Keluarga Kaget Diberitahu Yodi Prabowo Meninggal Bunuh Diri


Wartawan Metro TV ditemukan tewas di sisi pinggir Tol JORR, Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7) siang. (Foto: Twitter @TMCPoldaMetro)
MerahPutih.com - Ayah editor Metro TV, Yodi Prabowo, Suwandi, kaget karena polisi menyebut anaknya meregang nyawa karena menghabisi nyawanya sendiri. Suwandi menyebut tak pernah diberitahu sebelumnya oleh polisi soal temuan ini.
"Enggak (dijelaskan kalau bunuh diri), karena dari awal dari pihak keluarga tidak pernah dimintai keterangan seperti itu," ujar dia saat dikonfirmasi wartawan, Senin (27/7).
Baca Juga
Kekasih dan Rekan Kerja Ungkit Perilaku Aneh Yodi Prabowo Sebelum Ditemukan Tewas
Dirinya mengatakan, keluarga memang sempat dipanggil untuk mendengarkan hasil penyelidikan. Tapi, dalam pemanggilan itu tak ada pembicaraan tentang jika almarhum anaknya itu meninggal karena menghabisi nyawanya sendiri.
Dia mengatakan, saat keluarga menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP) hanya ditanya seputar keseharian Yodi sebelum meninggal. Suwandi mengklaim tak ada pertanyaan mengarah kepada tanda-tanda bunuh diri. Keluarga sendiri baru tahu Yodi jadi korban bunuh diri saat polisimenyampaikan keterangan resmi dalam konferensi pers pada 25 Juli 2020 lalu.
"Jadi tidak pernah diminta keterangan apakah anak bapak ini akhir-akhir ini depresi atau enggak? Enggak pernah begitu. Tiba-tiba muncul kesimpulannya itu (bunuh diri)," katanya.

Sebelumnya, salah satu kerabat Yodi Prabowo mengalami kesurupan saat pengajian 7 hari pria 25 tahun tersebut. Saat itu, kata Suwandi kerabatnya menepuk dada kiri sambil berteriak kesakitan.
Polisi mengaku telah mengundang pihak keluarga untuk mengungkap fakta ini sebelum melakukan konferensi pers pada Sabtu (25/7) kemarin.
"Dijelaskan hasil penyelidikan mengarah ke bunuh diri," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat.
Yodi Prabowo ditemukan sudah tak bernyawa di pinggir Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Ulujami, Pesanggarahan, Jakarta Selatan, Jumat, 10 Juli 2020. Saat ditemukan, korban mengenakan jaket hijau, celana hitam, tas selempang hitam, memakai sepatu dan masih mengenakan helm.
Baca Juga
Sebelum Bunuh Diri, Yodi Prabowo Konsumsi Narkotika dan Temui Dokter Kelamin di RSCM
Dua pekan lamanya polisi melakukan penyelidikan dan penyidikan. Pada awalnya Yodi sempat diduga dibunuh. Namun, hasil berkata lain. Lewat lima analisa yang dilakukan polisi kenyataannya Yodi bunuh diri bukan dibunuh oleh orang lain. (Knu)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Akhirnya, Jasad Wartawan Metro TV Korban Ledakan Speedboat Basarnas Ditemukan Setelah 7 Hari
