Kiat Pilih Tato dengan Garis Halus yang Sedang Tren

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Rabu, 07 September 2022
Kiat Pilih Tato dengan Garis Halus yang Sedang Tren

Untuk garis halus, seniman tato akan menggunakan jarum tunggal atau kombinasi jarum kecil. (Foto: Unsplash/Lucas Lenzi)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

TATO tidak seperti tren mode dan kecantikan yang dapat kamu coba sebelum kamu memutuskan untuk memakainya. Model rambut balayage trendi dengan poni bottleneck mungkin memerlukan waktu untuk tumbuh dan memudar, tetapi tinta permanen akan tetap ada di kulit kamu selamanya.

Karena itu, sangat penting mengetahui dengan tepat apa yang kamu pilih sebelum mendapatkan tato.

Baru-baru ini, tato dengan garis halus atau fine line tattoo banyak dicari. Ada lebih dari 150 juta tampilan di video TikTok tentang jenis tato ini. Bahkan selebriti seperti Hailey Bieber dan Cara Delevingne terus mengguratkan tato-tato seperti itu.

Iron & Ink, sebuah studio tato internasional di AS, mengatakan kepada InStyle bahwa tato garis halus adalah tren tato terbesar saat ini.

Pada dasarnya, fine line tattoo persis seperti namanya. “Tato garis halus adalah tato yang sederhana, lembut, dan tipis,” jelas Artis Tato Iron & Ink, Wiwi.

Founder Foreverist Skincare, Robert Boyle, mengatakan bahwa dalam penampilan, tato garis halus seringkali lebih lembut dalam pengaplikasian arsiran serta lebih halus dalam pembuatan garis daripada jenis tato lainnya.

Untuk menggambar tato garis halus, seniman tato akan menggunakan jarum tunggal atau kombinasi jarum kecil.

Baca juga:

Weh, Ada Skincare Khusus untuk Kulit Bertato

fine line tattoo
Hailey Bieber dengan tato garis halus tipografi di leher. (Foto: Instagram/@Haileybieber)

Kelebihan tato garis halus


Wiwi mengatakan, karena tato semacam ini penampilannya sangat tidak mencolok, semua orang bisa mendapatkannya tanpa harus membuat pernyataan yang berani tentang tubuh mereka.

Faktanya, Boyle berpikir bahwa karena peningkatan penerimaan tato di tempat kerja, tato jenis ini semakin populer. Ditambah lagi jika kamu ingin bergabung dengan komunitas tato tanpa mendapatkan jenis tato yang lebih tebal dan lebih berani, tato garis halus menawarkan titik masuk yang ramah bagi pemula.

Dari sisi rasa sakit, tato garis halus tak terlalu menyakitkan. Sebab, tato ini menggunakan jarum kecil. Demikian kata Wiwi. Meskipun sebenarnya tak ada tato yang benar-benar bebas dari rasa sakit.

Menurut Boyle penempatan tato juga dapat sangat memengaruhi seberapa sakit proses pembuatannya, belum lagi tingkat keterampilan artis.

Karena garis yang tipis dan halus, dibutuhkan tangan yang sangat terampil untuk menggambar jenis tato ini hingga mencapai tingkat kerumitan dan detail dengan baik.

"(Tato ini-Red.) lebih sulit untuk dieksekusi dengan sempurna daripada banyak gaya tato tradisional karena garisnya tipis. Dan pada akhirnya, tidak ada toleransi pada kesalahan," jelas Boyle.

"Agar sempurna, seniman membutuhkan garis lurus, berkelanjutan, dan dengan tinta masuk semua pada kedalaman yang sama. Ini bisa sulit tergantung pada penempatan tato itu sendiri, bersama dengan keterampilan seniman," ujar Wiwi.

Jika kamu salah memilih seniman tato, risikonya adalah mendapatkan tinta yang tampak lebih tebal dan lebih tipis di tempat yang berbeda, atau kehilangan tinta—terjadi ketika tinta lepas dari kulit selama proses penyembuhan, karena desain semacam itu lebih sulit untuk dieksekusi dan disembuhkan.

Baca juga:

Nanotech Tattoo', Inovasi Tato Kesehatan dari Korea Selatan

tato garis halus
Jika penempatannya tidak bagus, tato akan habis terbawa elastisitas kulit. (Foto: Unsplash/Conscious Design)

Perawatan tato garis halus


Risiko tato garis halus tak berhenti setelah tato selesai. Karena itu, perawatan setelahnya sangat penting. “Bahkan goresan terkecil pun bisa menyebabkan tinta hilang pada tato yang sudah sembuh,” kata Wiwi.

"Jadi, ketika kamu mendapatkan tato garis halus, kamu benar-benar harus sangat memperhatikan bagaimana merawat tato saat sedang dalam proses penyembuhan. Dan pastikan kamu menggunakan pelembab yang benar," tambah Wiwi.

Selain itu, sebagai permulaan, penempatan tato adalah kuncinya. "Kamu harus memastikan kulit di area khusus ini bagus untuk membuat tato garis halus," kata Wiwi.

"Jika penempatannya tidak bagus, tato akan habis terbawa elastisitas kulit, dan ada risiko tato akan memudar terlalu cepat saat terkena terlalu banyak sinar matahari atau gerakan." Beberapa area berisiko besar adalah jari, tangan, dan leher.

Setelah mendapat lokasi tato yang tepat, perawatan yang baik menjadi suatu keharusan untuk mempercepat proses penyembuhan. Foreverist Skincare diformulasikan secara khusus untuk perawatan tato setelahnya.

Boyle sangat merekomendasikan penggunaan kit tato lengkap yang mencakup merek Foreverist Healing Cream, Hydrating Cream, dan Brightening Day Protection SPF.

Terakhir, sebelum tato kamu mulai memudar, penting untuk melakukan touch-up yang dapat membantu menjaga garis halus tato terlihat bersih dan tajam. Wiwi menjelaskan, salah satu hal yang bisa mempercepat memudarnya kulit adalah kulit yang kering, jadi jagalah agar tetap lembap. (aru)

Baca juga:

Tradisi Tato Tiga Suku Adat Papua Terancam Punah

Bagikan
Ditulis Oleh

Hendaru Tri Hanggoro

Berkarier sebagai jurnalis sejak 2010 dan bertungkus-lumus dengan tema budaya populer, sejarah Indonesia, serta gaya hidup. Menekuni jurnalisme naratif, in-depth, dan feature. Menjadi narasumber di beberapa seminar kesejarahan dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan lembaga pemerintah dan swasta.
Bagikan