Kelangkaan Minyak Goreng di Yogyakarta Disinyalir Ulah Spekulan
Stok minyak goreng mengalami kekosongan di sejumlah toko modern. Foto: MP/Teresa Ika
MerahPutih.com - Pasokan minyak goreng murah di sejumlah pasar tradisional dan toko modern mulai langka.
Dinas Perdagangan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengendus adanya praktik pembelian dalam jumlah banyak oleh para spekulan dadakan.
Baca Juga
Ada Operasi Pasar Minyak Goreng, Awas Pedagang Jangan Nekat Main Harga
Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag DIY, Yanto Apriyanto menjelaskan, dugaan modus yang digunakan adalah para spekulan adalah membeli minyak goreng murah dalam jumlah banyak di toko modern. Lalu, menjualnya kembali di toko online.
"Temuan di lapangan, spekulan alias penjual dadakan ini datang membeli dengan mengajak keluarga, satu-satu orang ambil dua bungkus, ada suaminya, ada anaknya. Lalu dijual lagi dengan harga tinggi di toko online," ujar Yanto di Yogyakarta, Kamis (24/2).
Ulah para spekulan ini menjadi salah satu penyebab pasokan minyak goreng murah terganggu. Selain itu, kelangkaan minyak goreng juga didorong "panic buying" atau aksi borong oleh konsumen.
Pasalnya, stok penyaluran minyak goreng murah yang sudah dilakukan Pemda DIY sudah mencukupi kebutuhan normal masyarakat.
Baca Juga
Minyak Goreng Langka dan Mahal, Warga Solo Serbu Pasar Murah
Disperindag DIY sudah berkoordinasi dengan Satgas Pangan DIY dan Polda DIY untuk memberi sanksi spekulan minyak goreng ini.
Berdasarkan pemantauan di level distributor, Yanto memastikan hingga kini belum ditemukan praktik penimbunan minyak goreng.
Sementara itu, untuk memenuhi ketersediaan minyak goreng di DIY, ia mengatakan pemerintah pusat terus menggencarkan pasokan yang nantinya disalurkan distributor ke pedagang.
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X sebelum ya sudah menginstruksikan Kepolisian Daerah DIY untuk menangkap para penimbun minyak goreng.
"Kalau ada yang menimbun itu kan jelas melanggar hukum, ya tangkap saja, itu pidana," tegas Sultan.
Kepala Bidang Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto menuturkan, Ditreskrimsus Polda DIY telah menggencarkan pemantauan ketersediaan minyak goreng di pasar tradisional untuk memastikan tidak ada penimbunan.
Selain memantau stok minyak goreng di pasar, polisi juga melalukan sidak di sejumlah lokasi gudang distributor minyak goreng di DIY. (Teresa Ika/Yogyakarta)
Baca Juga
Ketua Muhammadiyah: Kelangkaan Minyak Goreng Tidak Dapat Ditolerir
Bagikan
Patricia Pur Dara Vicka
Berita Terkait
Presiden Prabowo Minta Setiap Kerdatangannya tak lagi Disambut Anak-Anak, Kasihan Lihat Kepanasan dan Ganggu Jam Sekolah
Pemerintah Ubah Aturan, Minyakita Hanya Akan Didistribusikan Oleh BUMN
Harga Minyak Goreng Stabil Tinggi, Tidak Pernah Turun
Gunung Merapi Keluarkan 4 Kali Awan Panas Guguran, Masyarakat Diminta Waspada
Daftar Raja Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta yang Dimakamkan di Imogiri
Astana Pajimatan Imogiri, Kompleks Permakaman Raja-Raja Mataram dari Dulu hingga Kini
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
Bantuan Pangan Ditambah; Bukan Hanya Beras Tapi Ada 2 Liter Minyak Goreng
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi