Lebaran Usai, Ribuan Pemudik Masih Wara-wiri di Jatim


Penyekatan kendaraan pemudik. (Foto: MP/Andika Eldon))
MerahPutih.com - Petugas Gabungan Provinsi Jawa Timur mencatat 49.476 kendaraan dipaksa putar balik dari berbagai kota di Jatim, Senin (17/05).
Kendaraan yang diputar tersebut diketahui akan melakukan perjalanan mudik. Kendaraan tersebut tidak bisa menunjukkan surat jalan atau tugas saat melintasi batas di 20 kota/kabupaten Jatim.
Baca Juga:
PT KAI Angkut 81 Penumpang Nonmudik di Masa Larangan Mudik
Menurut catatan Polda Jatim, untuk yang diputarbalik di 20 kota/kabupaten mencapai 38.788, dengan rincian 17.350 sepeda motor, 18.161 mobil, 608 bus, 2.609 mobil barang dan 60 kendaraan khusus. Selain ada juga 22 travel gelap.
Selain itu, ada sebanyak 8.588 kendaraan diputarbalik. Yakni, 2.964 sepeda motor, 4.593 mobil, 244 bus, 752 mobil barang dan 35 kendaraan khusus. Lalu sebanyak 8 travel gelap juga ikut terjaring.
"Ya, data tersebut direkap langsung Polda Jatim," tutur Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko dikonfirmasi.
Ia menambahkan, di perbatasan Jawa-Bali juga terdapat satu pos penyekatan khusus. Di sana, petugas berhasil menjaring 570 kendaraan. Yakni terdiri 249 sepeda motor, 283 mobil, 23 bus dan 15 mobil barang.

Jumlah tersebut tak sebanyak kendaraan yang terjaring dalam Operasi Ketupat Semeru 2021 di 45 pintu keluar tol juga mencapai 1.530 kendaraan. Diantaranya, 1.315 mobil, 27 bus, 186 mobil barang dan 2 kendaraan khusus dipaksa putar balik.
"Data tersebut masih bersifat sementara dan akan terus bertambah. Sebab larangan mudik dari pemerintah masih berjalan hingga 17 Mei 2021 mendatang," katanya. (Andika Eldon/ Jatim)
Baca Juga:
Anak Buah Anies Akui tak Semua Pemudik yang Balik ke Jakarta Dites COVID-19
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit

Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025

Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik

Kenapa Kita Halalbihalal sepanjang Bulan Syawal? Ini Asal-Usul dan Sejarahnya yang Jarang Diketahui

H-1 Lebaran, Mantan Artis Sekar Arum Masukkan Uang Palsu Rp 10 ke Kotak Amal Istiqlal

Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas

Rakyat Jadikan Angkutan Umum Jadi Pilihan Saat Arus Mudik dan Balik, Ada Peningkatan 8 Persen

Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta

Selama Masa Angkutan Lebaran 2025, Ketepatan Waktu Kereta Api Belum Capai 100% On Time

26.282 Penumpang Gunakan Bus AKAP saat Arus Balik Lebaran 2025 di Terminal Kalideres
