Samsung Berusaha Patenkan Desain Ponsel Pintar Transparan

SAMSUNG mengajukan paten yang menunjukkan desain ponsel pintar transparan dengan bezel tipis. Kabarnya, ponsel itu akan dibekali teknologi layar baru yang dikembangkan Samsung.

Menurut dokumen paten, teknologi tersebut memungkinkan perangkat terlihat transparan sepenuhnya, dengan tetap mempertahankan fungsionalitas tampilan penuh.

Baca Juga:

Samsung Hadirkan Casing Ponsel Antimikroba, Intip Yuk Fungsinya

Seperti dilansir Phone Arena, untuk membantu memvisualisasikan desain futuristik tersebut, LetsGoDigital telah berkolaborasi dengan seniman 3D Giuseppe Spinelli, alias Snoreyn, untuk membuat serangkaian render dari teknologi yang dipatenkan.

Bila dilihat dari sketsanya, bisa diketahui bagiamana perkiraan nantinya ponsel pintar Samsung yang tampak bening seperti kaca, sehingga tembus pandang memperlihatkan tangan yang tengah menggengam bagian belakang ponsel.

Tentunya perangkat semacam itu baru konseptual untuk saat ini. Banyak aspek desain lainnya yang perlu dikembangkan lebih lanjut untuk memungkinkan hal itu terwujud.

Baca Juga:

Huawei Geser Samsung dan iPhone dalam Angka Penjualan Smartphone Global

Untuk mewujudkan konsep itu menjadi kenyataan, Samsung perlu membuat versi transparan dari komponen internal ponsel atau menemukan cara untuk memasukannya ke bezel super tipis ponsel. Keduanya tentu bukanlah tugas yang mudah.

Meskipun tampilan transparan bisa terlihat kece banget, tak pelak muncul pertanyaan, 'mengapa ada orang yang menginginkan tampilan transparan untuk ponsel?'.

Tampilan transparan mungkin punya beberapa keuntungan. Salah satunya ialah adanya fitur layar sentuh di kedua sisi. Selain itu, ponsel transparan juga bisa menghadirkan pengalaman augmented reality (AR) yang lebih kaya.

Namun, Samsung bukan satu-satunya yang tertarik dengan ide ponsel pintar transparan. Sebelumnya, pada 2018, Sony pernah mendaftarkan paten konsep layar transparan. Selain itu, OnePlus pun pernah mengungkapkan ide serupa yang disebut Concept One.(Ryn)

Baca juga:

Sony Ganti Nama Setelah 60 Tahun Berdiri, Ada Apa?