Korea Selatan Mungkin akan Kirim Senjata ke Ukraina Secara Bertahap

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Kamis, 07 November 2024
Korea Selatan Mungkin akan Kirim Senjata ke Ukraina Secara Bertahap

Bendera Korea Selatan. (Foto: Unsplash/Daniel Bernard)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Korea Selatan secara tidak langsung mungkin akan terlibat di perang Rusia-Ukraina. Negara itu tidak mengesampingkan kemungkinan menyediakan senjata langsung ke Ukraina.

Hal tersebut diungkapkan oleh Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol, menyusul pengerahan pasukan Korea Utara untuk mendukung Rusia dalam perangnya.

Keterlibatan Korea Utara dalam konflik tersebut menghadirkan ancaman bagi Korea Selatan. Sebab prajurit negara tertutup itu akan memperoleh pengalaman tempur sangat dibutuhkan, yang tidak dimiliki militernya.

"Sebagai tambahan, (Korea Utara) mendapat imbalan dari Moskow dengan transfer teknologi militer yang sensitif," kata Yoon dalam konferensi pers pada hari Kamis (7/11), dikutip dari Aljazeera.

Baca juga:

Ribuan Tentara Korut Sudah di Perbatasan Ukraina, AS Juga Kirim Bantuan

Korea Selatan memiliki kebijakan lama untuk tidak menyediakan senjata ke negara-negara yang sedang berkonflik. Namun, untuk situasi Korea Utara yang mengirim pasukan ke Ukraina, maka ini akan jadi pertimbangan.

“Sekarang, tergantung pada tingkat keterlibatan Korea Utara, kami akan secara bertahap menyesuaikan strategi dukungan kami. Ini berarti kami tidak menutup kemungkinan untuk menyediakan senjata," kata Yoon.

Yoon mengatakan dia juga akan membahas masalah Korea Utara dengan Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump dalam waktu dekat.

Korea Utara telah menjadi salah satu pendukung paling vokal dan penting perang Rusia di Ukraina. Korea Selatan dan negara Barat telah lama menuduh Korea Utara memasok peluru artileri dan rudal ke Rusia untuk digunakan di Ukraina.

Baca juga:

Korsel Janji Tidak akan Pulangkan Pembelot ke Korut

Namun laporan intelijen dari Seoul, Washington dan NATO telah mengungkapkan bahwa Korea Utara telah mengerahkan 10.000 tentara ke Rusia, yang menunjukkan keterlibatan lebih dalam dalam konflik tersebut.

Yoon mengatakan kantornya akan memantau perkembangan yang terjadi terkait operasi tentara Korea Utara. Jika dia memutuskan untuk memberikan senjata ke Ukraina, bantuan awal akan bersifat defensif. (ikh)

#Korea Selatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

ShowBiz
Chef Paik Jong-won Balik ke TV, Diam-Diam Hapus Video Pengumuman Hiatus
Video yang dihapus itu berisi permintaan maaf Chef Paik terkait dengan isu pelanggaran label asal produk, iklan menyesatkan, serta tuduhan penyalahgunaan siaran.
Dwi Astarini - Selasa, 25 November 2025
Chef Paik Jong-won Balik ke TV, Diam-Diam Hapus Video Pengumuman Hiatus
Fashion
JF3 Fashion Festival Bawa Industri Mode Indonesia ke Kancah Global, akan Tampil di Busan Fashion Week 2025
JF3 Fashion Festival mewujudkan visi Recrafted: A New Vision demi mengangkat kreativitas dan keahlian tangan Indonesia ke tingkat global melalui kolaborasi dan inovasi berkelanjutan.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
JF3 Fashion Festival Bawa Industri Mode Indonesia ke Kancah Global, akan Tampil di Busan Fashion Week 2025
Indonesia
Prabowo Akui Belajar soal Etos Kerja dari Orang Korea, Natal dan Idul Fitri Tetap Latihan
Menyebut Korea bangsa yang tangguh.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Akui Belajar soal Etos Kerja dari Orang Korea, Natal dan Idul Fitri Tetap Latihan
Indonesia
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Hal ini disampaikan saat meresmikan PT Lotte Chemical Indonesia, pabrik petrokimia terbesar se-Asia Tenggara di Cilegon
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Indonesia
Penyelundupan hingga Narkotika Bikin Prabowo ‘Ngeri’, Dianggap Jadi Bahaya Nyata bagi Masa Depan Perekonomian
Penyelundupan, penipuan, pencucian uang, perdagangan manusia, dan narkotika merupakan bahaya nyata bagi masa depan perekonomian kita.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Penyelundupan hingga Narkotika Bikin Prabowo ‘Ngeri’, Dianggap Jadi Bahaya Nyata bagi Masa Depan Perekonomian
Dunia
KTT APEC Bakal Hasilkan Deklarasi Gyeongju Dan Kesepakatan Kecerdasan Artifisial
Pemimpin APEC akan membahas upaya menjadikan kawasan Asia-Pasifik lebih terbuka, dinamis, dan tangguh dalam diskusi itu.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 31 Oktober 2025
KTT APEC Bakal Hasilkan Deklarasi Gyeongju Dan Kesepakatan Kecerdasan Artifisial
Indonesia
Ketegangan Global di Depan Mata, Prabowo Peringatkan semua Pemimpin APEC tak Saling Curiga dan Bangkit dari Ketakutan
Prabowo mengatakan APEC sejak awal didirikan dengan semangat pertumbuhan ekonomi inklusif dan kerja sama multilateral.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Ketegangan Global di Depan Mata, Prabowo Peringatkan semua Pemimpin APEC tak Saling Curiga dan Bangkit dari Ketakutan
Indonesia
Tersentuh Sikap Hangat Prabowo, Pekerja Migran di Korea: Beliau Seperti Sosok Ayah bagi Kami
Pekerja migran Indonesia di Korea Selatan mengaku tersentuh dengan perhatian Presiden Prabowo Subianto yang dinilai hangat dan penuh kepedulian saat kunjungan di sela KTT APEC 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
Tersentuh Sikap Hangat Prabowo, Pekerja Migran di Korea: Beliau Seperti Sosok Ayah bagi Kami
Indonesia
Presiden Prabowo Telah Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda dan Isu KTT APEC 2025
KTT APEC tahun ini, yang dipimpin oleh Korea Selatan, mengangkat tema “Building a Sustainable Tomorrow: Connect, Innovate, Prosper”.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 31 Oktober 2025
Presiden Prabowo Telah Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda dan Isu KTT APEC 2025
Dunia
Presiden Prabowo Berada di Korea Selatan Selama 3 Hari, Hadiri KTT APEC
Usai menghadiri KTT APEC, Prabowo direncanakan langsung kembali ke Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 30 Oktober 2025
Presiden Prabowo Berada di Korea Selatan Selama 3 Hari, Hadiri KTT APEC
Bagikan