Lakon Roeslan Abdulgani dalam “Surabaya Membara”
Drama kolosal Surabaya Membara di Jalan Pahlawan, Surabaya diselenggarakan dalam rangka menyambut Hari Pahlawan. (ANTARA FOTO/Moch Asim)
MerahPutih.Com - Masyarakat Surabaya kembali menggelar drama kolosal “Surabaya Membara”. Pagelaran rutin yang dilakukan setiap tanggal 9 November itu dihelat dalam rangka memperingati Hari Pahlawan. Untuk tahun ini, drama kolosal “Surabaya Membara” mengangkat lakon Roeslan Abdulgani, tokoh nasional dan pahlawan dari Surabaya.
"Setiap tahun kami selalu mengangkat tema tentang orang-orang yang terlibat dalam pertempuran 10 November," ujar penggagas drama kolosal Surabaya Membara Taufik "Monyong" Hidayat kepada wartawan usai pertunjukan, Kamis (9/11) malam.
Taufik Hidayat sebagaimana dilansir Antara mencontohkan, sejak rutin digelar setiap 9 November, atau malam menjelang Hari Pahlawan sekitar lima tahun yang lalu, drama kolosal Surabaya Membara di antaranya pernah menampilkan lakon Polisi Muhammad Yasin, Bung Tomo, Ahmad Jai, dan kini Cak Roeslan Abdulgani.
Taufik mengatakan, dengan menampilkan lakon tokoh-tokoh yang terlibat dalam pertempuran 10 November, dia ingin menjadikan Kota Surabaya sebagai rumah sejarah melalui gerakan kebudayaan berbingkai drama kolosal Surabaya Membara.
"Kami ingin negara hadir memperhatikan nasib keluarga dari tokoh-tokoh pahlawan yang dulu berjuang mempertahankan kemerdekaan negara Republik Indonesia," katanya.
Sebab kenyataannya, lanjut dia, nasib keluarga para pahlawan saat ini terbilang seperti tidak ada perhatian sama sekali.
"Lihatlah keluarga dari almarhum Cak Roeslan Abdulgani saat ini, seperti tidak dihargai sama sekali," ucapnya.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, drama kolosal Surabaya Membara dipentaskan di sekitar Tugu Pahlawan, atau di depan Kantor Gubernur Jawa Timur, Jalan Pahlawan Surabaya. Melibatkan ratusan aktor dari kalangan pelajar, mahasiswa dan Tentara Nasional Indonesia di Surabaya.
Ribuan masyarakat Kota Surabaya terlihat antusias, seakan tak peduli meski harus berjubel menyaksikan drama kolosal yang berdurasi sekitar 90 menit, yang berlangsung sejak pukul 19.30 WIB.
Bahkan warga tampak sudah berdatangan memenuhi areal Tugu Pahlawan sejak pukul 18.00 WIB.
Roeslan Abdulgani yang menjadi lakon dalam drama kolosal Surabaya Membara kali ini merupakan negarawan dan politikus Indonesia kelahiran Surabaya, 24 November 1914.
Cak Roes, sapaan akrabnya, terlibat dalam beberapa pertempuran 10 November 1945 di Surabaya demi mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia. Cak Roeslan Abdulgani meninggal di Jakarta di usia 90 tahun pada 29 Juni 2005.(*)
Bagikan
Berita Terkait
Hari Pahlawan, Ketua Fraksi PKB Serukan Persatuan Bangsa
Momen Presiden Prabowo Subianto Anugerahkan Gelar Pahlawan Nasional di Istana Negara
Jasa Besar Gus Dur sebagai Bapak 'Pluralisme' Indonesia: dari Penghapusan Diskriminasi hingga Gelar Pahlawan Nasional
Dari Penumpas G30S PKI hingga Pahlawan Nasional: Jejak Perjuangan Sarwo Edhie Wibowo
Dari Pabrik Porong ke Istana Negara, Profil dan Perjuangan Marsinah hingga Ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional
10 Pahlawan Nasional yang Ditetapkan Prabowo Hari Ini: Profil Lengkap dan Jasa Mereka untuk Indonesia
Presiden Prabowo Resmi Anugerahkan Gelar Pahlawan Nasional kepada Soeharto
Soeharto Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional, dari Prajurit PETA hingga Presiden 32 Tahun
Momen Presiden Prabowo Subianto Pimpin Upacara Ziarah Nasional Hari Pahlawan
Prabowo Ingatkan Wasiat Bung Tomo yang Harus Diingat Seluruh Rakyat Indonesia, Jangan Sampai Jasa Pahlawan Pertempuran Surabaya Dilupakan