Kini, Ada Shuttle dari Bandara Halim ke Stasiun Whoosh
Dua armada disiapkan untuk mengakomodir penumpang ke Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. ANTARA/Syaiful Hakim
MerahPutih.com- Layanan transportasi publik dari dan ke Bandara Halim Perdanakusuma semakin terintegrasi dengan Stasiun Kereta Cepat Whoosh, Halim, Jakarta Timur.
Pengelola bandara resmi menyediakan layanan transportasi baru bernama T-Shuttle untuk memudahkan penumpang dari Bandara Halim ke Stasiun Kereta Cepat.
Executive GM of Commercial Bandara Halim Perdanakusuma, Herry Sikado mengatakan, layanan antar jemput (shuttle) ini akan menambah fasilitas bandara, sehingga penumpang memiliki lebih banyak opsi dalam memilih moda transportasi sesuai preferensi.
"Kita (pengelola) mencoba menambah fasilitas layanan. Jadi dari Bandara kita punya intermoda dengan moda transportasi, contoh kereta cepat," kata Herry di Jakarta Timur, Sabtu (1/6).
Baca juga:
13 Ribu Tiket Whoosh Terjual saat Arus Balik Libur Waisak 2024
Layanan T-Shuttle merupakan hasil kerja sama antara pengelola bandara dengan PT Trans Aviasi Sinergi. Para penumpang dapat mengakses T-Shuttle dari kedatangan Stasiun Kereta Cepat "Whoosh" ke Bandara Halim Perdanakusuma maupun sebaliknya, sehingga tak perlu repot mencari armada lanjutan.
"Kebutuhan adanya konektivitas (transportasi) antara KCIC dengan Bandara memang ada permintaan. Jadi penumpang enggak mikir lagi (transportasi lanjutan), sudah bisa menentukan," ujar Herry.
Ia mengatakan, ke depan juga berencana bekerja sama dengan MRT maupun LRT sehingga konektivitas di Bandara Halim Perdanakusuma yang kian terhubung dan memberikan pilihan lebih luas kepada penumpang.
"Next dengan MRT, LRT, sehingga dari bandara punya banyak pilihan," tuturnya.
Direktur Utama PT Trans Aviasi Sinergi, Novrihandri mengatakan, bus antar jemput ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada penumpang, baik dari Bandara Halim Perdanakusuma ke Stasiun KCIC Halim maupun sebaliknya.
Baca juga:
Penumpang Kereta Whoosh Membeludak di Long Weekend
"PT Trans Aviasi Sinergi dengan bangga mengumumkan peluncuran layanan transportasi pengumpan (feeder) terbaru menggunakan shuttle bus bernama T-Shuttle yang mulai beroperasi Sabtu ini," ujarnya.
Direktur Finance dan Business Development PT Trans Aviasi Sinergi, Yudhaprana Sugarda menuturkan T-Shuttle akan memudahkan penumpang yang melanjutkan perjalanan ke luar kota.
"Kami melihat banyak penumpang asal Bandung yang memilih Halim untuk tujuan keberangkatan karena pilihan tujuan penerbangannya lebih banyak," ujar Yudhaprana.
T-Shuttle diyakini dapat mempersingkat waktu tempuh perjalanan, dan menjadi moda transportasi nyaman untuk penumpang dari KCIC menuju Bandara Halim Perdanakusuma.
Setiap harinya layanan T-Shuttle menyediakan dua armada yang beroperasi sejak pukul 06.00 WIB hingga 21.00 WIB dengan jadwal keberangkatan setiap 30 menit sekali dengan harga tiket T-Shuttle Rp 40.000 yang bisa dibayarkan melalui Qris, E-Payment, atau Transfer. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Lidik Dugaan Korupsi Whoosh, KPK Telusuri Status Lahan di Halim Benar Tidak Milik TNI AU
Barang Bawaan Penumpang Ketinggalan dan Hilang di Kereta Whoosh, Begini Cara Urus Layanan Lost & Found
Jelang Angkutan Nataru 2026, Semua Awak Kereta Cepat Jakarta-Bandung Wajib Tes Urine oleh BNN
Bukan Cuma Jual Beli Tanah Negara, Penyelidikan KPK Temukan Indikasi Mark Up Dana Lahan Whoosh
[HOAKS atau FAKTA]: Gara-Gara Menkeu Purbaya Tak Mau Talangi, Luhut Ancam Rakyat Ikut Bayar Utang Whoosh Rp 119 Triliun
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Murka Terhadap Purbaya karena Ogah Lunasi Utang Kereta Cepat
Ratas Mendadak di Halim, Prabowo Sempat Tunda Keberangkatan ke Australia 2 Jam
KPK Duga Ada Tanah Negara Dijual ke Negara di Proyek Kereta Cepat Whoosh
Negara Tanggung Utang Whoosh, Serikat Pekerja Kereta Api Puji Keberanian Prabowo
Jelang Hari Pahlawan, Tarif Tiket Whoosh Turun Mulai Rp 200 Ribu