Kegiatan Paus Fransiskus Dikawal 4.300 Aparat, TNI/Polri Siagakan Tim Anti Teror

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Senin, 02 September 2024
Kegiatan Paus Fransiskus Dikawal 4.300 Aparat, TNI/Polri Siagakan Tim Anti Teror

Aparat TNI/Polri menggelar apel gelar pasukan pengamanan kegiatan Paus Fransiskus 3-6 September di Indonesia (MP/Kanugraha)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Aparat TNI/Polri menggelar apel gelar pasukan pengamanan kegiatan Paus Fransiskus 3-6 September di Indonesia. Apel yang diikuti ribuan aparat gabungan ini berlangsung di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (2/9).

Pangkogabwilhan I Laksdya TNI Agus Hariadi menuturkan, pasukan ini dikerahkan bersamaan dengan kegiatan International Sustainability Forum (ISF) 2024 tanggal 5-6 September 2024 di JCC, Senayan, Jakarta Pusat.

“Untuk pasukan TNI yang digelar di operasi ini, sekitar 4.300 dengan standar kekuatan alutsista yang sudah ada,” kata Agus.

Sementara itu di lokasi yang sama, Dankorbrimob Polri Komjen Imam Widodo mengatakan pihaknya juga menurunkan ribuan personel untuk pengamanan kedua kegiatan ini.

Baca juga:

Pemprov DKI Sediakan 7 Lokasi Parkir Misa Akbar Paus dengan Daya Tampung 1510 Bus

“Kami melibatkan mulai dari pre-emptive ya, tergelar dalam Satgas pre-emptive, sampai dengan anti-teror juga,” kata Imam.

Ia menjelaskan pihaknya saat ini sudah melaksanakan koordinasi baik itu dengan kepanitian dari Konferensi Wali Gereja (KWI), yang bertanggung jawab terhadap kedatangan atau kunjungan Paus Fransiskus dan beberapa institusi terkait.

Dia meminta umat nanti yang datang saat misa akbar 5 September betul-betul dalam kondisi sehat.

“Dapat informasi bahwa kurang lebih ada 86 ribu umat itu nanti akan datang dalam rangka menghadiri Misa. Nah harapan kami juga, mohon kiranya pihak kepanitian dan masing-masing umat yang akan datang itu mempersiapkan kondisi kesehatannya, benar-benar betul diperhatikan,” kata Imam

Seperti diketahui, begitu tiba di Jakarta, Selasa (3/9) esok, Paus langsung melakukan kunjungan kenegaraan di pelataran Istana Merdeka, Jakarta. Selanjutnya, Paus akan melakukan kunjungan kehormatan kepada Presiden Joko Widodo di lokasi yang sama mulai pukul 10.00 WIB.

Paus juga akan bertemu menggelar pertemuan dengan para uskup, imam, diakon, pelaku hidup bakti, seminaris, dan katekis di Gereja Katedral Santa Maria Diangkat ke Surga, Jakarta pukul 16.30 WIB.

Agenda Paus lainnya adalah bertemu kelompok difabel dan para pemuda di Grha Pemuda, Kompleks Gereja Katedral, Jakarta. Paus juga direncanakan bertemu tokoh lintas agama di Masjid Istiqlal. Dari Masjid Istiqlal, Paus akan berkunjung ke Kantor KWI untuk bertemu bertemu dengan para penerima manfaat dari organisasi amal.

Baca juga:

Bandara Soetta Pastikan Operasional Penerbangan Tak Terganggu saat Paus Fransiskus Tiba

Penerima manfaat organisasi amal yang akan bertemu Paus terdiri dari kelompok lemah, tidak mampu, tersingkir, dan difabel. Pada Kamis (5/9), Paus akan menghadiri misa kudus di GBK dan Stadion Madya pukul 17.00 WIB.

Misa tersebut akan dihadiri oleh 86 ribu umat Katolik yang terbagi atas 60 ribu umat di GBK dan 26 ribu umat di Stadion Madya.

