Lebih Pilih Wahyu Prasetyo ketimbang Asnawi untuk Gantikan Sandy Walsh, Ini Alasan Shin Tae-yong


Sandy Walsh. (MP/Didik Setiawan)
MerahPutih.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong lebih memilih menurunkan Wahyu Prasetyo ketimbang Asnawi Mangkualam Bahar untuk menggantikan Sandy Walsh pada menit ke-86 dalam laga kedua Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9). Alasan strategi melatarbelakangi.
Shin mengaku ingin lebih memperkuat pertahanan di menit-menit akhir. Sebelumnya, ia juga memasukan Pratama Arhan menggantikan Marselino Ferdinan pada menit 80.
Hal ini berbeda dibanding laga pertama di kandang Arab Saudi, di mana Asnawi dipilih menggantikan Sandy Walsh pada menit 68.
"Memang sebagai pelatih kepala, setiap saat harus ambil keputusan dengan cepat bagaimana antisipasi di situasi seperti ini, saya memilih Wahyu daripada Asnawi karena saya memilih untuk lebih bertahan," kata Shin Tae-yong.
Baca juga:
Jokowi Syukuri Hasil Imbang Timnas Indonesia Kontra Australia dan Puji Maarten Paes
"Dan untuk Arhan, saya pikir bagaimana kita bisa melakukan serangan balik setelah sebelumnya bertahan. Saya pikir juga bisa memanfaatkan lemparan ke dalam jauh. Memang setiap saat saya harus ambil keputusan tepat terkait taktik supaya situasi bisa berubah," tambahnya.
Shin memuji performa anak asuh yang digempur Australia di babak kedua. Indonesia pun berhasil mengamankan satu poin lewat hasil imbang 0-0.
"Seperti apa yang diperlihatkan, ini memang menjadi pertandingan yang sangat sulit bagi Indonesia. Memang, bisa dibilang kami selalu diserang. Tetapi, jika melihat mental saja, mungkin Indonesia dan Australia sama saja," ujar Shin Tae-yong.
"Para pemain sudah bekerja keras. Sekarang kita hanya bisa menatap ke depan dan tim mau tidak mau harus berkembang terus. Jadi, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para pemain," tutur pelatih asal Korea Selatan tersebut. (*)
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Enggak Ada Angin dan Hujan, Tiba-Tiba Zinedine Zidane Tangani Timnas Indonesia
![[HOAKS atau FAKTA]: Enggak Ada Angin dan Hujan, Tiba-Tiba Zinedine Zidane Tangani Timnas Indonesia](https://img.merahputih.com/media/7e/00/47/7e00477c5493fe3ec13053ea0d492f35_182x135.png)
Shin Tae-yong Terharu Fans Sepak Bola Indonesia Belum Melupakannya, Berharap Tidak Hilang Harapan

Bicara Kegagalan Timnas Indonesia Tembus Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong: Lini Depan Kurang Power, Saya Percaya Lolos ke 2030

Pecat Masatada Ishii, Timnas Thailand Punya Pelatih Baru Sebelum FIFA Matchday Day November

Timnas Indonesia Jadi Prioritas Utama Shin Tae-yong meski Ada Tawaran Lain yang Lebih Menggiurkan

Sampaikan Pendapat Usai Dipecat bersama Patrick Kluivert, Alex Pastoor: Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tidak Logis

Cetak Gol Perdana bersama Persija, Jordi Amat Singgung Menit Bermain di Timnas

Berterima Kasih kepada Patrick Kluivert Dkk., Jordi Amat Berharap Pelatih Baru Timnas Bawa Perubahan Positif

Disebut-sebut sebagai Calon Pengganti Patrick Kluivert, Timur Kapadze: Indonesia Punya Timnas yang Bagus, Fansnya Bersemangat

Posisi Indonesia Turun di Ranking FIFA Menyusul 2 Kekalahan Timnas di Kualifikasi Piala Dunia, Kini Disalip Malaysia
