Otomotif

Lansia Masih Boleh Mengemudi

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Minggu, 05 September 2021
Lansia Masih Boleh Mengemudi

Lansia harus memerhatikan beberapa hal penting sebelum berkendara. (Foto: pixabay/free-photos)

Ukuran:
14
Audio:

SEIRING bertambahnya usia, kemampuan tubuh pun tentu akan berkurang. Salah satu aktivitas yang membutuhkan konsentrasi tinggi seperti mengemudi, turut menjadi terdampak.

Padahal, banyak orang-orang lanjut usia (Lansia) masih aktif mengemudi. Bahkan, ada juga profesi lansia yang masih mengharuskannya mengemudi.

Baca Juga:

Tips Ampuh Bersihkan Jok Mobil Sesuai dengan Materialnya

Menurut Undang Undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia, golongan lansia merupakan orang berusia 60 tahun ke atas. Pada usia tersebut, ada banyak kekhawatiran muncul ketika ingin melakukan berbagai aktivitas, salah satunya yakni mengemudi.

Konsentrasi dan kebugaran tubuh sangat diperlukan saat berkendara. (Foto: kabaroto.com)

Namun, menurut Undang-Undang No 22 Tahun 2009 Pasal 81, mengatakan batas minimal umur berkendara ialah 17 tahun. Tapi, tidak disebutkan batasan usia maksimal untuk berkendara.

Mengenai hal itu, Jusri Pulubuhu selaku Chief Instructor of Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) menjelaskan bahwa usia untuk bisa mengendarai motor atau mobil memang 17 tahun, terpenting ialah pengendara mempunyai kemampuan berkendara yang baik.

Baca Juga:

Tips Aman Mengemudi Mobil untuk Mencegah Paparan COVID-19

Dalam menentukan seberapa aman kegiatan mengemudi bagi lansia, sebetulnya tergantung dari keadaan tubuh masing-masing. Lansia masih boleh mengemudi apabila keadaan tubuh masih cukup prima.

"Untuk usia maksimal dalam berkendara memang tidak ada batasannya. yang penting pengemudi yang sudah masuk usia senja, harus memiliki tubuh yang baik," ujar Jusri, seperti yang dikutip dari laman Kabaroto.com.

Kondisi tubuh sangat berpengaruh pada kinerka sistem motorik saat berkendara. (Foto: kabaroto.com)

Menurut Jusri, hal itu karena kondisi tubuh yang baik sangat berpengaruh pada kinerja sistem motorik ketika berkendara. Kendati begitu, perlu diingat pula saat memasuki usia lanjut, kemampuan tubuh kamu dalam bereaksi tentu sudah tidak sebaik saat muda.

Adapun kemampuan tersebut meliputi kecepatan tubuh dalam menerima informasi visual untuk menghasilkan reaksi motorik. Salah satu contohnya, yakni orang tersebut akan kurang sigap untuk menginjak rem mendadak, maupun membelokkan setir ketika melihat sesuatu yang menghalangi jalan.

Kemudian, kemampuan penglihatan yang melemah pun memburuk. Hal itulah yang membuat lansia mempunyai risiko kecelakaan lebih besar. (ryn)

Baca Juga:

Tips Mudah dan Aman Menyalip Mobil Lain di Jalan Raya

#Otomotif #Tips Otomotif
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Fashion
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Koleksi yang dijadwalkan debut di musim 2026 ini akan menggabungkan teknologi mutakhir dengan desain kolaborasi dua ikon di dunia performa olahraga.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Lifestyle
Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
John Elkann dan saudara-saudaranya, Lapo dan Ginerva, akan membayar 183 juta euro atau sekira Rp 3,53 triliun kepada otoritas pajak Italia.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
 Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
Lifestyle
Rutin Rawat Mobil, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Hadiah Liburan dan Emas
Mobil Lubricants kembali meluncurkan program baru sejak 17 Agustus 2025. Konsumen bisa liburan hingga mendapatkan emas jika rutin melakukan perawatan mobil.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Rutin Rawat Mobil, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Hadiah Liburan dan Emas
Indonesia
Pemerintah Minta Pengusaha Otomotif Tambah Investasi Selamatkan Pekerja Dari PHK
Ekspor industri otomotif pada dasarnya mengalami peningkatan. Namun pemerintah tetap mendorong pelaku industri untuk melakukan perluasan pasar.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Pemerintah Minta Pengusaha Otomotif Tambah Investasi Selamatkan Pekerja Dari PHK
Lifestyle
Honda PCX160 2025 Hadir dengan Fitur Canggih RoadSync, Simak Spesifikasinya
Fitur Honda RoadSync ini memungkinkan pengendara untuk mengakses berbagai fungsi seperti navigasi Google Maps
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 30 Agustus 2025
Honda PCX160 2025 Hadir dengan Fitur Canggih RoadSync, Simak Spesifikasinya
Lifestyle
Waspada Microsleep saat Naik Motor, 2 Trik ini Bisa Bikin Kamu Tetap Fokus di Jalan
Microsleep saat mengendarai motor sangat berbahaya. Ada dua cara untuk membuat kamu tetap fokus di jalan.
Soffi Amira - Jumat, 29 Agustus 2025
Waspada Microsleep saat Naik Motor, 2 Trik ini Bisa Bikin Kamu Tetap Fokus di Jalan
Lifestyle
Jangan Sembarangan! Ahli Safety Riding Sebut Lampu Tembak Bisa Bikin Celaka Pengguna Jalan
Penggunaan lampu tembak bisa membuat celaka pengguna jalan. Hal itu disampaikan Head of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati, Agus Sani.
Soffi Amira - Jumat, 29 Agustus 2025
Jangan Sembarangan! Ahli Safety Riding Sebut Lampu Tembak Bisa Bikin Celaka Pengguna Jalan
Lifestyle
5 Safety Gear yang Wajib Dipakai Pengendara Motor, Biar Aman dan Tetap Trendy!
Ada lima safety gear yang wajib dipakai pengendara motor. Hal itu diungkapkan Head of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati, Agus Sani.
Soffi Amira - Jumat, 29 Agustus 2025
5 Safety Gear yang Wajib Dipakai Pengendara Motor, Biar Aman dan Tetap Trendy!
Lifestyle
Tekan Angka Kecelakaan, KabarOto x Astra Honda Motor Gaungkan #Cari_Aman Biar Kekinian Lewat Edukasi Seru
KabarOto dan Astra Honda Motor menggelar community meet #Cari_Aman Biar Kekinian. Acara ini digelar untuk menekan angka kecelakaan.
Soffi Amira - Kamis, 28 Agustus 2025
Tekan Angka Kecelakaan, KabarOto x Astra Honda Motor Gaungkan #Cari_Aman Biar Kekinian Lewat Edukasi Seru
Lifestyle
Kursus Safety Riding Sepi Peminat, Pangkal Tingginya Angka Kecelakaan Sepeda Motor di Indonesia
Safety riding seharusnya menjadi tahap awal yang mesti dilalui calon pengendara.
Dwi Astarini - Kamis, 28 Agustus 2025
 Kursus Safety Riding Sepi Peminat, Pangkal Tingginya Angka Kecelakaan Sepeda Motor di Indonesia
Bagikan