KAI Jamin tak Ada Kenaikan Harga Tiket Kereta saat Libur Nataru
Suasana di stasiun Surabaya Gubeng, Jawa Timur. Foto: PT KAI
MerahPutih.com - Minat masyarakat untuk bepergian saat libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 sangat tinggi. Kereta Api menjadi salah satu moda transportasi yang banyak dipilih warga.
Vice President Public Relations KAI, Joni Martinus menjamin harga tiket kereta api tidak naik selama libur Nataru. Menurutnya, harga tiket kereta komersial bersifat fluktuatif yakni menyesuaikan dengan demand (permintaan) dari pelanggan.
Baca Juga
KAI Siapkan Tujuh Kereta Api Jarak Jauh di Libur Natal dan Tahun Baru 2023
"Meskipun tiket dijual pada masa angkutan libur nataru, yang terhitung dari keberangkatan tanggal 22 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023, harga tiket akan selalu berada di rentang tarif batas bawah (TBB) dan tarif batas atas (TBA) masing-masing tujuan yang telah ditetapkan," jelas Joni kepada wartawan, Selasa (20/12).
Sementara itu, Kepala Humas PT KAI Daop I Jakarta, Eva Chairunisa menjelaskan setelah dibuka pemesanan sejak H-45 masa liburan natal dan tahun baru, sebanyak 234.546 tiket telah terjual per 20 Desember 2022, untuk periode keberangkatan 22 Desember 2022 hingga 1 Januari 2023.
Jumlah ini diperkirakan masih akan terus meningkat mengingat penjualan tiket secara daring dan secara langsung di stasiun asal masih dibuka.
Baca Juga
Antisipasi Lonjakan Penumpang, KAI Tambah 51 Kereta Api untuk Nataru
Destinasi favorit para penumpang antara lain adalah Yogyakarta, Solo, Semarang, Purwokerto, Tegal, Surabaya, Malang, dan Madiun.
Eva menyebut tingginya angka penjualan tiket sejalan dengan proyeksi jumlah penumpang di libur natal dan tahun baru 2022 yang diprediksi meningkat 10 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2021.
Pada Selasa (20/12), tercatat 10.018 penumpang diberangkatkan dari Stasiun Pasar Senen.
Sementara itu, puncak volume penumpang di Stasiun Pasar Senen diprediksi jatuh pada 23 Desember 2022 dengan volume penumpang mencapai 31 ribu orang.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang tersebut, sebanyak 51 kereta tambahan per hari telah disiapkan oleh PT KAI. (Knu)
Baca Juga
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
16 Jadwal Kereta Jawa Dibatalkan Akibat Banjir Semarang, KAI Minta Maaf
Genangan Air di Jalur Semarang Tawang-Alastua, Perjalanan KA Banyubiru Ekspres Dibatalkan
LRT Jabodetabek Mogok di Tengah Perjalanan, Bos KAI Perintahkan Evaluasi Standar Keselamatan dan Layanan
KA Purwojaya Anjlok, Perjalanan 4 Kereta Daop 6 Terlambat
KA Purwojaya Anjlok Bikin Jadwal Kereta di Daop Madiun 'Ambya' Berjam-jam!
Tiga Gerbong KA Purwojaya Anjlok di Kedungwaringin, Petugas KAI Pasang Tali Pembatas untuk Jauhkan Penonton
Rencana Rute LRT Jabodebek akan Diperpanjang hingga Bogor
KAI dan Pemerintah Inggris Kembangkan Kawasan Transportasi Rendah Emisi di Kota Semarang
Benang Layangan Tersangkut di Jaringan Atas Rel Bahayakan KRL Tanah Abang-Tigaraksa
KAI Daop 1 Kantongi 15 Juta Penumpang, Penumpang Tertinggi Berangkat Pasar Senen