Kisah di Balik Tas Tangan Ikonik Favorit Lady Diana, Lady Dior
Tas Lady Dior punya cerita di baliknya. (Foto Instagram splashbythebeach)
SEBUAH tas tangan keluaran Dior, Lady Dior, menjadi paling dikenal sebagai ikon Dior. Kisah di balik tas ini, terutama mengenai namanya, bisa dibilang tak kalah memesona daripada tas itu sendiri. Singkatnya, tas tangan Lady Dior secara simbolis terkait dengan kisah Lady Diana, Princess of Wales.
Pada September 1995, saat menghadiri pembukaan retrospektif Paul Cezanne di Grand Palais, Paris, Ibu Negara Prancis menghadiahi Lady Diana tas Dior baru yang kemudian disebut Chouchou. Tas itu merupakan sebuah kreasi yang belum diluncurkan. Pada November tahun yang sama, sang putri melakukan perjalanan resmi ke Argentina. Saat keluar dari pesawat di Buenos Aires, ia muncul membawa tas yang dia terima sebagai hadiah beberapa minggu sebelumnya. Pemandangan itu diabadikan dalam sebuah foto yang beredar di seluruh dunia.
BACA JUGA:
Seperti dilansir Lifestyle Asia, aksesori menjadi salah satu barang yang harus dipakai Lady Diana di semua acaranya. Ia juga terkenal menggenakan barang berwarna biru laut untuk mencocokkan dengan warna matanya. Tas Dior yang dipakai Lady Diana secara resmi berganti nama menjadi Lady Dior.
Belakangan, Lady Dior ini menjadi perbincangan karena Jisoo Blackpink. Anggota BLACKPINK itu terbang ke Paris untuk ambil bagian dalam Paris Fashion Week. Jisoo mengejutkan banyak penggemar dan warganet dengan kecantikannya yang sempurna. Selain itu, Jisoo juga diundang ke Christian Dior Atelier and Heritage, tempat ia bisa mengintip karya yang dimasukkan ke setiap gaun. Anggota BLACKPINK itu berhasil mengungkap kisah rahasia di balik penciptaan koleksi Dior saat ia berjalan di sekitar ruang kerja para desainer.
Setelah melihat klip pendek tersebut, banyak warganet yang berkumpul di sebuah komunitas daring membicarakan berbagai aspek dari video tersebut. Secara khusus, warganet menyukai bagaimana Dior memperlakukan Jisoo seperti seorang tuan putri selama tur Christian Dior Atelier and Heritage. Misalnya saja saat Jisoo dijelaskan tentang sejarah tas Lady Dior tersebut kemudian dengan bercanda Jisoo mengatakan tas itu sangat indah dan ia menginginkannya. Seketika, staf Dior mengatakan Jisoo boleh memilikinya.
Allkpop mengabarkan warganet sampai berkomentar bahwa Dior tidak salah untuk memilih Jisoo sebagai Human Dior karena dia pasti membawa generasi muda untuk menyukai merek itu. Waraganet juga memuji bagaimana Dior memperlakukan Jisoo dan terlihat sangat menyanyanginya. Banyak video beredar pada saat Pemilik Dior meminta agar dia diberitahu jika suatu saat YG memecat Jisoo karena Dior akan menampungnya.
Pada saat Jisoo mewakili Dior melakukan pemotretan untuk majalah Elle, Dior sempat bertanya apakah ada hal yang diperlukan Jisoo untuk pemotretannya. Dengan bercanda, Jisoo mengatakan ia hanya menginginkan makanan yang banyak untuk para staf dengan stiker mukanya di atasnya. Dior pun menjawab, “Anything for our princess.”. Sejak video itu viral, Jisoo langsung dijuluki Princess Dior dan Human Dior.(Tel)
Bagikan
Berita Terkait
Ekspresi Duka Laut dalam Koleksi ‘Larung’ dari Sejauh Mata Memandang di Jakarta Fashion Week 2026
Jakarta Fashion Week 2026: Merayakan Warisan Gaya dan Regenerasi Desainer Tanah Air
Dari Musik ke Mode: Silampukau Hadirkan Kolaborasi Artistik dengan Kasatmata
Kisah Nenek Moyang Maluku dalam Kain Batik Tulis Maluku Tengah di Trade Expo Indonesia
Semangat Segar di Tahun Baru, Converse Sambut Komunitas Converse All Star Class of ’26 dan Katalis Musim ini, Harra.
Converse Sambut Musim Liburan Akhir Tahun dengan Koleksi Terbaru, Gaya Maksimal di Segala Perayaan
Gaya Sporty Luxe ala Justin Hubner: Maskulin, Melek Mode, dan Anti Ribet
Terus Merugi, Sepatu BATA Resmi Hapus Bisnis Produksi Alas Kaki
Lebih dari Sekadar Festival, JakCloth Kini Jadi Simbol Ekspresi Lokal
Energi Baru ESMOD Jakarta Meriahkan Senayan City Fashion Nation 2025