Kecamatan Payangan Gianyar Gelar Festival Seni Budaya

Muchammad YaniMuchammad Yani - Senin, 07 Agustus 2017
Kecamatan Payangan Gianyar Gelar Festival Seni Budaya

Seniman menampilkan Tari Dwipa Jaya di Taman Budaya, Denpasar (ANTARA FOTO/Wira Suryantala)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KECAMATAN Payangan, Kabupaten Gianyar, Bali menggelar Festival Seni dan Budaya yang melibatkan ratusan masyarakat di sembilan desa di daerah "gudang seni" yang dibuka Bupati setempat Anak Agung Gde Agung Bharata, Senin.

Festival Seni dan Budaya tersebut mengusung tema "Urip Bhuana" berlangsung selama enam hari, hingga 12 Agustus diisi dengan berbagai penampilan seni dan budaya melibatkan seniman setempat.

Parade pembukaan ditandai dengan pemukulan kulkul oleh Bupati Gianyar Anak Agung Gde Agung Bharata yang disusul dengan penampilan atraksi seni oleh masyarakat Desa Melinggih, Melinggih Kelod, Kelusa, Bresela, Bukian, Puhu, Kerta, Buahan Kaja, dan Buahan Kelod.

Ketua Panitia Festival Payangan Nyoman Dharma mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan mengenang kembali sejarah desa Payangan yang dulu saat zaman kerajaan sempat berjaya.

Namun kondisi tersebut akibat suatu hal sempat mengalami penurunan semangat persatuan dan kesatuan, sehingga menyebabkan Payangan sempat tenggelam dalam berbagai aspek, khususnya menyangkut seni dan budaya.

"Dua aspek yang menjadi sasaran yaitu segi material dan spiritual. Di mana kami ingin warga Payangan menggalang kembali semangat persatuan dan keseharian masyarakat sangat kental dengan vibrasi spiritual. Salah satunya dengan cara menghidupkan kembali seni-seni tradisional, beserta budaya lokal yang bergairah," ujar Nyoman Dharma yang juga sekretaris camat Payangan itu.

Ia menjelaskan, aktivitas kesenian di Kecamatan Payangan mulai menggeliat untuk bersaing dengan kecamatan lainnya di Kabupaten Gianyar.

Hal itu terlihat dalam setiap kegiatan seni di Kabupaten Gianyar, kecamatan Payangan selalu mampu meraih juara. Terakhir, saat parade baleganjur dalam HUT Kota Gianyar, wakil Payangan meraih juara II menyusul Kecamatan Kecamatan Tegalalang di peringkat pertama.

Kegiatan berlangsung selama seminggu mulai sore hingga malam itu menyuguhkan pementasan drama tari, baleganjur, dalang cilik, demo melukis, cak kolosal yang melibatkan sekitar 300 orang putra dan berbagai jenis kesenian lainnya. (*)

Sumber: Antara

Selain artikel ini Anda juga bisa baca Koteka, Simbol Keterbelakangan Sekaligus Perlawanan

#Festival #Seni Dan Budaya
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Fun
Jakarta International Literary Festival 2025 Resmi Dibuka, Angkat Tema 'Homeland in Our Bodies'
Jakarta International Literary Festival 2025 dibuka dengan tema 'Homeland in Our Bodies', menyoroti identitas, lingkungan, dan kemanusiaan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 14 November 2025
Jakarta International Literary Festival 2025 Resmi Dibuka, Angkat Tema 'Homeland in Our Bodies'
Fun
Dari Sneakers Langka hingga Vinyl Kolektibel, Cek 3 Zona Paling Hits di USS 2025
USS 2025 hadir dengan tiga area utama: Lifestyle Market, Reseller & Collector’s, serta Toys & Hobbies.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
Dari Sneakers Langka hingga Vinyl Kolektibel, Cek 3 Zona Paling Hits di USS 2025
Fun
USS 2025 Resmi Dibuka: Lebih Megah, Lebih 'Kalcer', dan Penuh Kolaborasi Epik
Urban Sneaker Society 2025 digelar di JICC Senayan dengan 300 brand, puluhan kolaborasi eksklusif, dan instalasi seni Glassbox Project.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
USS 2025 Resmi Dibuka: Lebih Megah, Lebih 'Kalcer', dan Penuh Kolaborasi Epik
ShowBiz
Gesrek Festival 2025, Kolaborasi Musik Multi-Genre dan Komunitas Motor Besar
Gesrek Festival 2025 hadir di Ancol 28–30 November. Slank, JKT48, hingga Sound Horeg siap meriahkan perayaan 10 tahun GSrek Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 04 November 2025
Gesrek Festival 2025, Kolaborasi Musik Multi-Genre dan Komunitas Motor Besar
Fun
GSrek Indonesia Gelar The Grand Tour 2, Touring sambil Mengabdi untuk Negeri
Komunitas GSrek Indonesia menggelar The Grand Tour 2 Adv Rally 2025 bertema “Rise, The Phoenix” dengan 64 riders membawa misi kemanusiaan dan sejarah dari Malang ke Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 04 November 2025
GSrek Indonesia Gelar The Grand Tour 2, Touring sambil Mengabdi untuk Negeri
ShowBiz
Wondherland 2025: Rayakan Kekayaan Aroma dan Kreativitas Parfum Lokal
Wondherland 2025 resmi digelar kembali pada 9 - 11 Oktober 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 09 Oktober 2025
Wondherland 2025: Rayakan Kekayaan Aroma dan Kreativitas Parfum Lokal
Fun
Deretan Acara Café Brasserie Expo 2025, Pilihan Terbaik Bagi Para Pencinta F&B
Wadah ekspresi yang menyatukan inovasi produk F&B dengan berbagai sektor gaya hidup.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
Deretan Acara Café Brasserie Expo 2025, Pilihan Terbaik Bagi Para Pencinta F&B
ShowBiz
Lebih dari Sekadar Festival, JakCloth Kini Jadi Simbol Ekspresi Lokal
JakCloth telah bertransformasi jadi sebuah movement anak muda.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 01 Oktober 2025
Lebih dari Sekadar Festival, JakCloth Kini Jadi Simbol Ekspresi Lokal
ShowBiz
Musik dan Hobi Menjadi Satu, Pop City 2025 Hidupkan Jantung Jakarta
Pop City 2025 menjadi tempat berkumpul bagi para kreator dan penikmat industri kreatif.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 26 September 2025
Musik dan Hobi Menjadi Satu, Pop City 2025 Hidupkan Jantung Jakarta
Fun
Pop City 2025: Festival Kreativitas Lintas Komunitas di Jantung Jakarta
Pop City 2025 mengangkat semangat Pop Culture Society dengan merayakan berbagai bidang.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
Pop City 2025: Festival Kreativitas Lintas Komunitas di Jantung Jakarta
Bagikan