KLB Corona Belum Dicabut, Warga Karanganyar Padati Puncak Tawangmangu

Tim gabungan TNI dan Polri razia masker di kawasan wisata puncak Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Senin (1/6). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar, Jawa Tengah belum mencabut status Kejadian Luar Biasa (KLB) dan tidak menerapakan new normal. Namun demikian, warga sudah mulai berani keluar rumah untuk memadati tempat wisata puncak Tawangmangu, Senin (1/6).
Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Dewi Endah Utami, mengungkapkan kawasan puncak wisata Tawangmangu mulai terpantau ramai pada Minggu (31/5). Hal itu terlihat dari banyaknya kendaraan yang memadati Jalan Solo-Tawangmangu.
Baca Juga
Desa Italia Ini Terendam di Bawah Air Selama Lebih Dari 25 Tahun
"Arus lalulintas sempat macet pada Minggu kemarin di kawasan wisata Tawangmangu yang ada di lereng Gunung Lawu. Kami sampai harus turun ke lapangan membantu mengatur lalu lintas," ujar Dewi.
Dewi mengatakan kawasan wisata Tawangmangu kembali dipadati pengunjung pada Senin pagi sampai siang. Kebanyakan warga yang datang dari warga setempat.
"Warga dari Karanganyar sekitar seperti Solo, Sukoharjo, dan Sragen juga banyak yang berdatangangan dengan melihat dari plat nomor kendaran," kata dia.
Kemacetan di puncak, lanjut dia, diperparah dengan adanya kendaraan mogok di tengah jalan akibat tidak kuat menanjak. Selain itu, adanya kendaraan banyak yang parkir di pinggir jalan untuk membeli oleh-oleh.
"Kami sampai berlakukan pengalihan arus. Kemdaraan yang turun kita lewatkan jalur Matesih, yang naik lewat jalur utama," tutur dia
Ia menambahkan tim gabungan kepolisian, TNI dan relawan pun hari ini melakukan operasi masker kepada pengendara yang masuk wilayah Tawangmangu. Selain itu, kata Dewi, polisi sekaligus menjaring sepeda motor berknalpot bising.
Baca Juga
Portugal Kembali Buka Pariwisata Untuk Pelancong Dari Negara Ini
"Yang kedapatan tidak pakai masker diminta memakai masker. Kita juga awasi yang tidak melakulan protokol kesehatan diberikan teguran petugas tim gabungan," tutup dia. (*)
Berita ini merupakan laporan Ismail Soli, kontributor merahputih.com untuk wilayah Solo dan sekitarnya
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Perajin Bendera One Piece di Karanganyar Banjir Cuan Terima Orderan

Diresmikan Januari 2025, Gibran Tinjau Pembangunan Waduk Jlantah Karanganyar

Ajak Warga Nyoblos Caleg DPR Golkar, Kepala Disparpora Karanganyar Diperiksa Bawaslu

Satu Warga Karanganyar Meninggal Akibat Tertimbun Longsor

Pamit Joging, 2 Remaja Ditemukan Tewas di Sungai Pleret Karanganyar
