Orbituarium

Kreator Game Coffee Talk Muhammad Fahmi Hasni Meninggal

Dwi AstariniDwi Astarini - Senin, 28 Maret 2022
Kreator Game Coffee Talk Muhammad Fahmi Hasni Meninggal

Kreator Toge Productions Muhammad Fahmi Hasni meninggal dunia. (Foto Twitter fahmitsu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KREATOR gim kebanggaan Indonesia, Muhammad Fahmi Hasni, meninggal dunia, Minggu (27/3). Sebagai salah satu kreator gim, Fahmi telah mengharumkan industri video gim Indonesia ke ranah global. Gim teranyar yang ia garap yakni Coffee Talk. Fahmi meninggal di umur 32 tahun.

Kabar duka itu disampaikan kakak Fahmi pada 28 Maret, seperti dilansir IGN. Sang kakak mengabarkan kepergian adiknya via akun resmi Twitter milik Fahmi.

BACA JUGA:

Catatkan Rekor, Seorang Pemain Selesaikan 'Elden Ring' Kurang dari 25 Menit

"Inallillahi wa innalilahi rajiun. Telah meninggal adik saya, Fahmi, mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya. Jika ada urusan atau utang yang belum diselesaikan bisa menghubungi kami pihak keluarga," ujar sang kakak di akun Fahmi.

Para penggemar dan gamer Asia Tenggara termasuk Indonesia memberikan hormat dan mengekspresikan empati atas kepergian Fahmi melalui sosial media.

muhammad fahmi hasni
Muhammad Fahmi Hasni di event Bekraf (Foto Twitter mistahasnul)

Fahmi yang lahir pada 29 Januari 1990 telah mantapkan kariernya di dunia video game sejak menjadi desainer serta programmer di Gameloft. Pekerjaan tersebut ia lalui sembari menjadi jurnalis. Beberapa tahun kemudian, Fahmi menjadi kepala editor di Tech In Asia. Jabatan itu ia emban hingga menjadi seorang kreator video game di Toge Productions.

Ide dari kepalanya untuk membuat Coffee Talk sebagai marketing and public relations manager di Toge Productions ternyata membuat studio tersebut berhasil menarik banyak gamer indie secara global. Itu bahkan menjadikan studio tersebut meraup keuntungan hingga miliaran rupiah.

Setelah kesuksesan Coffee Talk dengan sekuelnya yang akan rilis pada 2022 ini, ia juga membuat studio gaming sendiri di luar Toge Productions dengan nama Pikselnesia. Studio individu tersebut merilis gim What Comes After yang ternyata berhasil dalam memberikan cerita, konsep, dan karakter yang terbilang well-crafted untuk sebuah video game indie.

Pihak keluarga tak mengonfirmasi penyebab meninggalnya Fahmi. Meski demikian, pihak Toge Productions memberikan kabar bahwa Fahmi meninggal akibat penyakit asma kronis.

Sebagai kreator gim indie serta jurnalis di salah satu media di Indonesia, Fahmi mendapatkan banyak sambutan dan rasa hormat. Termasuk pihak media Asia IGN serta PlayStation Asia.(dnz)

#Gaming #Game
Bagikan
Ditulis Oleh

Aldonov Danoza

The love we take is equal to the love we make

Berita Terkait

Lifestyle
Timnas MLBB Indonesia Ukir Sejarah Peringkat 4 Dunia IESF WEC 2025, Langsung Fokus SEA Games Thailand
Ajang IESF WEC 2025 ini dinilai sangat strategis untuk mematangkan tim
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Timnas MLBB Indonesia Ukir Sejarah Peringkat 4 Dunia IESF WEC 2025, Langsung Fokus SEA Games Thailand
Lifestyle
Indonesia Genggam Dunia Esports: MLBB Putri Pertahankan Tahta IESF WEC 2025, Win Rate 100 Persen Cuy
Timnas MLBB putri memulai turnamen IESF WEC 2025 dengan hasil meyakinkan
Angga Yudha Pratama - Minggu, 07 Desember 2025
Indonesia Genggam Dunia Esports: MLBB Putri Pertahankan Tahta IESF WEC 2025, Win Rate 100 Persen Cuy
Indonesia
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
Proses perekrutan seringkali dimulai dari aktivitas permainan yang terkesan normal
Angga Yudha Pratama - Selasa, 25 November 2025
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
Lifestyle
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai tanggal peluncuran perdananya di Indonesia
Angga Yudha Pratama - Jumat, 14 November 2025
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Indonesia
Politikus DPR Dukung Pembatasan Usia Game Online, Platform Wajib Patuhi Regulasi Nasional
Selain pembatasan usia, menurut dia, harus ada juga kontrol orang tua (parental controls) yang mudah dipakai, termasuk pengaturan waktu bermain untuk pengguna di bawah umur.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 11 November 2025
Politikus DPR Dukung Pembatasan Usia Game Online, Platform Wajib Patuhi Regulasi Nasional
Fun
Lagi-Lagi Ditunda, Grand Theft Auto 6 Baru bakal Rilis November 2026
Ini merupakan yang kedua kalinya.
Dwi Astarini - Jumat, 07 November 2025
 Lagi-Lagi Ditunda, Grand Theft Auto 6 Baru bakal Rilis November 2026
Fun
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Menghadirkan berbagai mode dan event menarik.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Fun
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
Boss Fight Entertainment dikenal lewat proyek Netflix Stories dan Squid Game: Unleashed, dua gim yang cukup populer di platform tersebut.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
Fun
Antusiasme Tinggi Hari Kedua Gelaran ChuniMaiDori Festival di Carstensz Mall
Pada hari kedua ini, fokus acara beralih ke kompetisi gim MaiMai, yang terbagi menjadi empat kategori utama: Dawn, Rise, Climax, dan Finale.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Antusiasme Tinggi Hari Kedua Gelaran ChuniMaiDori Festival di Carstensz Mall
Fun
Seru Banget nih, CPCM Rayakan Ulang Tahun Kedua dengan Chunimaidori Festival
Bagi para penggemar gim arcade, terutama MaiMai dan Chunithm, festival ini bagaikan pesta besar yang sudah lama dinantikan.
Dwi Astarini - Sabtu, 25 Oktober 2025
Seru Banget nih, CPCM Rayakan Ulang Tahun Kedua dengan Chunimaidori Festival
Bagikan