Korban Gempa Palu Silakan 'Jarah' Minimarket, Menteri Ini yang Akan Bayar

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Minggu, 30 September 2018
Korban Gempa Palu Silakan 'Jarah' Minimarket, Menteri Ini yang Akan Bayar

Kerusakan akibat gempa dan tsunami yang terjadi di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9) petang. Foto: Twitter/@Sutopo_PN

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo menginstruksikan kepada para warga yang menjadi korban gempa di Palu, Sulawesi Tengah untuk mengambil barang-barang di minimarket. Nantinya, barang-barang itu akan dibayarkan oleh pemerintah.

"Kita sudah perintahkan untuk Alfamart dan Indomaret itu sudah bisa diambil barang barangnya," kata Tjahjo Kumolo di Palu, Minggu (30/9).

Tjahjo mengaku keputusan ini diambil karena hingga kini banyak warga yang kesulitan mendapatkan berbagai macam kebutuhan, khususnya makanan. Bahkan, pemerintah sudah memberikan kontak kepada manajemen minimarket yang barang-barangnya diambil warga untuk dilakukan pembayaran.

"Kami sudah tinggalkan kartu nama dan kami akan bayar itu semua," kata Tjahjo.

tsunami palu
Tsunami yang terjadi di Palu akibat gempa bumi di Donggala Sulawesi Tengah.

Sementara, Menko Polhukam Wiranto juga menyatakan yang sama. Warga dipersilakan mengambil barang kebutuhan yang nantinya akan dibayar oleh pemerintah.

"Ada satu kebijakan yang boleh ambil, dibayar oleh pemerintah. Jadi seperti itu mendapatkan air minum dan sebagainya," ucap Wiranto.

Seperti diketahui, aksi penjarahan terjadi di Kota Palu pascagempa yang terjadi Jumat (28/9). Penjarahan diduga dilakukan karena bantuan yang terkirim dari berbagai daerah di Indonesia belum tiba.

Selain menjarah minimarket, warga juga menjarah BBM yang tersisa di dalam mobil tangki milik Pertamina di SPBU di Jalan Imam Bonjol, Kota Palu. Warga terpaksa mengambil BBM lantaran kurangnya pasokan bahan bakar ke Kota Palu. Tak hanya itu, warga juga berebut gas elpiji didalam SPBU. Mereka bahkan sempat memcahkan kaca untuk bisa mengambil gas elpiji. (*)

#Tsunami #Palu
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
150 Juta Penduduk Indonesia Tinggal di Kawasan Rawan Gempa, 5 Juta di Wilayah Rentan Tsunami
Demikian menurut data Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Frengky Aruan - Selasa, 23 September 2025
150 Juta Penduduk Indonesia Tinggal di Kawasan Rawan Gempa, 5 Juta di Wilayah Rentan Tsunami
Indonesia
Korban Gempa Poso Dirujuk ke RS di Palu, Tercatat 2 Orang Korban Meninggal
Pihak RSUD Undata terus berkomunikasi dengan pihak RSUD Poso untuk memantau perkembangan korban gempa, sesuai perintah wakil gubernur Sulteng.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Korban Gempa Poso Dirujuk ke RS di Palu, Tercatat 2 Orang Korban Meninggal
Indonesia
BRIN Lakukan Ekspedisi Maritim Pelajari Tsunami Akibat Tumbukan Lempeng Australia–Jawa, Ajak Peneliti China
Ekspedisi bertajuk Collision Process Between the Java and Australia and Its Impacts on Geohazard tersebut dilakukan atas kerja sama BRIN dengan Second Institute of Oceanography (SIO) dari China, dan Universitas Gadjah Mada (UGM).
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
BRIN Lakukan Ekspedisi Maritim Pelajari Tsunami Akibat Tumbukan Lempeng Australia–Jawa, Ajak Peneliti China
Indonesia
Palu Kini Punya Bandara Internasional, Mutiara Sis Aljufri Bikin Pengadaan Alat X-Ray Rp 2,5 M
Penetapan status Mutiara Sis Aljufri menjadi bandara internasional tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 37 dan KM 38 Tahun 2025.
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Palu Kini Punya Bandara Internasional, Mutiara Sis Aljufri Bikin Pengadaan Alat X-Ray Rp 2,5 M
Indonesia
Tsunami Besar di Selatan Jawa Berpotensi Terulang, Tunggu 200 Tahun Kedepan
Temuan tersebut didapatkannya berdasarkan jejak endapan tsunami purba yang ditemukan dari hasil penelitian beberapa tahun terakhir di berbagai lokas
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 06 Agustus 2025
Tsunami Besar di Selatan Jawa Berpotensi Terulang, Tunggu 200 Tahun Kedepan
Dunia
Peringatan Tsunami Sudah Dicabut, Rusia Dihantam Gempa Susulan M 6,7
Hari ini terjadi gempa susulan bermagnitudo 6,7 menyusul gempa bumi dahsyat yang mengguncang Kamchatka, Rusia pada Rabu kemarin
Wisnu Cipto - Kamis, 31 Juli 2025
Peringatan Tsunami Sudah Dicabut, Rusia Dihantam Gempa Susulan M 6,7
Indonesia
Tsunami Pasca Gempa Rusia Mereda, Jepang dan Kamchatka Cabut Peringatan!
Namun, potensi gempa susulan masih ada
Angga Yudha Pratama - Kamis, 31 Juli 2025
Tsunami Pasca Gempa Rusia Mereda, Jepang dan Kamchatka Cabut Peringatan!
Indonesia
Gelombang Melemah, BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami akibat Gempa Rusia
Dasar pencabutan peringatan dini itu yakni hasil analisis marigram, grafik tinggi muka laut.
Dwi Astarini - Kamis, 31 Juli 2025
Gelombang Melemah, BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami akibat Gempa Rusia
Dunia
Otoritas Kamchatka Umumkan Pencabutan Peringatan Tsunami
Peringatan ancaman gelombang tsunami telah dicabut di wilayah Kamchatka, Rusia, setelah gempa magnitudo 8,8 melanda pada pagi hari.
Dwi Astarini - Kamis, 31 Juli 2025
Otoritas Kamchatka Umumkan Pencabutan Peringatan Tsunami
Dunia
Warga Hawaii Ramai-Ramai Menjauh dari Pantai saat Gelombang Tsunami Tiba, tak Mau Ambil Risiko
Jalan-jalan Hawaii mulai padat karena warga mengungsi dari rumah mereka.
Dwi Astarini - Rabu, 30 Juli 2025
Warga Hawaii Ramai-Ramai Menjauh dari Pantai saat Gelombang Tsunami Tiba, tak Mau Ambil Risiko
Bagikan