Paus direncanakan turun mengelilingi Stadion Madya untuk menyapa anak-anak sekolah dan mahasiswa dengan mobil terbuka. Selama Paus berkeliling, umat Katolik akan berdiri, menyanyikan lagu, dan mengibarkan bendera Merah Putih.

Misa kudus di GBK dan Stadion Madya menjadi penutup dari rangkaian kunjungan Paus ke Indonesia. Paus akan meninggalkan Indonesia menuju Port Moresby dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jumat (6/9). (Knu)

#Paus Fransiskus #TNI #TNI-Polri
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Proses penegakan hukum pun dilakukan dengan analisa mendalam melalui gelar perkara yang terukur dan transparan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Indonesia
TNI Tegaskan Masa Pembakaran dan Pejarahan Saat Demo Cukup Terlatih dan Terorganisasi
Freddy tidak mau menduga siapa pihak-pihak yang melatih aktor perusuh dan pelaku perusakan di tengah aksi demonstrasi beberapa hari lalu.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
TNI Tegaskan Masa Pembakaran dan Pejarahan Saat Demo  Cukup Terlatih dan Terorganisasi
Indonesia
TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional
Menurut Kapuspen TNI, Brigjen Freddy Ardianzah, konten-konten menyesatkan itu sengaja digoreng untuk mendiskreditkan TNI sekaligus memecah belah soliditas TNI dan Polri.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
TNI Merasa Jadi Sasaran Hoaks dan Adu Domba, Pastikan Solid bersama Polri Jaga Stabilitas Keamanan Nasional
Indonesia
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI, Brigjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah membantah informasi yang menyebutkan anggota TNI terlibat dalam aksi demonstrasi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Berita
Perwira BAIS TNI ‘Nyaris’ Diciduk saat Demo Rusuh, Mabes TNI: Lagi Tugas Negara Memonitor Massa dan Pengumpulan Data
TNI memastikan anggota Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI, Mayor SS, yang ‘hampir’ terciduk saat demo rusuh beberapa waktu lalu bukan provokator.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
Perwira BAIS TNI ‘Nyaris’ Diciduk saat Demo Rusuh, Mabes TNI: Lagi Tugas Negara Memonitor Massa dan Pengumpulan Data
Indonesia
Tembak Mati Warga Sipil, Pratu TB Ditahan di Pomdam XVII Cendrawasih
Pelaku Pratu TB sempat melarikan diri dengan menggunakan kendaraan dengan nomor polisi PA 1709 AV.
Wisnu Cipto - Kamis, 04 September 2025
Tembak Mati Warga Sipil, Pratu TB Ditahan di Pomdam XVII Cendrawasih
Indonesia
Pastikan Situasi Tetap Aman usai Demo, Kawasan Objek Vital di Solo Dijaga TNI
TNI menjaga kawasan objek vital di Solo hingga Jumat (5/9). Hal itu dilakukan demi memastikan situasi tetap aman pasca demo rusuh.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Pastikan Situasi Tetap Aman usai Demo, Kawasan Objek Vital di Solo Dijaga TNI
Indonesia
IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai
IPW mengapresiasi langkah tegas TNI-Polri. Masyarakat diminta untuk menyampaikan aspirasi dengan cara damai dan tidak merusak fasilitas umum.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai
Indonesia
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Sekarang situasi politiknya juga sudah beda, terus juga keterbukaan informasi juga sudah sangat luas
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Indonesia
Mabes TNI Minta Warga Aktif Dalam Pam Swakarsa, Efektif Bikin Situasi Kondusif
TNI mengajak beragam elemen masyarakat yang tergabung dalam organisasi masyarakat (Ormas) ataupun masyarakat secara individu.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 September 2025
Mabes TNI Minta Warga Aktif Dalam Pam Swakarsa, Efektif Bikin Situasi Kondusif
Bagikan