Korban Bom Sarinah 4 Pelaku, Dua Warga Sipil, dan 1 Masih Didalami


Aksi solidaritas kemanusiaan pasca teror bom dan penembakan oleh teroris, di depan Stabucks Coffee, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (15/1). (Foto: MP/Afditya Iman)
MerahPutih Peristiwa - Jajaran Kepolisian Daerah Metro Jaya memastikan bahwa dari ketujuh orang tewas dalam insiden bom dan penembakan di perempatan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1), 2 di antaranya warga sipil, 4 orang diduga pelaku teroris dan 1 korban belum dapat dipastikan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Muhammad Iqbal mengatakan, ada satu nama yaitu Sugito yang belum diketahui apakah termasuk dalam dugaan pelaku terorisme di kawasan Sarinah atau bukan.
"Sugito masih kami dalami perannya, apakah termasuk dalam dugaan pelaku teroris atau warga sipil biasa," ujar Iqbal di ruang Media Management Center (M2C) Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (16/1).
Korban bernama Rico (21) sudah didalami hanya warga sipil asal Jakarta dan sudah dicek melalui rekaman CCTV. Rico hanya warga sipil biasa. Kebetulan ia melakukan pelanggaran, oleh polantas dibawa menuju pos.
"Untuk WN Kanada, Amir Kualitaher (70) kebetulan dalam serangan tersebut tewas akibat tertembak pelaku," paparnya.
Untuk 4 lainnya, yakni Dian Joni Kurniadi (26), Afif alias Sunakin, Muhamad Ali (40) dan Ahmad Muhajan bin Sharon (26). Keempatnya dipastikan menjadi pelaku serangan di kawasan Sarinah, yang menelan korban luka hingga mencapai puluhan orang.
"Bahkan jasad yang diduga sebagai pelaku, Ahmad Muhajan bin Sharon menjadi pelaku bom bunuh diri di dalam Starbuck. Terlihat dari luka yang dialami di bagian perut dada terkoyak, sangat dekat dengan pusat ledakan. Menyerupai pelaku bom bunuh diri," tutupnya. (gms)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya Dirombak, Mabes: Bagian dari Penyegaran Institusi

Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf

2 Orang Yang Ditemukan Setelah Dinyatakan Hilang Saat Aksi Demo, Ada di Malang dan Sukamara Kalteng

Polisi Temukan Bima Permana Putra, Pria yang Sempat Dilaporkan Hilang Pasca Demo Rusuh di Jakarta

Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor

Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara

Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI

Disuruh Culik dan Bunuh Kepala Cabang BRI, 2 Anggota TNI Minta Uang Jutaan Rupiah

Ditreskrimum Ungkap 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BRI di Jakarta

Fakta Baru Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI, Pelaku Pilih Korban secara Acak
