Lima Destinasi Wisata di Yogyakarta Dibuka Kembali, Ini Syarat Masuknya

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Selasa, 14 September 2021
 Lima Destinasi Wisata di Yogyakarta Dibuka Kembali, Ini Syarat Masuknya

Candi Ratu Bako. (Foto: TWC)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Lima destinasi wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta mulai akan beroperasi untuk umum. Tiga diantaranya beroperasi dalam taraf uji coba mulai besok, Selasa (14/09).

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) DIY Singgih Raharjo mengatakan, ketiga destinasi wisata adalah Gembira Loka Zoo di Kota Yogyakarta, Taman Tebing Breksi di Kabupaten Sleman, dan Hutan Pinussari Mangunan di Kabupaten Bantul.

Baca Juga:

Saung Angklung Udjo dan Tempat Wisata Lainnya di Kota Bandung Boleh Beroperasi

Singgih mengatakan, penentuan uji coba pembukaan destinasi wisata tersebut mengacu pada Surat Edaran (SE) Kemenparekraf yang diterima pada Sabtu (11/9).

"Syarat utama melakukan uji coba kan yang sudah punya sertifikat CHSE (cleanliness, health, safety, environment sustainability)," ujar Singgih di Yogyakarta, Senin (13/09).

Dua destinasi wisata lainnya yang sudah beroperasi kembali adalah Candi Prambanan dan Candi Ratu Boko di Kabupaten Sleman DIY.

Dua candi yang berada dibawah PT Taman Wisata Candi Borobudur Prambanan Ratu Boko (TWC) telah memiliki sertifikat CHSE, termasuk memenuhi standar cakupan vaksinasi, serta prosedur operasional standar pembukaan destinasi wisata.

Wisatawan yang hendak memasuki destinasi wisata, lanjut Singgih, wajib menjalankan persyaratan. Pertama melakukan pemesanan terlebih dahulu melalui aplikasi Visitingjogja. Pasalnya pihaknya masih membatasi hanya 25 persen kapasitas lokasi wisata.

"Pemesanan melalui Visitingjogja juga bertujuan agar pembayaran bisa dilakukan secara nontunai serta menghindari penumpukan di loket destinasi wisata," katanya.

Tebing breksi kabupaten Sleman DIY
Tebing Breksi kabupaten Sleman DIY. (Foto: Teresa Ika)

Syarat berikutnya wisatawan wajib sudah divaksin minimal satu kali. Sebagai bukti, wisatawan diminta memindai kode QR aplikasi pedulilindung di pintu masuk tempat wisata.

Terakhir wisatawan akan diperiksa suhu tubuh serta mencuci tangan sebelum masuk ke lokasi wisata.

Pihaknya sudah melakukan uji coba internal terbatas hari ini untuk memastikan penerapan protokol kesehatan. Seperti menghitung alur kelur-masuk wisatawan, serta pengecheckan sarana protokol kesehatan.

"Ini bagian yang kita dorong untuk melakukan aktivitas kepariwisataan yang sehat," katanya. (Teresa Ika / Yogyakarta)

Baca Juga:

Setengah Tahun Diparkir, Bus Wisata di Solo Kembali Beroperasi

#PPKM #Wisata Yogyakarta #PPKM Level 1-4
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
Wisata Yogyakarta Populer, Ada 10 Rekomendasi Terbaik
Wisata Yogyakarta populer wajib, 1. Prambanan, 2. Parangtritis, 3 Heha Sky View, 3. Tebing Breksi, 4. Pinus Mangunan, 4. Kaliurang, 5. Goa Jomblang
ImanK - Selasa, 03 September 2024
Wisata Yogyakarta Populer, Ada 10 Rekomendasi Terbaik
Travel
Museum Wahanarata Resmi Dibuka, Terapkan Virtual Experience Sebagai Inovasi
Museum Wahanarata terdapat berbagai wahana.
Andreas Pranatalta - Sabtu, 22 Juli 2023
Museum Wahanarata Resmi Dibuka, Terapkan Virtual Experience Sebagai Inovasi
Indonesia
700 Juta Pergerakan Wisatawan Bakal Terjadi di Libur Lebaran 2023
Pencabutan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) akan mendongkrak pertumbuhan industri perhotelan pada 2023.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 14 Februari 2023
700 Juta Pergerakan Wisatawan Bakal Terjadi di Libur Lebaran 2023
Fun
Pencabutan PPKM Jadi Momentum Baik Bagi Bisnis Pertunjukan
Pencabutan PPKM memberikan apa yang telah hilang selama dua tahun.
Andreas Pranatalta - Minggu, 05 Februari 2023
Pencabutan PPKM Jadi Momentum Baik Bagi Bisnis Pertunjukan
Indonesia
Jokowi Minta Anak Buahnya Manfaatkan Momentum Pencabutan PPKM
Presiden Joko Widodo meminta para menteri kabinet Indonesia Maju untuk menggenjot aktivitas ekonomi setelah pencabutan PPKM.
Zulfikar Sy - Senin, 30 Januari 2023
Jokowi Minta Anak Buahnya Manfaatkan Momentum Pencabutan PPKM
Indonesia
Masyarakat Lebih Memilih Menggunakan Masker Meski PPKM Telah Dicabut
Dari hasil survei, mayoritas masyarakat menyatakan setuju masker harus tetap digunakan meskipun kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat telah dicabut.
Mula Akmal - Senin, 23 Januari 2023
Masyarakat Lebih Memilih Menggunakan Masker Meski PPKM Telah Dicabut
Indonesia
Menkes Klaim Kondisi COVID-19 di Indonesia Stabil Pasca PPKM Dicabut
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut kondisi COVID-19 di Indonesia sejak PPKM dicabut relatif terkendali.
Mula Akmal - Selasa, 17 Januari 2023
Menkes Klaim Kondisi COVID-19 di Indonesia Stabil Pasca PPKM Dicabut
Indonesia
Kasus COVID-19 Melandai di Awal Tahun Ini
Penerima vaksinasi dosis penguat atau booster 1 meningkat dari 29,04 persen menjadi 29,13 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 16 Januari 2023
 Kasus COVID-19 Melandai di Awal Tahun Ini
Indonesia
Booster dan Pakai Masker Masih jadi Syarat Naik Kereta Api
"Masker masih dan vaksinasi penguat tetap diwajibkan di seluruh layanan KAI. Jika ada perubahan dari pemerintah akan segera kami sosialisasikan," kata Manajer Humas KAI Daop 3 Cirebon Ayep Hanapi
Andika Pratama - Sabtu, 07 Januari 2023
Booster dan Pakai Masker Masih jadi Syarat Naik Kereta Api
Indonesia
Pemprov DKI Serukan Warga Wajib Pakai Masker saat Naik Angkutan Umum
Pemerintah memutuskan untuk mencabut status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada akhir 2022 kemarin. Penghentian PPKM ini dianggap Indonesia sudah sangat baik mengendalikan COVID-19.
Mula Akmal - Jumat, 06 Januari 2023
Pemprov DKI Serukan Warga Wajib Pakai Masker saat Naik Angkutan Umum
Bagikan