Komisi VI DPR Berharap Perombakan Direksi KAI Hasilkan Inovasi Baru


Sejumlah petugas mengevakuasi rangkaian KRL Commuter Line nomor 1189 relasi Bogor-Jakarta Kota yang anjlok di emplasemen Stasiun Jakarta Kota, Jakarta, Selasa (5/8/2025). (ANTARA FOTO/FAUZAN)
MerahPutih.com - Komisi VI DPR berharap perombakan Komisaris dan Direksi PT Kereta Api Indonesia dapat memberikan warna positif dan mempercepat peningkatan kualitas layanan transportasi perkeretaapian di seluruh Indonesia.
“Pergantian ini harus menjadi momentum untuk menghadirkan layanan kereta api yang semakin aman, nyaman, tepat waktu, dan terjangkau bagi masyarakat, sebab selama ini layanan KAI sudah cukup baik,” Anggota Komisi VI DPR RI, Nasim Khan, kepada wartawan, Rabu (13/8)
Menurut Nasim, PT KAI memegang peran strategis dalam menyediakan moda transportasi publik yang efisien dan ramah lingkungan. Karena itu, dia mendorong jajaran komisaris dan direksi baru untuk terus melakukan terobosan dan inovasi dalam pengelolaan operasional maupun pelayanan.
Baca juga:
Mangkunegara X Dicopot dari Jajaran Komisaris KAI, Bobby Rasyidin Jadi Dirut Baru
“Kita butuh kreativitas dan keberanian mengambil langkah baru, baik dalam pengembangan teknologi, perbaikan infrastruktur, maupun diversifikasi layanan. Semua itu penting untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang terus berkembang,” tegasnya.
Nasim juga mengingatkan agar peningkatan layanan tidak hanya fokus pada wilayah perkotaan, tetapi juga menjangkau daerah-daerah yang masih minim akses transportasi layak.
“KAI harus hadir sebagai solusi bagi mobilitas rakyat. Jangan sampai ada daerah yang tertinggal hanya karena keterbatasan layanan,” terang legislator asal Dapil Jawa Timur III itu.
Baca juga:
Profil Dirut Baru KAI Bobby Rasyidin: Tidak Lulus S1 Ekonomi Unpad Berjaya di Alcatel
Politisi asal Situbondo itu meminta para komisaris dan direksi baru untuk menjaga kepercayaan masyarakat kepada PT KAI. Selama ini, banyak masyarakat yang senang menggunakan transportasi kereta api, karena nyaman dan tepat waktu.
"Kepercayaan masyarakat itu menjadi modal penting dalam menjalankan bisnis transportasi. Tentu, tidak mudah menjaga kepercayaan masyarakat. Itu yang menjadi tantangan komisaris dan direksi baru," tutur anggota komisi DPR yang membidangi transportasi itu.
Seperti diberitakan, PT KAI resmi menetapkan jajaran komisaris dan direksi baru melalui keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Direktur Utama PT Danantara Asset Management (Persero) selaku pemegang saham, pada 12 Agustus 2025. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Ada Perayaan HUT ke-80 TNI di Monas, Penumpang KA Jarak Jauh Diminta Naik di Stasiun Jatinegara

Daftar Lengkap Kereta Ekonomi New Generation, Kini Tempat Duduknya Jadi Lebih Lega

Peringatan HUT ke-80 TNI di Kawasan Monas, KAI Berlakukan Pemberhentian Luar Biasa di Stasiun Jatinegara

Daftar Puluhan Kereta Jarak Jauh yang Akan Berhenti Luar Biasa di Stasiun Jatinegara Buntut HUT TNI

Proyek LRT Jabodebek Masih Utang Rp 2,2 Triliun, Beban Diserahkan ke PT KAI

Raker Mendag dengan Komisi VI DPR Bahas Tata Niaga Komoditas Gula Nasional

LRT, MRT, KRL dan Kereta Bandara di Dukuh Atas Akan Terhubung, Penumpang Tidak Lagi Kehujanan

Capaian 80 Tahun PT KAI, Bangun Kereta New Generation

Siap Sambut Nataru 2025/2026, KAI Genjot Peningkatan Keamanan dan Keselamatan

Komisi VI DPR dan Pemerintah Sepakat Bawa RUU BUMN ke Rapat Paripurna
