Lirik Lagu 'Walau Sakit' Vagetoz, Ungkap Perasaan Sakit Hati

MerahPutih.com - Single berjudul Walau Sakit dari Vagetoz akhirnya dibuatkan video musiknya. Lagu Walau Sakit" merupakan bagian dari album Ceritaku Ceritamu yang telah dirilis 2024.

Lagu yang diciptakan oleh sang vokalis Vagetoz, berdasarkan pengalaman pribadinya. Karena terinspirasi dari kisah yang pernah terjadi dalam hidupnya, pastinya lirik yang dibuat oleh Teguh cukup dalam dan penuh makna.

Benar saja, mengusung tema tentang percintaan, lirik lagu ini bercerita mengenai sebuah hubungan yang terpaksa harus berakhir meski keduanya masih saling mencintai.

"Lagu ini bercerita tentang dua orang yang saling mencintai, namun pada akhirnya menyadari bahwa hubungan ini tidak bisa dilanjutkan,” ungkap Teguh.

Baca juga:

Lirik Lagu 'Masing Masing' dari Ade Govinda dan Ernie Zakri yang Berhasil Pecahkan Rekor Tangga Lagu Malaysia

Walau Sakit menawarkan nuansa yang berbeda dibandingkan dengan lagu-lagu Vagetoz sebelumnya. Menurut Teguh, meskipun ada kesamaan dalam beberapa aspek, setiap lagu memang selalu punya ciri khas tersendiri, tergantung dari cerita yang ingin disampaikan.

Lirik Lagu Walau Sakit Vagetoz

Dan kita berdua memang terlanjur mencinta

Namun keadaan yang tak pernah bisa

Membuka kisah kita pada mereka

Dan terpaksa ku harus tentukan pilihan

Jalan yang terbaik untuk kita berdua

Meski berat harus kuakhiri semua

Kau yang sedang kucinta harus kutinggalkan

Walau sakit benar-benar kurasakan

Ku harus mengubur semua kenangan

Kau yang sedang kucinta harus kulupakan

Walau sakit benar-benar kurasakan

Ku harus mengubur semua kenangan

Dan terpaksa ku harus tentukan pilihan

Jalan yang terbaik untuk kita berdua

Meski berat harus kuakhiri semua

Kau yang sedang kucinta harus kutinggalkan

Walau sakit benar-benar kurasakan

Ku harus mengubur semua kenangan

Kau yang sedang kucinta harus kulupakan

Walau sakit benar-benar kurasakan

Ku harus mengubur semua kenangan

Kau yang sedang kucinta harus kutinggalkan

Walau sakit benar-benar kurasakan

Ku harus mengubur semua kenangan

(far)