim.

Pada delapan laga terakhir Serie A, Bianconeri belum pernah meraih kemenangan. Mereka tiga kali kalah dan lima kali imbang.

Kemenangan terakhir mereka terjadi saat mengalahkan Inter Milan 4-3 pada 13 September 2025 lalu.

Spalletti akan dikontrak hingga Juni 2026, dengan opsi perpanjangan otomatis jika mampu membawa Juventus lolos ke Liga Champions musim depan.

Baca juga:

Siap Tinggalkan AC Milan, ini 5 Klub yang Bisa Datangkan Rafael Leao

Luciano Spalletti Pernah Melatih AS Roma hingga Napoli

Pelatih 65 tahun itu bukan sosok asing di Serie A. Ia pernah melatih AS Roma, Inter Milan, dan Napoli.

Prestasi gemilangnya terjadi saat musim 2022/2023. Ia berhasil membawa Napoli menjuarai Serie A untuk pertama kalinya dalam lebih dari tiga dekade.

Spalletti juga mempersembahkan dua gelar Coppa Italia pada 2007 dan 2008, serta satu Supercoppa Italia pada 2008 untuk AS Roma.

Baca juga:

Gagal Menang di 8 Laga Terakhir, Jadi Alasan Juventus Pecat Igor Tudor

Rekam jejak itu menjadi alasan kuat Juventus mendekati Spalletti, yang ingin mengembalikan kejayaan klub.

Saat ini, Juve masih tertahan di peringkat kedelapan klasemen Serie A dengan perolehan 12 poin, setelah kalah 0-1 dari Lazio pada 27 Oktober 2025. (sof)