Kenalan dengan Gen Beta, Generasi Baru yang Lahir Mulai Januari 2025


Gen Beta nama generasi terbaru yang lahir setelah 1 Januari 2025. (Foto: Pexels/kelvin agustinus)
MerahPutih.com - Selamat datang, Gen Beta! Nama generasi terbaru yang lahir setelah 1 Januari 2025 ini resmi diumumkan oleh Mark McCrindle, seorang demografer dan analis sosial.
Setelah sukses menamai Gen Alpha, McCrindle kini memperkenalkan Gen Beta, generasi termuda yang siap mengisi dunia!
"Menurut McCrindle, Gen Beta akan lahir antara tahun 2025 hingga 2039. Pada tahun 2035, Gen Beta diprediksi akan menjadi 16 persen dari populasi dunia," tulis newsweek.com (2/1).
Siapa tahu, banyak dari mereka mungkin akan melihat pergantian abad ke-22!
Apa yang bikin Gen Beta ini spesial?
Mereka adalah generasi pertama yang akan tumbuh di dunia yang menjadikan kecerdasan buatan dan otomatisasi teknologi sebagai bagian kehidupan sehari-hari.
Baca juga:
Generasi Z Butuh Perbaikan Gizi Hadapi Persaingan SDM Global
Bayangkan, transportasi otomatis tanpa sopir, teknologi kesehatan yang bisa dipakai lebih banyak orang di rumah, dan lingkungan virtual imersif akan jadi hal biasa buat mereka.
Tapi, bukan cuma teknologi yang jadi tantangan. Gen Beta juga harus menghadapi perubahan iklim yang semakin parah, pergeseran populasi global, dan ketidakstabilan sosial politik serta ekonomi di beberapa wilayah.
McCrindle memilih nama Gen Alpha dan Gen Beta untuk menandai pergeseran besar dalam generasi, terutama dalam hal teknologi yang akan datang.
Baca juga:
Main Gim, Cara Generasi Alpha dan Z Indonesia Atasi Kecemasan
Anak-anak Gen Beta kemungkinan akan dibesarkan oleh generasi Milenial atau Gen Z, yang sudah akrab dengan teknologi sebagai alat bantu parenting. Jadi, bisa dibayangkan betapa adaptifnya mereka nanti!
Nilai-nilai seperti adaptabilitas, kesetaraan, dan kesadaran lingkungan diprediksi akan menjadi penting bagi Gen Beta, sejalan dengan nilai-nilai orang tua mereka.
Ini bisa memengaruhi cara Gen Beta memilih dan membuat keputusan politik di masa depan. Seperti yang dikatakan Jason Dorsey, peneliti generasi, kepada NBC News.
"Kita mungkin akan melihat Gen Z sebagai pejabat terpilih ketika Gen Beta sudah cukup umur untuk memilih. Perubahan iklim akan terus menjadi isu besar bagi mereka."
Di Indonesia, Gen Beta mungkin akan menghadapi tantangan unik, seperti adaptasi terhadap teknologi di tengah infrastruktur yang berkembang, perubahan nilai-nilai budaya tradisional dengan perkembangan kekinian, dan menghadapi perubahan sosial yang cepat.
Sekali lagi, selamat datang, Gen Beta! (dru)
Baca juga:
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Gen Beta Mulai Lahir Januari 2025, Apa Saja Bedanya dengan Generasi-Generasi Sebelumnya?

Kenalan dengan Gen Beta, Generasi Baru yang Lahir Mulai Januari 2025

Jangan Sampai Dicap 'Delulu' Sama Gen Alpha, Artinya Serupa 'Halu' Bagi Gen Z

Memahami Bahasa Gen Alpha: Berkharisma, Tandanya Kamu 'Rizz'

Generasi Z Butuh Perbaikan Gizi Hadapi Persaingan SDM Global

Perumnas Hadirkan Hunian Smart Living untuk Milenial dan Gen Z

DPRD DKI Soroti Daya Beli Generasi Z di Jakarta

Generasi Digital Savvy Lebih Suka Habiskan THR untuk Belanja daripada Menabung

5 Kesalahan Finansial yang Sering Dilakukan Gen Z, Boncos Terus!

Menurut Survei, Gen Z dan Milenial Rela Habiskan Setengah Anggaran untuk Belanja dan Liburan
